Kekaisaran Babilonia Baru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k →‎Ewil-Merodakh (Amel-Marduk) 562 SM – 560 SM: ejaan, replaced: dari pada → daripada
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 31:
== Daftar raja ==
Dinasti ke-11
* [[Nabopolassar|Nabopolassar atau Nabu-apla-usur]] [[626 SM]] – [[605 SM]]
* [[Nebukadnezar II|Nebukadnezar atau Nabu-kudurri-usur]] II [[605 SM]] – [[562 SM]]
* [[Ewil-Merodakh|Ewil-Merodakh atau Amel-Marduk]] [[562 SM]] – [[560 SM]]
* [[Nergal-sarezer|Nergal-sarezer atau Neriglissar]] [[560 SM]] – [[556 SM]]
* [[Labashi-Marduk|Labashi-Marduk atau Labaši-Marduk]] [[556 SM]]
* [[Nabonidus|Nabonidus atau Nabû-naʾid]] [[556 SM]] – [[539 SM]]
* [[Belsyazar|Belsyazar atau Bêl-šar-usur]] [[549 SM]] – [[539 SM]]
 
== Nabopolassar 626 SM – 605 SM ==
Baris 82:
 
== Belsyazar 549 SM - 539 SM ==
[[Belsyazar]] menjadi raja atas nama ayahnya, Nabonidus, selama 10 tahun ayahnya di pengasingan (menurut [[Tawarikh Nabonidus]]). [[Kitab Daniel]] mencatat bahwa Nebukadnezar disebut sebagai ayahnya. Istilah "ayah" dapat berarti "kakek" atau "leluhur", termasuk juga "ayah angkat". Pada tahun 539 SM, Nabonidus pulang ke Babilon untuk menghadapi ancaman serangan [[Koresh]], raja [[Persia]], tetapi tidak berhasil menahan serbuan ini. Menurut [[Kitab Daniel]], Belsyazar mati terbunuh pada malam tentara [[Persia]] berhasil masuk dan merebut ibukota [[Babilon]] yang berdasarkan perhitungan waktu sejarah terjadi pada tanggal 15 [[Oktober]] [[539 SM]].<ref>{{Alkitab|Daniel 5:30}}</ref> Dalam catatan-catatan Babel maupun Persia, namanya tidak disebutkan lagi setelah tanggal ini.
 
== Lihat pula ==