Mobil listrik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Baris 2:
[[Berkas:Reva charging.jpg|thumb|Mobil listrik [[REVAi|REVAi/G-Wiz i]] sedang mengisi baterai di tempat pengisian listrik di pinggir jalan kota [[London]].]]
 
'''Mobil listrik''' adalah [[mobil]] yang digerakkan dengan [[motor listrik]], menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpan energi lainnya. Mobil listrik sangat populer pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, tapi kemudian popularitasnya meredup karena teknologi [[mesin pembakaran dalam]] yang semakin maju dan harga kendaraan berbahan bakar bensin yang semakin murah. [[Krisis energi]] pada tahun 1970-an dan 1980-an pernah membangkitkan sedikit minat pada mobil-mobil listrik, tapi baru pada tahun 2000-an lah para produsen kendaraan baru menaruh perhatian yang serius pada kendaraan listrik listrik. Hal ini disebabkan karena harga minyak yang melambung tinggi pada tahun 2000-an serta banyak masyarakat dunia yang sudah sadar akan buruknya dampak [[emisi]] [[gas rumah kaca]].<ref name=TwoBillion/><ref name=PEVs>{{cite book|title=Plug-In Electric Vehicles: What Role for Washington?|editor=[[David B. Sandalow]]|year=2009 |publisher=[[The Brookings Institution]]|isbn=978-0-8157-0305-1|edition=1st.|url=http://www.brookings.edu/press/Books/2009/pluginelectricvehicles.aspx|pages=1–6}}''See Introduction''</ref> Sampai bulan Novemver 2011, model-model listrik yang tersedia dan dijual di pasaran beberapa negara adalah [[Tesla Roadster]], [[REVAi]], [[Renault Fluence Z.E.]], [[Buddy (mobil listrik)|Buddy]], [[Mitsubishi i MiEV]], [[Tazzari Zero]], [[Nissan Leaf]], [[Smart ED]], [[Wheego Whip LiFe]], [[Mia listrik]], dan [[BYD e6]]. Nissan Leaf, dengan penjualan lebih dari 20.000 unit di seluruh dunia (sampai November 2011),<ref name=LeafGlobal>{{cite news|url=http://green.autoblog.com/2011/11/29/nissan-sells-20000-leafs-worldwide-10000-in-us/|title=Nissan sells 20,000 Leafs worldwide, 10,000 in U.S. by end of the year|publisher=[[AutoblogGreen]]|author=Damon Lavrinc|date=2011-11-30|accessdate=2011-11-30}}</ref> dan Mitsubishi i-MiEV, dengan penjualan global lebih dari 17.000 unit (sampai Oktober 2011), adalah kedua mobil listrik paling laris di dunia.<ref name=iMiEVGlobal>{{cite web|url=http://www.autoobserver.com/2011/11/mitsubishi-ev-earns-top-epa-mpg-rank.html|title=Mitsubishi EV Earns Top EPA MPG Rank |author=Scott Doggett|publisher=[[Edmunds.com]]|date=2011-11-18|accessdate=2011-11-30}}</ref>
 
Mobil listrik memiliki beberapa kelebihan yang potensial jika dibandingkan dengan mobil bermesin pembakaran dalam biasa. Yang paling utama adalah mobil listrik tidak menghasilkan [[emisi kendaraan bermotor]].<ref>{{cite web|url=http://earth2tech.com/2010/03/17/should-pollution-factor-into-electric-car-rollout-plans/ |title=Should Pollution Factor Into Electric Car Rollout Plans?|publisher=Earth2tech.com |date=2010-03-17 |accessdate=2010-04-18}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.electroauto.com/info/pollmyth.shtml |title=Electro Automotive: FAQ on Electric Car Efficiency & Pollution |publisher=Electroauto.com |date= |accessdate=2010-04-18}}</ref><ref>{{cite journal|url=http://www.cleanairnet.org/baq2003/1496/articles-58076_resource_1.doc |first=Anil K. |last=Raut |title=Role of electric vehicles in reducing air pollution: a case of Katmandu, Nepal |publisher=The Clean Air Initiative |date= |accessdate=2011-01-04}}</ref> Selain itu, mobil jenis ini juga mengurangi emisi [[gas rumah kaca]] karena tidak membutuhkan bahan bakar fosil sebagai penggerak utamanya.<ref name=TwoBillion/><ref name=PEVs/> Pada akhirnya, ketergantungan minyak dari luar negeri pun berkurang, karena bagi beberapa [[negara maju]] seperti [[Amerika Serikat]] dan banyak negara Eropa, kenaikan harga minyak dapat memukul ekonomi mereka.<ref name=TwoBillion/><ref name=Reinventing>{{cite book|title=Reinventing the Automobile: Personal Urban Mobility for the 21st Century|last1=Mitchell |first1=William J. |last2=Borroni-Bird |first2=Christopher |last3=Burns |first3=Lawrence D. |year=2010|publisher=[[The MIT Press]]|isbn=978-0-262-01382-6|edition=1st.|url=http://ilp.mit.edu/webpubdetail.jsp?id=40|pages=85–95}} ''See Chapter 5: Clean Smart Energy Supply.''</ref><ref name=PEVs1>{{cite book|author=[[R. James Woolsey]] and [[Chelsea Sexton]]|editor=[[David B. Sandalow]]|title=Chapter 1: Geopolitical Implications of Plug-in Vehicles|year=2009|url=http://www.brookings.edu/press/Books/2009/pluginelectricvehicles.aspx |publisher=[[The Brookings Institution]]|isbn=978-0-8157-0305-1|edition=1st|pages=11–21}}in [http://www.brookings.edu/press/Books/2009/pluginelectricvehicles.aspx ''"Plug-in Electric Vehicles: What Role for Washington?"'']</ref> Bagi [[negara berkembang]], harga minyak yang tinggi semakin memberatkan [[neraca pembayaran]] mereka, sehingga menghambat pertumbuhan ekonomi mereka.<ref>{{cite web|url=http://news.mongabay.com/bioenergy/2007/09/high-oil-prices-disastrous-for.html|title=High oil prices disastrous for developing countries|publisher=[[Mongabay]]|date=2007-09-12|accessdate=2010-07-20}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.afdb.org/fileadmin/uploads/afdb/Documents/Publications/Impact%20of%20High%20Oil%20Prices%20-%20Oil%20and%20Gas%20in%20Africa.pdf|title=Impact of High Oil Prices on African Economies|publisher=[[African Development Bank]]|date=2009-07-29|accessdate=2010-07-20}}</ref>
 
Meskipun mobil listrik memiliki beberapa keuntungan potensial seperti yang telah disebutkan di atas, tapi penggunaan mobil listrik secara meluas memiliki banyak hambatan dan kekurangan.<ref name=TwoBillion/><ref name=PEVs/> Sampai pada tahun 2011, harga mobil listrik masih jauh lebih mahal bila dibandingkan dengan mobil ber[[mesin pembakaran dalam]] biasa dan [[kendaraan listrik hibrida]] karena harga [[baterai ion litium]] yang mahal.<ref name=NRC09_1>{{cite web|url=http://books.nap.edu/openbook.php?record_id=12826&page=2|title=Transitions to Alternative Transportation Technologies--Plug-in Hybrid Electric Vehicles|publisher=The National Academies Press|author=National Research Council|year=2010|accessdate=2010-03-03|authorlink=United States National Research Council}}</ref> Meskipun begitu, saat ini harga baterai mulai turun karena mulai diproduksi dalam jumlah besar.<ref>{{cite web|last=Loveday |first=Eric |url=http://green.autoblog.com/2011/07/06/mitsubishi-i-miev-lineup-expands-for-2012-with-cheaper-m-and-e/ |title=Mitsubishi i-MiEV lineup expands for 2012 with cheaper "M" and extended-range "G" — Autoblog Green |publisher=Green.autoblog.com |date=2011-07-06 |accessdate=2011-07-21}}</ref>
Baris 36:
[[Berkas:EdisonElectricCar1913.jpg|thumb|left|[[Thomas Edison]] dan sebuah mobil listrik tahun 1913 (sumber dari [[National Museum of American History]])]]
[[Berkas:Tribelhorn 1908 1.jpg|thumb|[[Tribelhorn]] 1908]]
Dimulai pada tahun 1896 untuk mengatasi masalah infrastruktur pengisian yang kurang, sebuah jasa pelayanan penggantian baterai dimulai oleh perusahaan [[Hartford Electric Light Company]] untuk truk listrik. Pemilik kendaraan membeli kendaraannya dari General Electric Company (GVC) tanpa baterai dan membeli baterainya di Hartford Electric dengan sistem baterai yang dapat diganti-ganti. Pemilik kendaraan akan dikenai biaya servis bulanan dan biaya perjalanan per milnya untuk biaya perawatan truknya. Jasa pelayanan ini tersedia pada tahun 1910 sampai 1924 dan menempuh total jarak sekitar 6 juta mil. Pada tahun 1917, sebuah perusahaan di Chicago menjalankan servis pelayanan serupa untuk pemilik mobil [[Milburn Wagon Company|Milburn Light Electric]] yang juga membeli kendaraannya tanpa baterainya.<ref name=HistEV>{{Cite book|last=Kirsch|first=David A.|title=The Electric Vehicle and the Burden of History|year = 2000|pages= 153–162|publisher =Rutgers University Press |isbn=9780813528090}}</ref>
 
Pada tahun 1897, mobil listrik mulai dipakai sebagai kendaraan komersial di Amerika Serikat sebagai armada taksi listrik [[New York City]], taksi ini dibuat oleh Electric Carriage dan Wagon Company Philadelphia. Mobil-mobil listrik di Amerika Serikat diproduksi oleh Anthony Electric, [[Baker Motor Vehicle|Baker]], [[Columbia Automobile Company|Columbia]], [[Detroit Electric|Anderson]], [[Oliver Parker Fritchle#Fritchle Automobile & Battery Company|Fritchle]], [[Studebaker Electric (mobil)|Studebaker]], [[Riker Electric Vehicle Company|Riker]], [[Milburn Wagon Company|Milburn]], dan beberapa perusahaan lainnya di awal abad ke-20.
Baris 47:
=== 1990-an sampai sekarang: Kembalinya minat publik ===
{{Main|Sejarah kendaraan listrik#1990an sampai sekarang: Kembalinya minat publik|l1=Sejarah kendaraan listrik: Kembalinya minat publik}}
[[Krisis energi]] pada tahun 1970-an dan 1980-an menimbulkan kembalinya minat masyarakat akan mobil listrik. Pada awal 1990-an, ''[[California Air Resources Board]]'' (CARB) mulai menekan para pabrikan otomotif untuk mulai membuat mobil yang efisien dalam baqhan bakar, rendah emisi, dengan tujuan akhirnya adalah membuat [[kendaraan emisi nol]] seperti kendaraan listrik.<ref name=TwoBillion>{{Cite book |last = Sperling, Daniel and Deborah Gordon |title = Two billion cars: driving toward sustainability |year =2009|pages=22–26|publisher =[[Oxford University Press]], New York|isbn = 978-0-19-537664-7}}</ref><ref name=Boschert06>{{Cite book |last = [[Sherry Boschert]] |title = Plug-in Hybrids: The Cars that will Recharge America |year = 2006 |pages=15–28|publisher = New Society Publishers, Gabriola Island, Canada|isbn = 978-0-86571-571-4}}</ref> Sebagai respons, beberapa pabrikan mencoba membuat mobil listrik mereka masing-masing, seperti [[Chrysler TEVan]], truk pikap [[Ford Ranger EV]], [[GM EV1]], pikap [[Chevrolet S10 EV|S10 EV]], hatchback [[Honda EV Plus]], miniwagon [[Nissan Altra|Altra EV]], dan [[Toyota RAV4 EV]]. Mobil-mobil ini akhirnya ditarik peredarannya di pasar Amerika Serikat.<ref>See ''[[Who Killed the Electric Car?]]'' (2006)</ref>
 
[[Berkas:First Customer owned Nissan Leaf.jpg|thumb|left|[[Nissan Leaf]] pertama yang diantarkan ke konsumen di A.S. di jalanan [[San Francisco]]]]