Pulau Dayang Bunting: Perbedaan antara revisi

pulau di Malaysia
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Pulau Dayang Bunting''' merupakan pulau yang terbesar setelah Langkawi di Kedah. Terletak 17,6 km atau kira-kira 15 menit perjalanan dengan perahu dari der...'
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 5 Januari 2008 16.25

Pulau Dayang Bunting merupakan pulau yang terbesar setelah Langkawi di Kedah. Terletak 17,6 km atau kira-kira 15 menit perjalanan dengan perahu dari dermaga Kuah, Langkawi. Jalan perhubungan hanya melalui speedboat yang dapat disewa di dermaga pekan Kuah, pulau Langkawi dengan kadar paket RM45.00 seorang.

Pulau ini mendapat nama dari kisah seorang raksasa sakti yang bernama Dayang Bunting. Pulau ini sepintas lalu menyerupai raksasa hamil yang terlena. Dalam perjalanan ke Danau Dayang Bunting, kita akan lihat bentuk gunung yang menyerupai seorang perempuan sedang terbaring dengan bentuk kepala, dada dan perut yang sedang mengandung.

Beberapa tempat yang menarik di sini ialah Danau Dayang Bunting dan Gua Langsuir. Gua Langsuir terletak di tengah perjalanan ke Tasik Dayang Bunting. Gua ini adalah akibat kesan pengikisan ombak laut jutaan tahun lampau. Terdapat bentuk-bentuk tergantung yaitu stalagtit yang mempunyai pelbagai bentuk - lalu dinamakan langsuir.

Di tengah pulau Dayang Bunting pula terdapat danau air tawar yang luasnya 3 padang bola sepak. Sebuah dermaga telah dibangun di tepian pulau Dayang Bunting untuk persinggahan perahu wisatawan. Tangga-tangga dibangun ke atas dan kemudian kemudian menurun ke bawah - jaraknya 1 km saja. Sebuah pelantar dibangun di tepi danau dan disediakan jaket penyelamat dan perahu dayung dengan kaki dengan sewaan RM 15,00. Air danaunya hijau jernih dan menimbulkan panorama yang menarik.