Taman Nasional Lorentz: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k ejaan, replaced: obyek → objek
Baris 77:
[[Suku Asmat]] terkenal dengan keterampilan pahatan patungnya. Menurut kepercayaannya, suku tersebut identik dengan hutan atau pohon. Batang pohon dilambangkan sebagai tubuh manusia, dahan-dahannya sebagai lengan, dan buahnya sebagai kepala manusia. Pohon dianggap sebagai tempat hidup para arwah nenek moyang mereka. Sistem masyarakat Asmat yang menghormati pohon, ternyata berlaku juga untuk sungai, gunung dan lain-lain.
 
Lorentz ditunjuk sebagai taman nasional pada tahun [[1997]], sehingga fasilitas/sarana untuk kemudahan pengunjung masih sangat terbatas, dan belum semua obyekobjek dan daya tarik wisata alam di taman nasional ini telah diidentifikasi dan dikembangkan.
 
Sebanyak 34 tipe vegetasi di antaranya hutan rawa, hutan tepi sungai, hutan sagu, hutan gambut, pantai pasir karang, hutan hujan lahan datar/lereng, hutan hujan pada bukit, hutan kerangas, hutan pegunungan, padang rumput, dan lumut kerak.
Baris 99:
{{Taman nasional di Indonesia}}
{{Situs Warisan Dunia di Indonesia}}
 
{{indo-geo-stub}}
{{wikivoyage|Lorentz_National_Park}}
 
[[Kategori:Taman nasional di Indonesia|Lorentz, Taman Nasional]]
[[Kategori:Papua]]
 
 
{{indo-geo-stub}}