Michiel de Ruyter: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Hendrick Berckman - Portrait of Michiel de Ruyter (1607-1676).jpg|thumb|Michiel de Ruyter]]
'''Michiel Adriaenszoon de Ruyter''' ([[Vlissingen]], [[24 Maret]] [[1607]] – Teluk Siracusa, [[29 April]] [[1676]]) ialah seorang [[laksamana]] [[Belanda]] terkenal dan salah satu Laksamana yang paling terlatih dalam sejarah Belanda, kisahnya yang terkenal adalah ketika Perang Anglo-Belanda (Perang Inggris-Belanda) pada abad ke 17. de Ruyter berperang melawan [[Inggris]] dan [[Perancis]] dan meraih beberapa kemenangan besar. Kemenangan besar yang paling dikenal adalah [[Serangan ke Medway|Penyerangan di Medway]]. De ruyter yang saleh sangat dicintai oleh tentara dan anak buah kapalnya. Mereka memberikan julukan kepada De Ruyter. julukan tersebut adalah Bestevaêr (yang artinya adalah ‘Kakek tua’ atau orang yang dituakan)
 
== Kehidupan Awal ==
De Ruyter lahir pada tahun 1607 di [[Vlissingen]] Belanda, sebagai anak dari seorang kuli angkut bir dipelabuhan bernama Adriaen Michielszoon dan isterinya Aagje Jansdochter<ref name="Prud’homme 19">Prud’homme , 1996, p. 19</ref>. Hanya sedikit informasi yang diketahui tentang kehidupan awal De Ruyter, tetapi ia diperkirakan menjadi seorang [[sailor|pelaut ]] pada umur 11 tahun. Pada suatu kejadian, ketika ia masih anak anak, ia memanjat tangga untuk naik ke atap sebuah gereja yang berada di kampung halamannya. Karena tidak mengetahui De Ruyter berada di atap, beberapa pekerja kemudian memindahkan tangga tersebut. De Ruyter terpaksa harus memecahkan beberapa genteng atap untuk dapat masuk ke dalam gereja dan keluar dari pintu gereja tersebut. Pada tahun 1622, ia berperang sebagai seorang [[musketeer]] dalam angkatan bersenjata Belanda [[Maurice of Nassau]] melawan Spanyol dalam misi pembebasan yang bernama [[Bergen-op-Zoom]]. Pada tahun yang sama ia bergabung dengan sebuah armada dagang dan terus melanjutkan hidupnya di sana. Berdasarkan sumber dalam Bahasa Inggris, ia aktif bekerja di [[Dublin]] sebagai seorang agen untuk sebuah rumah dagang [[Vlissingen]] milik [[Ill|Lampsins]] bersaudara sekitar tahun 1623 sampai 1631. Walaupun sumber yang berbahasa Belanda tidak menjelaskan dimana keberadaannya pada tahun tersebut, tetapi diketahui bahwa De Ruyter sangat lancar berbicara dalam bahasa [[Irish language|Irlandia]]. Ia terkadang melakukan perjalanan sebagai seorang kapten sebuah kapal kargo menuju Mediteranian [[Barbary Coast|pesisir Barbary]]. Pada tahun tahun tersebut, ia biasa menyebut diriya sebagai "Machgyel Adriensoon", sebutan namanya dengan dialek [[Zealandic]], ia belum mendapat sebutan sebagai "De Ruyter" pada masa itu. "De Ruyter" adalah sebuah nama panggilan yang diberikan kepadanya. sebuah pennjelasan mengenai nama itu telah ditemukan di dalam bahasa Belanda kuno, ''ruyten'' or ''ruiten'', yang berarti "to raid (menyerang)". Nama De Ruyter diperkirakan memiliki hubungan dengan sebuah [[privateer]] (kapal perang) milik Lampsins Ship yang bernama ''[[Den Graeuwen Heynst]]''.
 
Pada tahun 1631, ia menikahi putri seorang petani yang bernama Maayke Velders. Pernikahan itu hanya bertahan hingga akhir tahun 1631, ketika Maayke meninggal setelah melahirkan seorang putri yang juga meninggal 3 minggu kemudian.<ref name="Prud’homme 23">Prud’homme , 1996, p. 23</ref>
Baris 9:
Pada tahun 1633 sampai 1635, De Ruyter berlayar dan bekerja sebagai seorang petugas navigasi di kapal bernama ''Groene Leeuw'' (Green Lion) yang merupakan sebuah kapal [[whaling]] expedition (sebuah ekspedisi penangkapan ikan paus) milik [[Jan Mayen]]. Pada saat itu, ia belum menjadi seorang nakhoda/kapten kapal. Pada musim panas 1636, ia menikah, kali ini dengan seorang putri kaya dari kaum [[Bourgeoisie|burgher]] (borjuis) yang bernama Neeltje Engels, yang memberikannya empat orang anak. salah satu dari mereka meninggal setelah dilahirkan; yang lainnya bernama Adriaen (1637), Neeltje (1639) and Aelken (1642).
 
Pada pertengahan tahun 1637, De Ruyter menjadi seorang kapten kapal dari kapal milik swasta yang bertujuan untuk memburu [[Raider (piracy)|perompak]] yang beroperasi dari [[Dunkirk]] untuk merompak kapal dagang Belanda. Ia menunaikan tugasnya sampai pada tahun 1640. setelah cukup lama berlayar sebagai seorang ''schipper'' ([[skipper (boating)|nakhoda]]) sebuah kapal dagang yang bernama de ''Vlissinge'', ia kembali dihubungi oleh Departemen Angkatan Laut [[Zeeland]] untuk menjadi seorang kapten kapal. Keadaan yang sangat sulit sekali, dimana sebuah armada kapal dagang beserta awaknya harus dirubah menjadi armada kapal perang yang membawa 26 meriam di dalamnya dibawah perintah Laksamana Gijsels. Mereka berkerja sama dengan [[Portugal|Portuguese]] untuk melawan [[Spain|Spanyol]] selama masa pemberontakan Portugis.
 
Sebuah armada kapal, dengan De Ruyter sebagai pemimpin ketiganya, memukul mundur armada kapal Spanyol yang dinamakan Spanish-Dunkirker dalam sebuah pertempuran yang dikenal dengan sebutan [[Action of 4 November 1641]] di semenanjung [[Cape St Vincent]] pada 4 November 1641. Setelah kembali dari pertempuran, ia membeli kapalnya sendiri, the ''Salamander'', dan pada tahun 1642-1652, ia kembali berdagang dan menjelajahi [[Morocco]] dan the [[West Indies]] (sekarang menjadi Amerika bagian barat) untuk mengumpulkan kekayaan sebagai seorang pedagang (musafir). Selama masa ini, rasa hormat terhadap ia semakin bertambah diantara kapten kapal Belanda yang lain karena ia secara rutin membebaskan budak kristen dengan cara menebus mereka dengan biaya sendiri.
Baris 15:
Pada tahun 1650, istri dari De Ruyter, yang pada tahun 1649 memberikannya putra kedua yang diberi nama [[Engel de Ruyter]], secara tak diduga meninggal. Pada 8 Januari 1652, ia menikahi seoarang janda Anna van Gelder dan memutuskan untuk pensiun. Ia membeli sebuah rumah di Flushing, tetapi kehidupannya yang bahagia bersama keluarganya tidak bertahan lama.
 
== Perang Inggris-Belanda Pertama ==
[[FileBerkas:Gerbrand van den Eeckhout - Michiel de Ruyter.jpg|thumb|upright|Michiel de Ruyter in {{circa}}&nbsp;1654]]
 
Selama [[Perang Inggris-Belanda Pertama]] (1652–1654), De Ruyter diminta untuk bergabung dengan armada ekspansi dan bertugas sebagai wakil komandan di salah satu skuadron Zealandic yaitu "director's ships", skuadron kapal perang yang dibiayai swasta. Pada awalnya ia menolak tawaran tersebut,<ref name="Prud’homme 59">Prud’homme , 1996, p. 59</ref> tetapi kemudian De Ruyter membuktikan kemampuannya. Dibawah perintah panglima tertinggi "Lieutenant-Admiral" [[Maarten Tromp]] (Liutenant-Admiral adalah sebuah jabatan [[Admiral-General|Laksamana]] yang disediakan bagi seorang [[stadtholder|pemimpin sebuah negara bagian di Belanda]], tetapi pada waktu itu tidak ada seorangpun yang ditunjuk secara resmi), mereka memenangkan pertempuran yang dinamakan dengan [[Battle of Plymouth]], melawan Vice-Admiral [[George Ayscue]]. Ia juga berperang pada pertempuran [[Battle of Kentish Knock]] dan [[Battle of the Gabbard]]. De Ruyter menjabat sebagai seorang komandan skuadron, pada masa itu dikenal dengan sebutan [[Commodore (rank)|commodore]], yang mana pada masa itu jabatan tersebut bukan merupakan jabatan resmi yang ada di dalam Angkatan Laut Belanda.