Karbanion: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 17:
[[Berkas:TriphenylmethaneAnion.png|center|500px|Formation of the triphenylmethane anion]]
 
Dengan menambahkan [[n-butillitium]] ke [[trifenilmetana]] dalam [[THF]] pada tempratur rendah dan diikuti penambahkan [[eter mahkota|12-mahkota-4]], dihasilkan larutan berwarna merah dan kompleks garam mengendap pada suhu -20 °C. [[Panjang ikat]] C-C pusat adalah 145 ppm dengan cincin fenil terdesak pada sudat rata-rata 31,2°.
 
Salah satu cara mendeteksi karbanion dalam larutan tersebut adalah dengan menggunakan [[NMR proton]] <ref>''A Simple and Convenient Method for Generation and NMR Observation of Stable Carbanions.'' Hamid S. Kasmai Journal of Chemical Education • Vol. 76 No. 6 June '''1999'''</ref>. Spektrum dari [[siklopentadiena]] dalam DMSO menunjukkan empat proton vinilik pada 6,5 ppm dan 2 proton [[metilena]] pada 3 ppm, sedangkan anion [[siklopentadienil]] memiliki penyerapan tunggal pada 5,50 ppm.
 
== Pranala luar ==
* Nilai pKa di www.chem.wisc.edu [http://www.chem.wisc.edu/areas/reich/pkatable/ Link]
* Nilai pKa di daecr1.harvard.edu [http://daecr1.harvard.edu/pdf/evans_pKa_table.pdf Link]