Nepal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Nepal infobox}}
 
'''Nepal''' (नेपाल), terletak di kawasan pegunungan [[Himalaya]], adalah sebuah [[Negara terkurung daratan]] di [[Asia Selatan]] yang berbatasan dengan [[Republik Rakyat China atau RRC/Tiongkok]] ([[Tibet|Daerah Otonomi Tibet]]) di sebelah utara dan [[India]] di barat, timur, dan selatan.
 
Negara Nepal dibentuk melalui [[Persatuan Nepal]] pada [[21 Desember]] [[1768]]. [[Prithvi Narayan Shah]] menjadi raja pertama. Nepal merdeka dari [[Inggris]] pada [[21 Desember]] [[1923]]. Sebelumnya, negara yang terletak di [[Himalaya]] ini berstatus protektorat setelah dikalahkan Inggris dalam perang tahun [[1815]]. Pada tahun [[1990]], Nepal mengubah sistem pemerintahan menjadi monarki konstitusional. Kemudian pada tahun 2008 kerajaan Nepal resmi dibubarkan dan Nepal berubah menjadi negara republik federal yang sekuler.
 
Meskipun luas wilayahnya kecil, negara ini memiliki lansekap yang bervariasi, mulai dari [[Terai]] yang lembap di selatan sampai [[Himalaya]] yang tinggi di utara. Nepal memiliki delapan dari sepuluh puncak tertinggi dunia, termasuk [[Gunung Everest]] dekat perbatasan ChinaTiongkok. [[Kathmandu]] merupakan ibu kota dan kota terbesar.
 
Selain itu Nepal merupakan satu-satunya negara yang memiliki bendera dengan bentuk yang unik, yaitu dua buah segitiga siku-siku.
Baris 27:
{{utama|Geografi Nepal}}
[[Berkas:Large detailed road and physical map of nepal.jpg|thumb|250px|Peta Nepal]]
Nepal nyaris berbentuk segi empat, dengan panjang 650 km dan lebar 200 km, dengan luas wilayah 147.181 [[Kilometer persegi|km²]]. India mengelilingi Nepal di tiga sisi; barat, selatan, dan timur. Sedangkan ChinaTiongkok di sisi utara. Meskipun Nepal tidak berbatasan dengan [[Bangladesh]], namun kedua negara ini dipisahkan oleh tanah selebar 24 km saja. yang dikenal sebagai [[Leher Ayam]]. Nepal intinya terbagi tiga daerah fisiografik - Pegunungan, [[Daerah bukit|bukit]], dan dataran rendah atau [[Terai]]. Terai atau dataran rendah di Nepal merupakan bagian dari [[Dataran Rendah Indo-Gangga]] yang dialiri sungai-sungai seperti [[Sungai Kosi|Kosi]], [[Sungai Narayani|Narayani]], dan [[Sugai Karnali|Karnali]]. Tujuh gunung yang termasuk sepuluh besar gunung tertinggi di dunia berada di Nepal atau di perbatasan dengan Cina seperti [[Everest]], yang merupakan titik tertinggi di Nepal sekaligus gunung tertinggi di dunia; [[Lhotse]]; [[Makalu]]; [[Cho Oyu]]; [[Kangchenjunga]]; [[Dhaulagiri]]; [[Annapurna]]; dan [[Manaslu]].
 
[[Berkas:KaliGandaki.jpg|thumb|250px|Lansekap Himalaya yang gundul dan dingin]]
Baris 46:
Dinasti Rana yang pro-Inggris membantu Inggris selama Pemberontakan Sepoy India tahun 1857 (dan kemudian di [[Perang Dunia]]). Beberapa bagian dari Daerah Terai dikembalikan ke Nepal oleh Inggris sebagai sikap ramah, karena bantuan militer Nepal untuk mempertahankan kontrol Inggris di India selama Pemberontakan Sepoy. Pada tahun 1923, [[Britania Raya]] dan Nepal secara resmi menandatangani perjanjian persahabatan, di mana kemerdekaan Nepal diakui oleh Inggris.
 
Perbudakan dihapuskan di Nepal pada tahun 1924. Namun jeratan hutang bahkan melibatkan anak-anak debitur telah menjadi masalah sosial yang terus-menerus dalam Terai.Pada akhir 1940-an, baru muncul gerakan pro-demokrasi dan partai politik di Nepal adalah kritis terhadap otokrasi Rana. Sementara itu, dengan invasi Tibet oleh ChinaTiongkok pada 1950-an, India berusaha untuk mengimbangi ancaman militer yang dirasakan dari tetangga utara dengan mengambil langkah-langkah untuk menegaskan pengaruh yang lebih di Nepal. India disponsori baik Tribhuvan Raja (memerintah 1911-1955) sebagai penguasa baru Nepal pada tahun 1951 dan pemerintahan baru, sebagian besar terdiri dari Partai Kongres Nepal, dengan demikian mengakhiri hegemoni Rana dalam kerajaan.
 
Setelah bertahun-tahun kekuasaan perselisihan antara raja dan pemerintah, Raja Mahendra (memerintah 1955-1972) membatalkan percobaan demokrasi pada tahun 1959, dan sistem panchayat dibuat untuk memerintah Nepal sampai tahun 1989, ketika "Jan Andolan" (Gerakan Rakyat) memaksa Raja Birendra (memerintah 1972-2001) untuk menerima reformasi konstitusional dan untuk membentuk suatu parlemen multipartai yang membawa kursi di Mei 1991. Pada tahun 1991-1992, Bhutan mengusir sekitar 100.000 etnis Nepal, sebagian besar di antaranya telah tinggal di tujuh kamp pengungsi di Nepal timur sejak itu.Pada tahun 1996, Partai Komunis Nepal (Maois) mulai menawarkan untuk menggantikan sistem parlementer kerajaan dengan republik sosialis rakyat dengan cara kekerasan. Hal ini menyebabkan Perang Sipil Nepal panjang dan lebih dari 12.000 kematian. Pada tanggal 1 Juni 2001, ada pembantaian di istana kerajaan. Raja Birendra, Ratu Aiswarya, Putra Mahkota Dipendra dan tujuh anggota lain dari keluarga kerajaan dibunuh.