Widodo A. S.: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 75:
}}
 
[[Laksamana]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) '''Widodo Adi Sutjipto''' ({{lahirmati|[[Kabupaten Boyolali|Boyolali]], [[Jawa Tengah]]|1|8|1944}}) adalah [[politikus]]perwira tentara [[Indonesia]]. yangIa pernah menjabat sebagai anggota [[Dewan Pertimbangan Presiden]] sejak [[25 Januari]] [[2010]]. Sebelumnya ia menjabat sebagai [[Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia|Menkopolhukam]] sejak [[21 Oktober]] [[2004]] hingga [[22 Oktober]] [[2009]]. Pada [[2 April]] – [[29 Agustus]] [[2007]], ia ditunjuk [[Presiden Indonesia|Presiden]] [[Susilo Bambang Yudhoyono]] sebagai [[Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia|Menteri Dalam Negeri]] ''ad interim''. Ia juga mantan tokoh militer [[Tentara Nasional Indonesia|TNI-AL]].
 
Setelah menyelesaikan sekolah atasnya di [[SMA Negeri 1 Surakarta]] dan lulus dari Akademi Angkatan Laut pada tahun [[1968]], Widodo menjadi [[Kepala Staf TNI Angkatan Laut]] sebelum diangkat menjadi Wakil Panglima [[TNI]] oleh Presiden [[BJ Habibie]], tahun [[1999]]. Oleh Presiden [[Abdurrahman Wahid]], ia diangkat menjadi [[Panglima TNI]] dari [[26 Oktober]] [[1999]] hingga [[7 Juni]] [[2002]]. Ia merupakan panglima pertama yang bukan berasal dari kesatuan [[Angkatan Darat]] dalam sejarah [[Indonesia]].
Baris 81:
== Riwayat Jabatan ==
 
* Komandan Peleton Kompi Protokol Denma Armada (1 Desember 1971)<reF>{{cite web|url=http://www.tnial.mil.id/Aboutus/Sejarah/Biografi/tabid/116/articleType/ArticleView/articleId/5454/LAKSAMANA-TNI-WIDODO-AS.aspx|title=Biografi Laksamana TNI (Purn.) Widodo Adi Sutjipto|date=3 Agustus 2011|website=Situs Resmi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut|access-date=22 Desember 2016}}</ref>
* Komandan Peleton Kompi Protokol Denma Armada (1 Desember 1971)
* Perwira Urusan Dalam Lanal Semarang (3 Maret 1972)
* Kepala Seksi Operasi Keamanan Laut Lanal Semarang (1 Januari 1974)