Albert, Pangeran Permaisuri Britania Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Pranala Luar +Pranala luar)
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes, replaced: diatas → di atas, disana → di sana (3), disisi → di sisi, tahta → takhta (2)
Baris 34:
== Pernikahan ==
[[Berkas:Prince Albert 1848.jpg|left|thumb|[[Daguerreotype]] Pangeran Albert, 1848]]
Pada tahun 1836, ide pernikahan antara Albert dan sepupunya, Victoria, meningkat di dalam pikiran paman mereka yang ambisius, [[Leopold I dari Belgia|Leopold]], yang telah menjadi Raja Belgia sejak tahun 1831.<ref>Hobhouse, pp. 15–16 and Weintraub, pp. 43–49</ref> Pada saat ini, Victoria merupakan pewaris tahtatakhta Inggris. Ayahnya, [[Edward Augustus, Adipati Kent]], putra keempat Raja [[George III dari Britania Raya|George III]], telah meninggal ketika ia masih bayi, dan pamannya yang lebih tua, [[William IV dari Britania Raya|William IV]], adalah raja. Ibunya, istri Adipati Kent, [[Victoria dari Saxe-Coburg-Saalfeld]], adalah saudara perempuan baik ayah Albert – Adipati Saxe-Coburg dan Gotha – dan Leopold, Raja Belgia. Leopold mengelola untuk saudarinya, ibu Victoria, untuk mengundang Adipati [[Saxe-Coburg dan Gotha]] dan kedua putranya untuk mengunjunginya di bulan Mei 1836, dengan tujuan untuk bertemu Victoria.<!--Weintraub, pp. 43–49--> Namun Raja William IV, tidak menyetujui perjodohan apapun dengan Coburgs, dan sebaliknya menyukai perjodohan [[Pangeran Alexander dari Belanda|Pangeran Alexander]], putra kedua [[William II dari Belanda]].<!--Weintraub, pp. 43–49--> Victoria sadar akan berbagai rencana perjodohan dan dipuji secara kritis seorang puteri yang pantas.<ref>Weintraub, pp. 43–49</ref> Ia menulis, "[Albert] sangat tampan; rambutnya memiliki warna yang hampir sama dengan punyaku; matanya besar dan biru, dan ia memiliki hidung dan mulut yang sangat manis dengan gigi yang rapi; namun peson ekspresi wajahnya yang paling menyenangkan."<ref name="vic">Victoria quoted in Weintraub, p. 49</ref> Alexander, disisidi sisi lainnya, "sangat sederhana".<ref name="vic"/>
 
Victoria menulis kepada pamannya Leopold untuk berterima kasih padanya "untuk prospek kebahagiaan ''besar'' yang telah anda berikan kepada saya, di dalam orang terkasih ini Albert&nbsp;... Ia memiliki setiap kualitas yang dapat diinginkan untuk membuat saya sangat bahagia."<ref>Weintraub, p. 51</ref> Meskipun tidak bertunangan secara resmi, baik keluarga dan pengikut secara luas menganggap perjodohan mereka serasi.<ref>Weintraub, pp. 53, 58, 64, and 65</ref>
 
Victoria naik tahtatakhta pada usia 18 tahun pada tanggal 20 Juni 1837. Surat-suratnya pada saat itu menunjukkan ketertarikan di dalam pendidikan Albert untuk peranan yang akan ia mainkan, meskipun ia mendesak upaya untuk mempercepat pernikahannya.<ref>Weintraub, p. 62</ref> Di musim dingin pada tahun 1838–39, pangeran mengunjungi Italia, ditemani oleh penasihat pribadi keluarga Coburg, [[Christian Friedrich Freiherr von Stockmar|Baron Stockmar]].<ref>Hobhouse, pp. 17–18 and Weintraub, p. 67</ref>
 
Albert kembali ke Inggris dengan Ernest di bulan Oktober 1839 untuk mengunjungi Ratu, dengan tujuan untuk menyelesaikan pernikahan.<ref>Fulford, p. 42 and Weintraub, pp. 77–81</ref> Albert dan Victoria merasa saling suka dan Ratu melamarnya pada tanggal 15 Oktober 1839.<ref>Fulford, pp. 42–43; Hobhouse, p. 20 and Weintraub, pp. 77–81</ref> Niat Victoria untuk menikah diumumkan secara resmi kepada [[Dewan Penasihat Yang Mulia Yang Terhormat|Dewan Penasihat]] pada tanggal 23 November,<ref>Fulford, p. 45; Hobhouse, p. 21 and Weintraub, p. 86</ref> dan pasangan tersebut menikah pada tanggal 10 Februari 1840 di [[Kapel Kerajaan]], [[Istana St. James]].<ref>Fulford, p. 52 and Hobhouse, p. 24</ref> Tak lama sebelum pernikahan, Albert dinaturalisasikan oleh Tindakan Parlemen,<ref>{{LondonGazette|issue=19826 |date=14 February 1840|startpage=302|accessdate=4 August 2009}}</ref> dan diberikan gaya ''Yang Mulia'' oleh [[Order-in-Council]].
Baris 58:
[[Revolusi tahun 1848|Revolusi menyebar ke seluruh Eropa pada tahun 1848]] sebagai hasil dari krisi ekonomi yang menyebar.
 
Ratu membuka pameran itu di dalam disain spesial dan membangun bangunan kaca yang dikenal sebagai [[Istana Crystal]] pada tanggal 1 Mei 1851. Hal ini membuktikan keberhasilan kolosal.<ref>Fulford, p. 222 and Hobhouse, p. 110</ref> Surplus sebanyak £180,000 ditinggikan, yang pergi untuk membeli tanah di [[Kensington Selatan]] dan meresmikan institusi pendidikan dan kebuadayaan disanadi sana – termasuk apa yang akan dinamakan [[Musium Victoria dan Albert]].<ref>Hobhouse, p. 110</ref> Area tersebut dimaksudkan sebagai "[[Albertopolis]]" oleh skeptis.<ref>Ames, p. 120; Hobhouse, p. x and Weintraub, p. 263</ref>
 
== Keluarga dan kehidupan publik (1852–1859) ==
Baris 79:
[[Berkas:Albert Memorial, London - May 2008.jpg|thumb|[[Albert Memorial]], London]]
 
Dukacita Ratu berlebihan, dan perasaan hangat yang dirasakan oleh publik untuk Albert sebelumnya digantikan oleh perasaan simpati.<ref>Darby and Smith, p. 1; Hobhouse, p. 158 and Weintraub, p. 436</ref> Victoria berpakaian hitam berkabung selama sisa kehidupan panjangnya, dan kamar Albert di seluruh rumahnya disimpan seperti biasanya, bahkan dengan air panas yang dibawa setiap pagi, dan linen dan handuk yang diganti setiap hari.<ref>Darby and Smith, pp. 1–4 and Weintraub, p. 436</ref> Praktik-praktik ini tidak lazim di rumah orang kaya.<ref>Weintraub, p. 438</ref> Victoria menarik diri dari di muka umum dan pengasingannya mengikis sebagian dari kerja Albert di dalam percobaannya memugar kerajaan sebagai tempat lembaga nasional akhlak, jika tidak politik, contohnya.<ref>Weintraub, pp. 441–443</ref> Albert diakui dengan memperkenalkan asas bahwa Keluarga Kerajaan Inggris sebaiknya tinggal diatasdi atas politik .<ref>Fulford, pp. 57–58, 276 and Hobhouse, pp. viii, 39</ref> Sebelum pernikahannya dengan Victoria, ia mendukung [[Partai Liberal Inggris|Partai Liberal]]; contohnya, di awal pemerintahan Victoria mengelola [[Krisis Kamar Tidur|rintangan formasi pemerintahan Tory]] oleh [[Sir Robert Peel]] dengan menolak untuk menerima substitusi di mana Peel ingin membuat di antara pelayan istana.<ref>Fulford, p. 67 and Hobhouse, p. 34</ref>
 
Jenazah Albert sementara dimakamkan di [[Kapel St. George, Kastil Windsor]].<ref>Darby and Smith, p. 21 and Hobhouse, p. 158</ref> Makamnya yang megah di [[Frogmore]], di mana jenazahnya dimakamkan setahun setelah kematiannya, tidak diselesaikan sampai tahun 1871.<ref>Darby and Smith, p. 28 and Hobhouse, p. 162</ref> Sarkofagusnya, di mana ia dan Ratu akhirnya dimakamkan, diukir dari blok granit ynag terbesar yang pernah digali di Britania.<ref>Darby and Smith, p. 25</ref> Meskipun atas permintaan Albert bahwa ia tidak ingin patung dirinya dibangun namun, banyak monumen umum yang didirikan di seluruh negara, dan di seberang Kekaisaran Inggris.<ref>Darby and Smith, pp. 2, 6, 58–84</ref> Yang paling terkenal adalah [[Royal Albert Hall]] dan [[Albert Memorial]] di London. Kebanyakan tugu peringatan yang didirikan untuk Albert menjadi begitu luar biasa bahwa [[Charles Dickens]] memberitahu seorang sahabat bahwa ia mencari "gua yang tak tercapai" untuk melepaskan diri dari mereka.<ref>Charles Dickens to [[John Leech (caricaturist)|John Leech]], quoted in Darby and Smith, p. 102 and Hobhouse, p. 169</ref>
 
Seluruh benda-benda dinamai seperti Pangeran Albert, dari [[Danau Albert (Afrika)|Danau Albert]] di Afrika sampai kota [[Pangeran Albert, Saskatchewan]], ke [[Medali Albert (RSA)|Medali Albert]] yang dipersembahkan oleh [[Royal Society of Arts]]. Empat resimen Tentara Inggris dinamai sepertinya: [[(Pangeran Albert Pribadi) Hussars Kesebelas]]; [[Infanteri Cahaya Pangeran Albert]]; [[Resimen Yeomanry Pasukan Berkuda Pangeran Albert Pribadi Leicestershire]], dan [[Suami Ratu Rifle Brigade Pribadi]]. Ia dan Ratu Victoria menunjukkan perhatian besar di dalam pendirian dan perkembangan [[Aldershot]] di [[Hampshire]] sebagai sebuah [[kota garnisun]] pada tahun 1850. Meeka membuat Paviliun Kerajaan dari kayu dibangun disanadi sana diman mereka akan sering tinggal disanadi sana ketika mengunjungi tinjauan pasukan.<ref>Hobhouse, pp. 48–49</ref> Albert mendirikan dan mengaruniai [[Perpustakaan Suami Ratu]] di [[Aldershot]], yang masih ada sampai sekarang.<ref>Hobhouse, p. 53</ref>
 
Biografi diterbitkan setelah kematiannya biasanya pidato berat sanjungan. 5 Jilid [[Theodore Martin]] ''magnum opus'' disahkan dan diawasi oleh Ratu Victoria, dan pengaruhnya muncul di dalam halaman-halaman tersebut. Namun, rekening yang tepat dan lengkap.<ref>Fulford, pp. ix–x</ref> [[Lytton Strachey]] ''Queen Victoria'' (1921) mendiskreditkan di dalam bagian oleh biografer abad pertengahan ke-20 seperti [[Hector Bolitho]] dan [[Roger Fulford]], yang (tidak seperti Strachey) memiliki jalan masuk ke jurnal dan surat-surat Victoria.<ref>e.g. Fulford, pp. 22–23, 44, 104, 167, 209, 240</ref> Mitos populer mengenai Pangeran Albert – seperti klaim bahwa ia memperkenalkan [[Pohon Natal]] ke Britania – dibubarkan oleh para sarjana.<ref>Armstrong, Neil<!--An academic at the University of Gloucester, not the astronaut--> (2008) [http://dx.doi.org/10.1093/gerhis/ghn047 "England and German Christmas ''Festlichkeit'', c.1800–1914]. ''German History'' '''26''' (4): 486–503</ref> Penulis biografi yang baru seperti Stanley Weintraub, menggambarkan Albert sebagai figur di dalam percintaan tragis, yang meninggal terlalu cepat dan berduka cita oleh kekasihnya seumur hidupnya.<ref name=dnb/> Di dalam sebuah film tahun 2009 ''[[The Young Victoria]]'', Albert, yang dimainkan oleh [[Rupert Friend]], dibuat ke dalam sebuah karakter yang heroik; di dalam fiksi yang pengambilan gambarnya pada tahun 1842, ia diserempet oleh peluru – suatu hal yang tidak sesungguhnya terjadi di dalam kehidupan nyata.<ref>{{Cite news