Unsur periode 5: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k →‎Itrium: minor cosmetic change
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k →‎Itrium: minor cosmetic change
Baris 77:
[[File:Yttrium sublimed dendritic and 1cm3 cube.jpg|150px|left|thumb|Itrium, dendrit sublimasi, kemurnian tinggi 99,99%]]
'''Itrium''' ({{IPAc-en|ˈ|ɪ|t|r|i|ə|m}} {{respell|IT|ree-əm}}) adalah sebuah [[unsur kimia]] dengan simbol '''Y''' dan [[nomor atom]] 39. Merupakan [[logam transisi]] berwarna perak metalik yang secara kimiawi mirip dengan [[lantanida|golongan lantanida]] dan sering diklasifikasikan sebagai "[[unsur tanah jarang]]"<ref name="IUPAC">{{cite book|author = IUPAC contributors|title = Nomenclature of Inorganic Chemistry: IUPAC Recommendations 2005|editor = Edited by N G Connelly and T Damhus (with R M Hartshorn and A T Hutton)|page = 51|year = 2005
|isbn = 0-85404-438-8|url = http://www.iupac.org/publications/books/rbook/Red_Book_2005.pdf |format=PDF|accessdate = 2007-12-17|publisher = RSC Publishing}}</ref> Itrium sering dijumpai selalu bergabung dengan lantanida dalam [[mineral tanah jarang]] dan tidak pernah dijumpaki sebagai unsur bebas. Satu-satunya [[isotop]] itrium yang stabil adalah <sup>89</sup>Y, yang juga satu-satunya isotop alami itrium.
 
Pada tahun 1787, [[Carl Axel Arrhenius]] menemukan mineral baru di dekat [[Ytterby]], Swedia dan menamakannya ''[[gadolinit|iterbit]]'', sesuai nama desanya. [[Johan Gadolin]] mengungkap adanya itrium oksida dalam sampel yang ditemukan Arrhenius pada tahun 1789,<ref name="Krogt">[[Itrium#Krogt|Van der Krogt 2005]]</ref> dan [[Anders Gustaf Ekeberg]] memberi nama oksida baru tersebut sebagai [[itria]] (''yttria''). Unsur itrium pertama kali diisolasi pada tahun 1828 oleh [[Friedrich Wöhler]].<ref name="CRC2008">{{Cite book|author = CRC contributors|editor = Lide, David R.|chapter = Yttrium|year = 2007–2008|title = CRC Handbook of Chemistry and Physics|volume = 4|page = 41|location = New York|publisher = [[CRC Press]]|isbn = 978-0-8493-0488-0}}</ref>