Stigma: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Ign christian (bicara | kontrib)
pisahkan "stigmata", mengapa digabung?
Baris 1:
Kata "stigma"'''Stigma''' juga dipergunakan dalam istilah "stigma sosial", yaitu tanda bahwa seseorang dianggap ternoda dan karenanya mempunyai watak yang tercela, misalnya seorang bekas [[narapidana]] yang dianggap tidak layak dipercayai dan dihormati.
'''Stigma''' dari bahasa [[Yunani]] (στιγμα: "tanda" or "bercak"; majemuk: stigmata, στιγματα) mengandung beberapa arti. Istilah ini berasal dari tanda-tanda yang dimiliki seseorang pada tubuhnya (bekas bakaran atau torehan) yang antara lain menandakan bahwa orang itu adalah [[budak]], penjahat, atau pengkhianat. Ia adalah orang yang cacat moralnya dan karena itu harus dihindari, khususnya di tempat umum.
 
Di dalam sejarah Gereja Khatolik, istilah ini kemudian bisa mengandung dua arti, yaitu tanda-tanda fisik yang diyakini berasal dari [[Tuhan]] (misalnya tonjolan pada kulit), dan acuan medis kepada tanda-tanda keagamaan ini sebagai petunjuk adanya cacat fisik. Contohnya, [[St. Fransiskus dari Asisi]] dipercayai mempunyai ''stigmata'', tanda-tanda pada tubuhnya yang sama seperti tanda-tanda bekas luka karena penyaliban pada diri [[Yesus]].
 
Kata "stigma" juga dipergunakan dalam istilah "stigma sosial", yaitu tanda bahwa seseorang dianggap ternoda dan karenanya mempunyai watak yang tercela, misalnya seorang bekas [[narapidana]] yang dianggap tidak layak dipercayai dan dihormati.
 
[[Kategori:Istilah dalam Gereja Katolik Roma]]
[[Kategori:Kata dan frasa Yunani]]