Brugia malayi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k WPCleaner v1.40b - cleanup using WPCleaner - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kategori lebih dari satu sebaris)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 43:
|isbn =9780521536035 }}</ref>
 
== Morfologi ==
Cacing dewasa umumnya mirip dengan ''[[Wuchereria bancrofti]]'', hanya saja cacing ''B. malayi'' lebih kecil.<ref name="C"/> Panjang cacing betina beriksar 43 hingga 55 mm, sedangkan panjang cacing jantan berkisar 13 hingga 23 mm.<ref name="C"/>
 
Cacing dewasa dapat memproduksi [[mikrofilaria]] di dalam tubuh manusia.<ref name="C"/> Mikrofilaria tersebut memiliki lebar berkisar 5 hingga 7 um dan panjang berkisar 130 hingga 170 um.<ref name="C"/> Cacing memiliki semacam selubung dan biasanya memiliki periodisitas [[nokturnal]].<ref name="C"/>
 
== Siklus hidup ==
[[Berkas:Brugia malayi LifeCycle.gif|right|thumb|300px|Siklus hidup ''B. malayi'']]
Biasanya, [[vektor]] yang umum berperan dalam penyebaran ''B. malayi'' adalah nyamuk yang berasal dari genera ''[[Mansonia]]'' dan ''[[Aedes]]''.<ref name="C"/> Ketika nyamuk menghisap darah manusia, nyamuk yang terinfeksi ''B. malayi'' menyelipkan [[larva]] ''B. malayi'' ke dalam inang manusia.<ref name="C"/> Di dalam tubuh manusia, larva ''B. malayi'' berkembang menjadi cacing dewasa yang biasanya menetap di dalam [[pembuluh limfa]].<ref name="C"/> Cacing dewasa dapat memproduksi [[mikrofilaria]] yang dapat menyebar hingga mencapai [[darah tepi]].<ref name="C"/> Ketika nyamuk menggigit manusia yang telah terinfeksi, mikrofilaria dapat terhisap bersamaan dengan darah kedalam perut nyamuk.<ref name="C"/>
 
Setelah masuk kedalam tubuh nyamuk, mikrofilaria menanggalkan selubungnya.<ref name="C"/> Mikrofilaria kemudian berenang melalui [[dinding proventikulus]] dan [[porsi kardiak]] (bagian dalam perut nyamuk), hingga mencapai [[otot toraksis]] (otot dada).<ref name="C"/> Di dalam otot toraksis, larva filaria berkembang menjadi larva tahap akhir.<ref name="C"/> Lava tahap akhir berenang melalui [[homocoel]] (rongga tubuh) hingga sampai pada [[prosbosis]] (sungut) nyamuk.<ref name="C"/> Ketika tiba di dalam probosis nyamuk, cacing tersebut siap menginfeksi inang manusia yang selanjutnya.<ref name="C">{{en}}{{cite web
| last =Center for Disease Control and Prevention - USA
| first =
Baris 66:
| accessdate =1 May 2014 }}</ref>
 
== Epidemiologi ==
Infeksi ''B. malayi'' terbatas pada wilayah [[Asia]].<ref name="A"/> Beberapa negara yang mempunyai prevalensi ''B. malayi'' antara lain adalah [[Indonesia]], [[Malaysia]], [[Filipina]], dan [[India]].<ref name="A"/> Pada tahun [[2008]], [[Korea Selatan]] dan [[Tiongkok]] telah dinyatakan bebas dari infeksi cacing [[filariasis]].<ref name="A"/> Tidak seperti ''[[Wuchereria brancofti]]'', ''B. malayi'' dapat hidup pada inang [[primata]] atau [[kucing]].<ref name="A">{{en}}{{cite book
|last =Lee BB, Bergan J, Rockson SG
Baris 97:
|isbn =9781444316858}}</ref>
 
== Diagnosa ==
Deteksi mikrofilaria di dalam darah atau di dalam [[cairan limfatik]] akan memastikan keberadaan infeksi ''B. malayi'' di dalam tubuh.<ref name="D"/> Pemeriksaan mikroskopis untuk mendeteksi morfologi ''B. malayi'' dapat membantu diagnosis.<ref name="D"/> [[Pewarnaan Giemsa]], secara khusus, dapat mewarnai selubung ''B. malayi'' dengan warna merah muda.<ref name="D"/> Akan tetapi, karena sifat nokturnal yang dimiliki oleh beberapa galur ''B. malayi'', pewarnaan darah utuk diagnosis tergolong menyulitkan.<ref name="D"/>
 
Baris 117:
|isbn =9781435448162 }}</ref>
 
== Pengobatan dan Pencegahan ==
Pengobatan infeksi ''B. malayi'', serupa dengan pengobatan infeksi ''W. brancrofti''.<ref name="D"/> Obat [[antihistamin]] dan anti-peradangan digunakan untuk mengobati [[peradangan]], rasa tidak nyaman, dan respon [[alergi]].<ref name="D"/> Lebih jauh lagi, respon alergi dapat diringankan dengan konsumsi obat kortikosteroid.<ref name="D"/>
 
Baris 126:
Pada daerah endemik ''B. malayi'', untuk mencegah infeksi, [[dietil karbamat]] (DEC) dapat diberikan kepada masyarakat untuk dikonsumsi.<ref name="D"/> Mencegah gigitan nyamuk menggunakan obat nyamuk, kelambu disaat tidur, atau pakaian berlengan panjang dapat menurunkan resiko infeksi ''B. malayi''.<ref name="D"/>
 
== Referensi ==
<references/>
 
[[Kategori:Parasit]]
[[Kategori:Nematoda]]