Red Hot Chili Peppers: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 25:
Red Hot Chili Peppers (awalnya bernama '''Tony Flow and the Miraculously Majestic Masters of Mayhem''') didirikan pada [[1983]] oleh alumni [[Fairfax High School (West Hollywood, California)|Fairfax High School]] [[Flea|Michael "Flea" Balzary]] (bass), [[Anthony Kiedis]] (vocals), [[Jack Irons]] (drums), dan [[Hillel Slovak]] (guitar) mulanya hanya untuk 1 kali pentas. Setelah menjadi terkenal di Los Angeles, mereka menandatangani kontrak rekaman dengan [[EMI]].
 
Irons dan Slovak menganggap band tersebut sebagai proyek sampingan, dan meninggalkan RHCP sebelum album perdana mereka untuk menekuni band asal mereka [[What Is This?]]. Slovak dan Irons menganggap RHCP tidak akan berhasil mencapai kepopuleran hingga pada saat proses rekaman album pertama. Album debutpertama mereka berjudul ''[[Red Hot Chili Peppers (album)|Red Hot Chili Peppers]]'' diterbitkan pada 10 Agustus 1984 dan album debut ini direkam dengan [[Jack Sherman]] pada gitar dan [[Cliff Martinéz]] pada drums serta produser [[Andy Gill]] dari [[Gang of Four]] namun tidak berhasil secara penjualan. Hasil penjualan album perdana ini tidak menggembirakan. Karena pertengkaran dalam tur, Jack Sherman hengkang dan Hillel Slovak masuk kembali. Setelah Hillel Slovak mengetahui RHCP memulai debutnya lewat album pertama dan melihat keberhasilan tur RHCP di tahun 1984, setelahkemudian Jack Sherman dipecat kemudiankarena pertengkaran dalam tur. Tahun 1985, Hillel Slovak kembali bergabung padadan tahunmulai 1985berkontribusi kembali sebagai gitaris di album kedua.
 
[[George Clinton]] dari [[Parliament-Funkadelic]] menjadi produser album kedua mereka ''[[Freaky Styley]]'' pada tanggal 16 Agustus 1985. Cliff Martinéz dipecat setelah [[album]] ini dirilis dan Jack Irons bergabung kembali pada tahun 1986. Pada saat ini mereka mulai menggunakan [[narkotika]]. Anthony Kiedis yang dari kecil memang sering menggunakan narkoba dan Hillel Slovak menggunakan narkoba secara berlebihan dan kecanduan mereka semakin menggila pada masa itu. Tak berbeda dengan album sebelumnya, album ke-2 ini gagal di pasaran. Meski tak berhasil dan dianggap gagal, singel berjudul ''Hollywood (Africa)'' merupakan single tersukses RHCP di benua Eropa.
 
Album mereka selanjutnya, yang masuk ke [[Billboard Top 200]], adalah ''[[The Uplift Mofo Party Plan]]'' pada tanggal 29 September 1988 dengan produser [[Michael Beinhorn]]. Ini adalah satu-satunya album dengan keempat anggota awal. Album inilah yang membawa RHCP masuk ke Billboard Top 200 untuk pertama kalinya. Menjelang tur, Slovak meninggal dan Irons mengundurkan diri. Dalam tur, Slovak semakin kecanduan obat-obatan dan ia akhirnya meninggal dunia karena overdosis [[heroin]] pada [[25 Juni]] [[1988]] dalam sebuah tur di Eropa. Jack Irons sempat mengalami tekanan batin, stress hingga keluar masuk rumah sakit jiwa. Setelah kondisi band kembali normal, Jack Irons kembali hengkang dan bergabung dengan [[Pearl Jam]] dan [[Eleven]].
 
Setelah pengganti sementara drummer [[Dead Kennedys]], [[D.H. Peligro]] dan mantan gitaris [[P-Funk]], DeWayne "Blackbyrd" McKnight, mereka akhirnya merekrut [[Chad Smith]] dan [[John Frusciante]] menggantikan posisi Jack Irons dan Hillel Slovak. Setelah kematian Hillel Slovak, Anthony Kiedis dan Flea melakukan rehabilitasi agar tidak menggunakan narkoba lagi. RHCP juga sering gonta-ganti personil di posisi guitar dan drum setelah kematian Slovak. Hingga mereka mengadakan audisi untuk posisi guitarist. John Frusciante, seorang pemuda berumur 18 tahun akhirnya menjadi personil RHCP setelah mengikuti audisi. Audisi juga mereka lakukan untuk posisi drummer hingga akhirnya mereka menggaet pria bertubuh tinggi besar yang bernama Chad Smith.
Baris 41:
Setelah kepergian Frusciante, RHCP sering bergonta-ganti gitaris untuk menemani mereka manggung. Setelah menggantikannya dengan [[Arik Marshall]] yang merupakan sahabat sekaligus teman ngeband dari Flea dan [[Jesse Tobias]] yang merupakan gitaris dari [[Mother Tongue]], selanjutnya pada bulan September 1993 posisi Frusciante digantikan oleh mantan gitaris [[Jane's Addiction]], [[Dave Navarro]] dan Dave Navarro direkrut untuk merekam album ''[[One Hot Minute]]'' pada tahun 1995. Album ini juga terjual 5 juta keping dan bertahan di tangga album selama 55 minggu. Album ini dianggap aneh oleh sebagian besar fans RHCP karena unsur funk yang selama ini mereka usung seakan-akan hilang. Dari album ini hanya dua lagu yang dapat disebut sukses, yaitu "My Friends" dan "Aeroplane".
 
Di sisi lain, Frusciante yang semakin kacau dengan obat-obatan, melakukan rehabilitasi. Setelah sembuhnya Frusciante pada tahun 1997, RHCP menggaetnya kembali pada tahun 1998 dan berakibat dipecatnya Dave Navarro yang dianggap tidak berhasil di band. Setelah Dave Navarro dipecat pada tahun 1998 karena perbedaan kreatifitas dan kecanduan heroin, John Frusciante yang telah sembuh dari narkoba sekaligus bebas dari rehabilitasi kembali ke RHCP dan mereka merekam album ketujuh di tahun [[1999]] berjudul ''[[Californication (album)|Californication]]''. Album ini lebih berhasil daripada BSSMBlood Sugar Sex Magik dan terjual 15 juta keping. Lagu-lagu hit dari album ini adalah "[[Scar Tissue]]", "[[Otherside]]", dan "[[Californication (song)|Californication]]". Dari Album tersebut mereka mendapatkan kesuksesan yang luar biasa. Album ini merajai tangga lagu di seluruh dunia dan menyabet banyak penghargaan seperti di ajang Grammy Awards, American Music Awards dan Europe Music Award. Frusciante lagi-lagi dianggap sebgai nyawa baru untuk RHCP yang hampir mati.
 
Setelah tour di beberapa negara, pada tahun 2002 mereka mengeluarkan album baru yang berjudul By the Way. Pada tahun [[2002]], mereka menerbitkan ''[[By the Way]]'' tepatnya pada tanggal [[9 Juli]] [[2002]]. Album ini terjual 700.000 keping pada minggu pertama dan menghasilkan lagu-lagu hit "[[By the Way]]", "[[The Zephyr Song]]", "[[Can't Stop]]", "[[Dosed]]", dan "[[Universally Speaking]]". Melanjutkan kesuksesan dari album sebelumnya, album ini juga menghasilkan lagu-lagu yang dapat merajai tangga lagu dan banyak mendapatkan penghargaan.
 
Mereka merekam dua lagu baru "[[Fortune Faded]]" dan "Save the Population" untuk album ''[[Greatest Hits (Red Hot Chili Peppers)|Greatest Hits]]'' dan pada tahun 2004 album live mereka yang pertama , ''[[Live in Hyde Park]]''. Tiga tahun berselang, RHCP kembali mengeluarkan album ternyar mereka yang bertajuk Stadium Arcadium. Tidak hanya melanjutkan kesuksesan dari album sebelumnya, album ini dianggap sebagai album terbaik RHCP sepanjang masa dan bisa juga disebut sebagai double album karena berisi 24 lagu dari dua disc, yaitu disc Mars dan Jupiter. Dari album ini, terlahir lagu-lagu yang luar biasa sepert "Tell Me Baby", "Snow" ('Hey Oh'), "Charlie", "Hump de Bump" dan juga satu lagu yang dianggap sebagi masterpiece oleh sebgaian fans, yaitu "Dani California". Pada tahun [[2006]] mereka mengeluarkan ''[[Stadium Arcadium]]'' yang merupakan album ganda. Album ini langsung mencapai #1 on the US charts dan bertahan selama 2 minggu. Juga langsung duduk dinomer satu UK Albums Chart dan di 25 negara yang lain. Pada minggu perdananya, album ini meraih 442.000 unit di Amerika Serikat dan lebih dari 1.000.000 di seluruh dunia. Akhir tahun 2006, album ini disebut-sebut sebagai the best-selling album of the year dengan lebih dari 7 juta unit terjual.
 
Album ini menghasilkan pula 5 penghargaan dari Grammy Awards 2007, untuk kategori Best Rock Performance by a Duo or Group with Vocal (Dani California), Best Rock Song (Dani California), Best Boxed or Special Limited Edition Package (Stadium Arcadium), Best Rock Album (Stadium Arcadium), Best Producer (Rick Rubin - Stadium Arcadium). RHCP juga berpartisipasi dalam konser Live Earth di London's Wembley Stadium pada tanggal 7 Juli 2007.
Akhir tahun 2006, album ini disebut-sebut sebagai the best-selling album of the year dengan lebih dari 7 juta unit terjual.
 
Album ini menghasilkan pula 5 penghargaan dari Grammy Awards 2007, untuk kategori Best Rock Performance by a Duo or Group with Vocal (Dani California), Best Rock Song (Dani California), Best Boxed or Special Limited Edition Package (Stadium Arcadium), Best Rock Album (Stadium Arcadium), Best Producer (Rick Rubin - Stadium Arcadium).
 
RHCP juga berpartisipasi dalam konser Live Earth di London's Wembley Stadium pada tanggal 7 Juli 2007.
 
Tour album Stadium Arcadium (tahun 2006 - 2007) ini dilaksanakan hampir dua tahun di berbagai tempat di seluruh dunia. Setelah tour yang cukup melelahkan, mereka merasa bosan dan sibuk dengan kegiatan pribadi masing-masing. Hingga pada akhirnya pada tahun 2008 mereka menyatakan vakum untuk beberapa saat. Flea, John Frusciante dan Chad Smih menyibukkan diri dengan side project mereka masing-masing, sedangkan Anthony Kiedis sibuk mengurus anak dan keluarganya serta mendalami agama yang dianutnya. Selang setahun setelah pernyataan vakum, Frusciante keluar dari band untuk kedua kalinya. Dia menyatakan keluar di karena aliran musik yang sudah berbeda melalui website pribadinya. Frusciante menyatakan bosan bermain musik dengan cara yang dilakakukan oleh RHCP, dia pun ingin beralih aliran ke elektronik musik yang sudah ia pelajari bertahun-tahun.
Baris 61 ⟶ 57:
John Frusciante meninggalkan Red Hot Chili Peppers setahun yang lalu, tetapi diumumkan secara resmi kepada publik pada bulan Desember 2009 silam.
 
Tahun 2011, RHCP merilis album kesepuluh mereka berjudul ''I'm With You'' dengan hits single "Monarchy Of Roses", "Look Around", "Brendan's Death Song", "Did I Let You Know" dan "The Adventures of Rain Dance Maggie". Red Hot Chili Peppers tidak mati begitu saja. Setelah vakum selama dua tahun lebih dan ditinggal oleh Frusciante, pada tahun 2011 mereka mengeluarkan album baru I'm With You dengan menggandeng Josh Klinghoffer pada posisi guitarist. Josh Klinghoffer adalah teman John Frusciante dalam berbagai project dan sudah menjadi tour member RHCP sebagai additional player sejak tahun 2007. Album ini menghasilkan single antara lain "Monarchy of Roses", dan "Look Around" dll. Album ini memang tidak sama suksesnya dengan album sebelumnya, tetapi album ini menandai bahwa Red Hot Chili Peppers belum mati.
 
Pada tahun 2012 Red Hot Chili Peppers mendapat penghargaan Rock 'n Roll Hall of Fame atas dedikasinya terhadap musik selama itu. Pada penghargaan tersebut hadir seluruh anggota dan mantan anggota Red Hot Chili Peppers yaitu Anthony Kiedis, Josh Kinghoffer, Flea, Chad Smith, Jack Irons dan Cliff Martinez, kecuali Dave Navarro, Jack Sherman dan John Frusciante. Frusciante tidak hadir karena merasa tidak nyaman jika hadir di acara tersebut. Hal itu disampaikan kepada Chad Smith melalui pesan singkat. Di acara penghargaan itu, almarhum Hillel Slovak juga mendapat penghormatan dalam pelantikan penghargaan Rock 'n Roll Hall of Fame.