Blok silinder: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mouche (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-merubah +mengubah); perubahan kosmetika
Baris 1:
[[FileBerkas:CarterBMW1.JPG|thumb|Blok [[mesin 6 segaris]] modern untuk mobil penumpang, bersama dengan crankcase dan semua silinder. Kepala silinder disatukan di permukaan atas.]]
[[FileBerkas:Cylinder block for V6 Diesel.jpg|thumb|Blok mesin [[mesin V6|V6]] dengan kedua cabang silinder dan crankcase membentuk ''en bloc''. Lubang besar merupakan tempat silinder, yang kecil tempat mounting dan oval tempat saluran oli atau coolant.]]
[[FileBerkas:De Dion-Bouton engine (Rankin Kennedy, Modern Engines, Vol III).jpg|thumb|Mesin [[De Dion-Bouton]] dengan crankcase diskrit namun dengan integrasi monoblok silinder dan kepalanya, 1905.<ref name="Rankin Kennedy, Modern Engines, Vol III, De Dion-Bouton" >{{cite book|series=The Book of Modern Engines and Power Generators|title=The De Dion-Bouton Engine and Cars|date=1912 edition of 1905 book.|last=Kennedy|first=Rankin|publisher=Caxton|location=London|pages=78–89|ref=Rankin Kennedy, Modern Engines, Vol III}}</ref>]]
 
'''Blok silinder''''' '' adalah struktur terpadu yang terdiri dari [[silinder (mesin)|silinder]] dari [[motor bakar torak]] dan beberapa atau semua yang terkait struktur sekitarnya (bagian [[antibeku|pendingin]], bagian bukaan masuk dan keluar bagian, sambungan, dan [[crankcase]]). Istilah '''blok mesin''' sering digunakan bersama dengan "blok silinder" (meskipun secara teknis dapat dibuat perbedaan antara silinder [[mesin monobloc]] silinder sebagai unit diskrit dibandingkan dengan desain blok dengan lebih banyak integrasi yang terdiri dari crankcase juga.
Baris 10:
 
;Komponen di Blok Silinder dan Fungsi Umumnya [http://www.wear1015.ml/2012/08/komponen-di-blok-silinder-dan-fungsi.html]
* Water jacket. Pada Blok silinder, terdapat ruang ruang kecil yang disebut water jacket. Water jacket ini sendiri berfungsi sebagai ruang untuk bersirkulasi air yang berguna mendinginkan mesin, lengkapnya ada pada penjelasan sistem pendingin.
* Piston / Torak. Piston / torak berfungsi untuk menghisap gas yang akan dibakar di ruang bakar serta memberikan tekanan pada saat langkah kompresi.
* Ring Piston. Ring piston berfungsi untuk menahan kebocoran pada saat terjadi pembakaran di rung bakar serta meratakan oli yang ada di dinding blok silinder. penjelasan selengkapnya ada di penjelasan tentang piston.
* Batang torak / connecting rod. Batang torak atau connecting rod adalah alat yang berfungsi sebagai penghubung piston dengan sumbu engkol / crank saft.
* Sumbu engkol / CrankShaft. Sumbu engkol berfungsi sebagai komponen untuk merubahmengubah tenaga vertical ( dari atas ke bawah ) yang dihasilkan piston menjadi tenaga rotari ( berputar )
* Pulley CrankShaft. Pulley Crank shaft berfungsi sebagai poros dimana dihubungkan dengan poros lain seperti pulley Cam Saft, alternator, untuk memberikan tenaga putaran.
* Metal. Fungsi dari metal adalah melapisi atau menjadi bantalan untuk stang piston dan berfungsi untuk menjadi bantalan ketika Crankshaft berputar.. sebetulnya metal sendiri terdapat dua jenis yakni metal jalan dan metal duduk.
* Fly Wheel / Roda Gila. Fly Wheel berfungsi untuk meneruskan tenaga yang dihasilkan oleh mesin ke sistem pemindah daya seperti kopling, transmisi, dan ploveler skaft.
 
== Deskripsi ==
;Blok silinder/Silinder
[[Berkas:A560xl cutting 350.jpg|jmpl|Membentuk blok silinder dengan mesin CNC]]
Baris 28:
 
Fungsi blok silinder :
* sebagai dudukan kepala silinder.
* sebagai dudukan silinder liner.
* sebagai dudukan mekanisme poros engkol.
 
Fungsi silinder :
* sebagai langkah bakar torak.
 
Blok silinder harus memenuhui persyaratan :
* kaku, pembebanan tekan tidak boleh mengakibatkan perubahan elastisitas pada bentuk.
* ringan dan kuat.
* konstruksi memungkinkan pendinginan yang rata.
* pemuaian panas harus sesuai dengan bagian-bagian yang terpasang pada blok tersebut (seperti ; poros engkol, kepala silinder).
 
Silinder harus memenuhui persyaratan :
* memiliki sifat luncur yang baik, sehingga tahan aus.
* Tidak mudah berubah bentuk.
* kuat terhadap tekanan.
* mudah di overhaul.
 
;Tabung Silinder
Baris 66:
Pada umumnya, bentuk dan kontruksi blok silinder pada beberapa faktor . Faktor-faktor itu antara lain jumlah silinder, susunan silinder, diameter silinder, langkah torak, volume langkah, perbandingan kompresi, susunan katup, cara pendinginan silinder, bahan yang digunakan, bentuk tuangan, cara penungan dan penyelesaian benda tuang.
 
=== Jenis konstruksi berdasarkan susunan silinder ===
 
Konfigurasi mesin adalah sebuah istilah yang menunjuk kepada "layout" piston dalam sebuah mesin pembakaran dalam. Istilah "blok" sering digunakan juga sebagai pengganti kata mesin dalam terminologi, penggunaan umumnya adalah blok V dan mesin V, keduanya menunjuk ke hal yang sama. Dalam dunia permesinan dapat dikategorikan sesuai fungsi-fungsinya tersendiri,teknologi permesinan maupun teknik mesin Automotif sangat memiliki ketergantunga terhadap kemajuan teknik mesin produksinya juga atau yang sering kita kenal dengan “mesin perkakas”. Didalam perancangan segala konstruksi mesin yang ada pada mekanika otomotif pada dasarnya bersumber dari perancangan sejak dasar oleh permesinan produksi.
Baris 78:
;Mesin V ( V Engine )
Sesuai namanya maka mesin ini berbentuk seperti huruf V dimana memiliki sudut tertentu, Cara termudah melihatnya coba anda amati motor Harley davidson. Ya itu adalah mesin tipe V. Mesin V pertama kali dipatenkan oleh Karl Benz pada tahun 1896 ), Dalam perkembangnya penamaan mesin V sesuai jumlah silindernya, V2 untuk 2 silinder, V4, V6, V8, V10, V12,V16, V18,V20, bahkan sampai ke V24 ( 24 silinder ). Mesin V memiliki Nilai gravitasi yang lebih rendah dan pengunaan pada mesin dengan silinder yang lebih banyak akan menghasilkan torsi maksimum yang lebih besar daripada mesin inline pada kapasitas mesin dan tehnologi yang sama.
 
;Mesin W
Baris 85:
;Mesin X
Bila Sebuah Mesin W dikembangkan dari mesin V maka pada mesin jenis X ini merupakan gabungan mesin V blok horizontal menentang satu sama lain. Jadi, silinder tersebut diatur dalam empat bank, dilihat silinder hedanya ini akan muncul sebagai X.
Konfigurasi ini sekarang sangat jarang ditemukan, terutama karena berat dan kompleksitas dibandingkan dengan mesin tipe biasa. Kebanyakan contoh mesin X ada dan dipergunakan pada
era Perang Dunia II, dan dirancang untuk pesawat militer besar. Sebagian besar adalah X-24s berdasarkan ada V-12s. sedangkan pengembannya sebagian diantaranya adalah Ford, X-8 prototipe tahun 1920, Daimler-Benz DB 604, yang dikembangkan untuk program Bomber B Luftwaffe (angkatan Udara Jerman Pimpinan Goering) Isotta-Fraschini Zeta R.C. 24/60, dikembangkan untuk Caproni F6 tempur, (1943) Rolls-Royce Exe, sebuah lengan katup mesin prototipe berpendingin udara.
 
Baris 102:
Mesin ini mirip dengan Mesin V, hanya saja antar cabang silindernya dibuat sudut lebih lancip, sekitar 10.6 atau 15 derajat - dibandingkan dengan sudut 45°, 60°, atau 90° seperti yang biasa ditemukan di mesin V.
 
;Mesin Wankel / Rotary Engine
Mesin wankel atau disebut juga mesin rotary adalah mesin pembakaran dalam yang digerakkan oleh tekanan yang dihasilkan oleh pembakaran diubah menjadi gerakan berputar pada rotor yang menggerakkan sumbu. Mesin ini dikembangkan oleh insinyur Jerman Felix Wankel. Dia memulai penelitiannya pada awal tahun 1950an di NSU Motorenwerke AG (NSU) dan prototypenya yang bisa bekerja pada tahun 1957. NSU selanjutnya melisensikan konsepnya kepada beberapa perusahaan lain di seantero dunia untuk memperbaiki konsepnya. Karena mesin wankel sangat kompak, ringan, mesin ini banyak digunakan pada berbagai kendaraan dan peralatan seperti pada mobil balap, pesawat terbang, go-kart, speed boat.
 
== Oversize / Perubahan ukuran silinder ==
Perubahan ukuran silinder (Oversize / korter) terdiri dari 4 tahap yaitu:
* 0,25 berarti : over size 0,25mm, yaitu silinder mengalami perubahan untuk pertama kalinya.
* 0,50 berarti : over size 0,50mm, yaitu silinder mengalami perubahan untuk kedua kalinya.
* 0,75 berarti : over size 0,75mm, yaitu silinder mengalami perubahan untuk ketiga kalinya.
* 0,100 berarti : over size 0,100mm, yaitu silinder mengalami perubahan unkuran untuk keempat kalinya atau terakhir kalinya.
 
Setelah pada tahap silinder over size 0,100 maka silinder sudah tidak bisa di korter lagi. Dan langkah perbaikannya adalah dengan mengganti blok silinder baru, atau blok silinder lama di shock kembali. Pekerjaan over size silinder ataupun sok silinder adalah dilakukan oleh bengkel bubut. Pemakaian blok silinder, piston dan ring piston harus dalam satu ukuran, misalnya: silinder masih ukuran standar maka piston dan ring piston harus menggunakan ukuran standar juga.
 
Silinder motor 4 tak dimana dari titik mati atas sampai titik mati bawah tidak terdapat lubang. Silinder blok motor 2 tak berbeda bentuknya dengan motor 4 tak dimana untuk motor 2 tak bentuk silinder antar titik mati atas dan titik mati bawah terdapat lubang atau saluran gas buang dan gas baru dan saluran bilas.
 
== Lihat pula ==
* [[Torak|Piston]]
* [[Ring piston]]
* [[Batang piston]]
 
== Referensi ==
Baris 128:
{{Aircraft piston engine components}}
 
[[CategoryKategori:Mesin mobil]]
[[CategoryKategori:Teknologi mesin]]
[[CategoryKategori:Konfigurasi mesin piston]]