Bernardo O'Higgins: Perbedaan antara revisi

'''Bernardo O'Higgins Riquelme''' ([[20 Agustus]] [[1778]] –– [[24 Oktober]] [[1842]]), pemimpin kemerdekaan [[Amerika Selatan]], adalah salah satu panglima –– bersama-sama dengan [[José de San Martín]] –– angkatan bersenjata yang membebaskan [[Chile]] dari pemerintahan [[Spanyol]] dalam [[Perang Kemerdekaan Chile]]. Meskipun ia adalah [[Pemimpin Tertinggi Chile|Pemimpin Tertinggi ke-3 Chile]]

([[1817]]––[[1823|23]]), O'Higgins adalah orang pertama yang menjabat gelar ini dan memimpin negara Chile yang merdeka penuh.

O'Higgins dilahirkan di [[Chillán]], [[Chile]]. Seperti tertulis dalam surat [[baptis|baptisannya]]annya, ia adalah anak tidak sah dari [[Ambrosio O'Higgins, Marquis dari Osorno]], seorang perwira Spnayol dari [[Kabupaten Sligo]] di [[Irlandia]], yang menjadi gubernur Chile dan belakangan [[raja muda]] [[Peru]]. Ibunya adalah Isabel Riquelme, seorang perempuan bangsawan Chillán terkemuka. O'Higgins melewati masa kecilnya bersama keluarga ibunya di Chile tengah-selatan. Hubungannya dengan ayahnya jauh. Ambrosio mendukung pembiayaan hidupnya dan yang prihatin akan pendidikannya, namun keduanya tak pernah bertemu muka secara langsung. Para pejabat pemerintah Spanyol di [[Benua Amerika|Amerika]] dilarang menikah dengan orang-orang setempat.<ref>Crow, John A.; The Epic of Latin America (edisi ke-4); University of California Press, 1992; hlm. 166. Di sini ia membahas bahwa raja muda dan para bawahannya dilarang menikah.</ref>

[[ImageBerkas:Clarence House, Richmond, Surrey.jpg|thumb|250px|left|Clarence House, [[Richmond, London|Richmond]], Surrey.]] Ketika Ambrosio O'Higgins menjadi [[raja muda Peru|Raja Muda Peru]], Bernardo yang muda dikirim ke [[London]] untuk menyelesaikan pendidikannya. Di sana Bernardo berkenalan dengan gagasan-gagasan kaum pendukung kemerdekaan Amerika. Ia mengenal [[Francisco de Miranda]] dari [[Venezuela]] dan bergabung dengan [[Logia Lautaro]] Masonik.

[[ImageBerkas:O'Higgins blue plaque.jpg|thumb|125px|right|Plakat biru O'Higgins]] Setelah [[penggulingan]]nya, O'Higgins menghabisi sisa hidupnya di pembuangan, dan meninggal dunia di [[Lima, Peru|Lima]], [[Peru]] pada 1842.