Jembatan Repo-Repo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
+foto |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 31:
|long =
}}
'''Jembatan Repo-Repo''' adalah jembatan khusus pejalan kaki yang
Dalam [[bahasa Kutai]], "Repo-Repo" berarti gembok.<ref name="Repo">{{cite web |url=http://kaltim.tribunnews.com/2016/03/22/terinspirasi-dari-bahasa-kutai-bupati-beri-nama-jembatan-repo-repo |title=Terinspirasi dari Bahasa Kutai, Bupati Beri Nama Jembatan Repo-Repo |publisher=Tribun Kaltim |accessdate=24 Maret 2016 }}</ref> Di jembatan ini, orang boleh memasang repo-repo atau gembok bertuliskan nama di pagar jembatan sebagai kenang-kenangan atau pun simbol cinta.<ref name="Kukar.com">{{cite web |url=http://www.kutaikartanegara.com/news.php?id=5370 |title=Boleh Pasang Gembok Cinta, Jembatan 'Repo-Repo' Pulau Kumala Dibuka Untuk Umum |publisher=Kutaikartanegara.com |accessdate=16 April 2016 }}</ref>
== Pembangunan ==
Secara teknis, jembatan ini memiliki panjang 230 meter dan lebar 3,5 meter. Jalan pendekat pada kedua sisi sepanjang 13 meter. Pondasi jembatan menggunakan pipa baja ukuran 60 cm. Fender sebagai pilar pada bentang utama menggunakan pipa baja 40 cm. Gelegar jembatan menggunakan baja profil 1 dan tiang sandaran jembatan dari baja.<ref name="struktur">{{cite web |url=http://kaltim.prokal.co/read/news/132056-nasib-jembatan-kumala-ditentukan-hari-ini |title=Nasib Jembatan Kumala Ditentukan Hari Ini |publisher=
Jembatan Repo-Repo dibangun untuk memudahkan akses warga dari daratan Tenggarong menuju Pulau Kumala sehingga mereka tidak usah menggunakan perahu ces, tapi cukup berjalan kaki menyeberangi jembatan. Pengerjaan jembatan dimulai tanggal 11 September 2014 dan ditargetkan selesai 15 Desember 2014 dengan nilai kontrak Rp 29,8 miliar.<ref>{{cite web |url=http://kaltim.tribunnews.com/2014/11/20/proyek-jembatan-pulau-kumala-dikerjakan-pt-hutama-karya-rp-298-m |title=Proyek Jembatan Pulau Kumala Dianggarkan Rp 29,8 Miliar |publisher=Tribun Kaltim |accessdate=24 Maret 2016 }}</ref>
|