Televisi kabel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 12082366 oleh JohnThorne (bicara)
Membatalkan 1 suntingan oleh 180.251.47.33 (bicara).
Baris 18:
Saat ini, sistem kabel di AS menyampaikan ratusan kanal kepada enam puluh juta rumah, sambil juga menyediakan jumlah orang yang terus bertambah dalam penggunaan akses internet berkecepatan tinggi. Beberapa sistem kabel bahkan memperbolehkan memakai panggilan telepon sambil menerima program baru teknologi.
 
Di AS, TV kabel sudah sangat [[BeritaSatu]], [[O Channel]] berkembang di negara-negara bagiannya. Mayoritas penonton televisi di Amerika memperoleh isyarat mereka melalui CATV. Di Asia pun TV Kabel cukup berkembang. Di [[Korea Selatan]] contohnya, ada banyak operator TV kabel seperti [[Tbroad]], [[C&M]], [[CJ]], dan lain-lain. Operator TV kabel di Korea Selatan menyediakan [[TPS]] untuk pelanggan mereka. Di [[Hongkong]], para penonton televisi tidak hanya menonton TV kabel tetapi juga sudah menggunakan [[TV satelit]] seperti [[Star TV]]. Di [[India]] pun, TV kabel sudah sangat dikenal. Ada banyak operatornya seperti [[Sun TV]], [[The Raj Television Network]], dan [[Ortel Communications Ltd.]]
 
Kabelvision merupakan operator TV kabel pertama di Indonesia yang memulai operasi sejak pada tanggal [[16 Januari]] [[1994]]. Dalam [[2006]], perusahaan induknya,[[Broadband Multimedia|PT Broadband Multimedia Tbk]], meluncurkan [[Digital1]], operator TV kabel yang terbaru yang membutuhkan kotak susunan digital untuk dipasang. Sebagian dari jaringan Kabelvision akan diubah menjadi Digital 1. Pada pertengahan tahun [[2007]], Broadband Multimedia berganti nama menjadi [[First Media]] dan menggabungkan kedua layanan tv kabelnya sebagai produk HomeCable, dengan teknologi Digital 1. Perusahaan ini dimiliki oleh [[Lippo Group]].