Alfalfa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 47:
|quote =
}}
</ref>
 
Sebagai pakan ternak, tanaman ini memiliki kandungan [[protein]], [[vitamin]], dan [[mineral]] yang tinggi.<ref name="bo"/> Untuk melakukan [[budidaya]] alfalfa, kondisi [[tanah]] yang harus diperhatikan adalah pH (tingkat keasaman) tanah berkisar 6,3-7,5 dan kandungan [[garam]] dalam tanah tidak boleh terlalu tinggi.<ref name="bo">{{en}} {{cite book|last= Steve B. Orloff|first=|authorlink=|coauthors=|title= Intermountain alfalfa management|year= 1996|publisher= ANR Publications|location=|id= ISBN 978-1-879906-24-2}}Page.1-6</ref> Selama masa aktif pertumbuhannya, alfalfa tidak membutuhkan [[tanah]] yang basah.<ref name="bo"/>
 
== Deskripsi ==
Baris 55:
 
== Kultivasi ==
Musim penanaman alfalfa biasanya berlangsung pada peralihan antara [[musim semi]] ke [[musim gugur]], namun pertumbuhan utama terjadi pada akhir musim semi atau awal [[musim panas]]. Tumbuhan ini memerlukan waktu penyinaran yang panjang. Perkembangan perbungaan dari setiap kultivar alfalfa dapat berbeda satu sama lain karena lama penyinaran yang diperlukan juga berbeda. Alfalfa tahan terhadap [[herbisida]] seperti benazolin, bentazon, dan [[asam 2,4-Diklorofenoksiasetat]]. Apabila ingin menanam alfalfa saja (monokultur), terutama pada musim dingin, dapat digunakan propizamida untuk mencegah pertumbuhan [[gulma]] yang mengganggu.<ref name="dua" />
 
Tanaman ini dapat dibudidayakan bersamaan dengan beberapa tanaman lain, seperti [[kembang telang]] (''Clitoria ternatea''), ''Cenchrus ciliaris'', ''Macroptilium bracteatum'', dan lain-lain.<ref name="satu" /> Tanaman alfalfa lebih tahan terhadap kekeringan bila dibandingkan tanaman kacang-kacangan lainnya. Hal ini dikarenakan akar yang panjang dan tanaman memiliki kemampuan melakukan dormansi (tidak aktif) saat musim kemarau yang parah. Saat mencapai kelembaban tertentu, alfalfa dorman dapat kembali aktif.<ref name="dua" />
 
Pada tahap pembenihan, irigasi umumnya diperlukan. Untuk mencegah hama dan penyakit, penyemprotan fungisida dan insektisida diperlukan dalam masa penanaman. Beberapa agen penyebab penyakit pada alfalfa adalah ''Xanthomonas alfalfa'', ''Alternaria solani'', ''Fusarium oxysporum'', ''Rhizoctonia solani'', ''Phytophthora megasperma'', dan ''Uromyces striatus''. Pada waktu panen, biji-bijian biasanya disemprot dengan pengering tanaman untuk mempercepat pengeringan. Waktu panen yang tepat adalah ketika polong-polongan berisi [[biji]] sudah 65-75% berwarna coklat gelap.
 
== Manfaat ==
Budidaya alfalfa sebagai pakan ternak dilakukan untuk beberapa tujuan, yaitu penggembalaan dan [[konservasi]]. Alfalfa dapat ditanaman sendiri ataupun sebagai campuran di antara rumput tropis dan sub-tropis. Bibit alfalfa juga banyak ditanaman sebagai [[kecambah]] untuk makanan manusia.<ref name="satu" />
 
Alfalfa banyak diproduksi karena nilai nutrisi dan produksinya yang menguntungkan, selain itu tanaman ini juga disebutkan memiliki rasa yang enak. Dibandingkan dengan [[pakan]] [[ternak]] dari tanaman lainnya, alfalfa memiliki kandungan [[protein]] dan [[kalsium]] yang tinggi, tetapi energi termetabolisme dan kadar [[fosfor]] di dalamnya relatif rendah. Alfalfa juga termasuk berserat rendah sehingga mudah mencapai rumen (perut besar) dan mudah dicerna oleh hewan ternak.<ref name="satu">[http://www.tropicalforages.info/key/Forages/Media/Html/Medicago_sativa.htm Medicago sativa], Tropical Forages.</ref>
 
Dengan pemberian irigasi, tanaman alfalfa dapat memproduksi 25-27 ton per hektare kadar kering pada tahun pertama dan turun hingga 8-15 ton per tahun pada tahun ketiga. Produksi tersebut bergantung pada densitas tanaman, tingkat resistensi hama dan penyakit, aktivitas di musim dingin, dan hujan yang memengaruhi kelembaban tanah. Dengan hasil produksi tersebut, penanaman alfalfa dapat meningkatkan produksi susu pada sapi. Alfalfa yang tumbuh sepanjang tahun ini juga mencegah terjadinya defisiensi (kekurangan) energi pada ternak dan memperbaiki atau meningkatkan padang rumput.<ref name="satu" />