Hibernasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
merapikan terjemahan →‎Beruang
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 3:
 
 
[[FileBerkas:Eptesicus nilssonii hibernating.JPG|right|thumb|[[Northern bat]] Berhibernasi di Norwegia]]
'''Hibernasi''' atau '''rahat''' adalah kondisi ketakaktifan dan penurunan [[metabolisme]] pada [[hewan]] yang ditandai dengan [[suhu]] tubuh yang lebih rendah, pernapasan yang lebih perlahan, serta kecepatan metabolisme yang lebih rendah. Hewan yang melakukan hibernasi berusaha menghemat [[energi]], terutama selama [[musim dingin]] sewaktu terjadi kelangkaan makanan, membakar cadangan energi, [[lemak|lemak tubuh]], dengan perlahan. Hibernasi dapat terjadi selama beberapa hari atau minggu, tergantung dari [[spesies]], [[suhu]] sekitar, dan waktu. Hewan yang terkenal suka melakukan hibernasi adalah [[Beruang]]. <ref name="Watts etal 1981">{{cite journal |author=Watts PD, Oritsland NA, Jonkel C, Ronald K |title=Mammalian hibernation and the oxygen consumption of a denning black bear (Ursus americanus) |journal=Comparative Biochemistry and Physiology Part A: Physiology |volume=69 |issue=1 |pages=121–3 |year=1981 |doi=10.1016/0300-9629(81)90645-9}}</ref>
 
Baris 13:
 
 
== Hibernasi Hewan ==
 
=== Primata ===
Disaat berhibernasi telah lama dipelajari pada [[hewan pengerat]] yang bernama tupai tanah.
Belum ada mamalia primata atau tropis dikenal hibernasi. Hingga akhirnya ditemukan bahwa lemur kerdil Madagaskar yang berhibernasi di lubang pohon selama tujuh bulan dalam satu tahun<ref> {{en}} {{cite journal|last=Dausmann|first=K.H.|author2=Glos, J. |author3=Ganzhorn, J.U. |author4=Heldmaier, G. |title=Hibernation in the tropics: lessons from a primate|journal=Comparative Physiology B|year=2005|volume=175|issue=3|pages=147–155|doi=10.1007/s00360-004-0470-0}}</ref>. Suhu dimusim dingin di [[Madagascar|Malagasy]] terkadang mencapai lebih dari {{convert|30|C|F}}, sehingga, hibernasi bukanlah adaptasi yang khusus terhadap suhu lingkungan yang rendah. Hibernasi dari lemur ini sangat tergantung pada kondisi termal lubang [[pohon]] : jika lubang tertutup dengan buruk, suhu tubuh lemur berfluktuasi secara luas dan secara pasif mengikuti suhu lingkungan; jika tertutup dengan baik, suhu tubuh tetap cukup konstan dan hewan mengalami stimulasi normal.<ref name="2013Blanco">{{cite journal | last1 = Blanco | first1 = M. B. | last2 = Dausmann | first2 = K. | last3 = Ranaivoarisoa | first3 = J. F. | last4 = Yoder | first4 = A. D. | year=2013 |title=Underground Hibernation in a Primate |journal=[[Scientific Reports]] |doi=10.1038/srep01768 }}</ref>
Dausmann menemukan bahwa [[hypermetabolisme]] disaat hewan berhibernasi tidak selalu diiringi dengan suhu tubuh rendah. <ref>{{cite journal | title=Physiology: Hibernation in a tropical primate | url=http://www.nature.com/nature/journal/v429/n6994/full/429825a.html?lang=en | volume=429 | issue=6994}}</ref>
 
=== Beruang ===
Baris 50:
 
== Hibernasi Pada Burung ==
Secara historis, [[Plinius yang Tua]] percaya bahwa [[Burung layang-layang]] juga berhibernasi, dan seorang [[Ornitologi]] yang bernama [[Gilbert White]] menjelaskan bukti pada ''The Natural History of Selborne'' yang menunjukan banyak hal. Burung Pada umumnya tidak berhibernasi <!-- , instead utilizing [[torpor]]. -->. <!-- One known exception is the [[common poorwill]] (''Phalaenoptilus nuttallii''), first documented by [[Edmund Jaeger]]. --> Dengan satu pengecualian yang diketahui bahwa burung [[common poorwill]] (''Phalaenoptilus nuttallii''), yang didokumentasikan pertamakalinya oleh [[Edmund Jaeger]].<ref>{{cite journal|last=Jaeger|first=Edmund C.|authorlink=Edmund Jaeger|title=Further Observations on the Hibernation of the Poor-will|journal=[[The Condor (journal)|The Condor]]| date=May–June 1949 |volume=51|series=3|pages=105–109|jstor=1365104|quote=Earlier I gave an account (Condor, 50, 1948:45) of the behavior of a Poor-will (''Phalaenoptilus nuttallinii'') which I found in a state of profound torpidity in the winter of 1946-47 in the Chuckawalla Mountains of the Colorado Desert, California.}}</ref><ref>{{cite journal |last=McKechnie |first=Andrew W. |coauthors= Ashdown, Robert A. M., Christian, Murray B. & Brigham, R. Mark |title=Torpor in an African caprimulgid, the freckled nightjar ''Caprimulgus tristigma'' |journal=Journal of Avian Biology |volume=38 |pages=261–266 |url=http://web.wits.ac.za/NR/rdonlyres/3ED778A4-2CAF-450B-985D-C8B7E1EEDA92/0/FRNJtorporJAB.pdf |doi=10.1111/j.2007.0908-8857.04116.x |issue=3}}</ref>
 
== Dormansi pada ikan ==
Ikan merupakan hewan ektoterma, yang secara definisi tidak mampu berhibernasi dikarenakan tidak mampu mengatur suhu ataupun mengatur tingkat metabolisme secara mandiri. Namun mereka bisa mengalami penurunan suhu tubuh akibat suhu lingkungan yg mendingin maupun ketersediaan oksigen yang rendah ([[hipoksia]]) dan dapat mengalami dormansi. Selama beberapa generasi [jelas] selama abad ke-20 ia berpikir bahwa [[hiu penjemur]] diam di dasar Laut Utara dan berdormansi. Namun Penelitian oleh Dr David Sims pada tahun 2003 memupuskan hipotesis ini <ref name=103.354> {{en}} {{cite journal|title=Seasonal movements and behavior of basking sharks from archival tagging|journal=Marine Ecology Progress Series|volume=248|pages=187–196|year=2003|doi=10.3354/meps248187 }}</ref> yang mengemukakan bahwa [[hiu]] aktif melakukan perjalanan jarak yang sangat jauh sepanjang musim, dengan jarak jelajah yang lebih tinggi daripada [[plankton]].
 
Dokumentasi [[Hiu epaulette]] (''Hemiscyllium ocellatum'') mampu bertahan hidup dalam durasi yang cukup lama tanpa mendapat asupan oksigen, meskipun dibiarkan tinggi dan kering, dan pada temperatur yang dapat mencapai {{convert|26|C|F}}.<ref name=sharktrick2003>{{en}}{{cite journal|title=A Shark With an Amazing Party Trick|journal=New Scientist|volume=177|issue=2385|pages=46|date=8 March 2003|url=http://www.flmnh.ufl.edu/fish/sharks/innews/sharktrick2003.htm|accessdate=2006-10-06}}</ref>