Klimatologi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
Baris 12:
 
== Pendekatan ==
Klimatologi dilakukan dengan berbagai cara. [[Paleoklimatologi]] memproyeksikan ulang iklim pada masa lalu dengan memeriksa catatan seperti [[inti es]] dan [[cincin pertumbuhan]] pohon ([[dendroklimatologi]]). [[Paleotempestologi]] menggunakan catatan yang sama untuk menentukan frekuensi badai dalam jangka waktu ribuan tahun lamanya. Studi kontemporer iklim melibatkan data meterologi yang diakumulasikan dalam jangka waktu beberapa tahun, seperti data [[curah hujan]], [[temperatur]], dan [[komposisi atmosfer]]. Pengetahuan atmsfer dan dinamikanya juga dikumpulkan dalam permodelan, seperti [[permodelan statistika]] atau [[permodelan matematika]], yang mengintegrasikan berbagai pengamatan dan menguji kecocokannya. Permodelan digunakan untuk memahami iklim pada masa lalu, iklim sekarang, dan iklim pada masa depan. [[Klimatologi historis]] adalah studi iklim sebagai faktr yang mempengaruhi perkembangan sejarah manusia dan fokus hanya pada kurun waktu ratusan atau puluhan ribu tahun saja.
 
Penelitian tentang [[iklim]] cukup sulit dilakukan karena melibatkan area yang sangat luas, jangka waktu yang sangat lama, dan proses yang kompleks. Karena merupakan hasil perata-rataan parameter cuaca dalam kurun waktu yang sangat panjang, iklim bisa dijelaskan dengan [[persamaan difrensial]]. Persamaan ini terhubung secara non-linear sehingga perkiraan solusi bisa didapatkan dengan menggunakan metode numerik untuk membuat model iklim. Iklim seringkali dimodelkan sebagai [[proses stokastik]], namun secara umum diterima sebagai perkiraan terhadap proses iklim yang terlalu kompleks untuk dianalisa.
 
== Pola iklim ==
{{utama|El Niño-Osilasi Selatan|Osilasi Pasifik Interdekade|Osilasi Madden-Julian|Osilasi Atlantik Utara|Osilasi Dekade Pasifik}}
Ilmuwan menggunakan pola iklim berdasarkan beberapa pola iklim (dikenal sebagai [[mode variabilitas]]) dalam usaha mereka mengkarakterisasi dan memahami berbagai mekanisme iklim yang memuncak dalam cuaca sehari-hari. Pola iklim umumnya dirancang secara sederhana sebagai dua objek yang saling melengkapi dalam kurun waktu tersebut, yang berosilasi seperti fenomena El Nino yang lalu diikuti La Nina, lalu kembali ke El Nino.
 
Yang paling umum dibahas adalah El Nino Osilasi Selatan, namun fenomena iklim lainnya seperti Osilasi Madden-Julian (MJO), Osilasi Atlantik Utara (NAO), Mode Cincin Utara (''Northern Annular Mode'' (NAM)) atau Osilasi Arktik (AO), Indeks Pasifik Utara, Osilasi Dekade Pasifik (PDO), Osilasi Pasifik Interdekade (IPO)
Baris 25:
El Nino adalah fenomena atmosfer-lautan global. Sebagai karakter dari samudra pasifik, El Nino dan La Nina adalah fluktuasi temperatur yang penting di perairan permukaan di daerah tropis sekitar samudra Pasifik. Nama El Nino diambil dari bahasa Spanyol, yang berarti "anak kecil laki-laki", menunjuk pada [[Yesus kecil]] karena fenomena ini diamati sekitar [[Natal]].<ref>California Department of Fish and Game, Marine Region. [http://www.dfg.ca.gov/mrd/elnino.html El Niño Information.] Retrieved on June 7, 2007.</ref> La Nina berarti "anak kecil perempuan".<ref>[http://library.advanced.org/20901/la_nina.htm La Niña.]</ref> Efek mereka pada iklim subtropis dan tropis cukup besar. Osilasi selatan mencerminkan fluktuasi bulanan atau musiman dari perbedaan tekanan udara antara [[Tahiti]] dan [[pulau Darwin]]. El Nin terakhir diamati pada September 2006<ref>[http://edition.cnn.com/2006/WEATHER/09/13/weather.nino.reut/index.html El Nino forms in Pacific Ocean], [[CNN]]</ref> dan berakhir awal 2007.<ref>{{cite web |url=http://www.cbsnews.com/stories/2007/02/28/tech/main2523483.shtml |title=There Goes El Nino, Here Comes La Nina |publisher=The Associated Press / CBS News |date=February 28, 2007 |accessdate=March 2, 2007}}</ref>
 
Siklus ini terjadi setiap dua hingga tujuh tahun, dengan El Nino berlangsung selama 9 bulan hingga dua tahun,<ref>{{cite web|url=http://www.cpc.noaa.gov/products/analysis_monitoring/ensostuff/ensofaq.shtml#HOWOFTEN|title=ENSO FAQ: How often do El Niño and La Niña typically occur?|accessdate=July 26, 2009|date=December 19, 2005|author=[[Climate Prediction Center]]|publisher=[[National Centers for Environmental Prediction]]}}</ref> meski tidak semua wilayah terpengaruh. Negara yang terpengaruh ENSO kebanyakan adalah negara berkembang yang menaruh kehidupan mereka pada sektor pertanian dan perikanan sebagai sumber suplai makanan, tenaga kerja, dan perekonomian utama negaranya.<ref name="Pearcy1987">{{cite journal |last=Pearcy |first=W. G. |authorlink= |coauthors=Schoener, A. |year=1987 |month= |title=Changes in the marine biota coincident with the 1982–83 El Niño in the northeastern subarctic Pacific Ocean |journal=Journal of Geophysical Research |volume=92 |issue=C13 |pages=14417–14428 |id= |url=http://www.agu.org/pubs/crossref/1987/JC092iC13p14417.shtml |accessdate= |quote=|doi=10.1029/JC092iC13p14417 |bibcode=1987JGR....9214417P}}</ref> Dan kedua sektor tersebut terpengaruh ENSO, positif maupun negatif.
 
==Pendidikan klimatologi di Indonesia==
Baris 59:
 
[[Kategori:Klimatologi| ]]
[[kategoriKategori:Geografi fisik]]
[[Kategori:Statistika iklim dan cuaca]]