Afrika Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k ejaan, replaced: obyek → objek, ijin → izin
Baris 26:
Setelah empat tahun untuk merundingkan, Uni Afrika Selatan diciptakan dari daerah jajahan Mantel dan Kelahiran, seperti halnya [[Negara Merdeka Orange]] dan [[Transvaal]], pada 31 Mei 1910, persis delapan tahun setelah akhir dari Perang Boer Kedua. Baru saja didirikan [[Uni Afrika Selatan]] adalah satu dominion dari [[Britania Raya]]. Dari 1913,kepemilikan darat oleh 'hitam di batasi; di langkah itu mereka yang punya kontrol semata-mata hanya 7% [[negara]]. Sejumlah lahan dipesan untuk orang-orang berasal dari nanti secara garis besar bertambah.
Pada 1931 perserikatan secara efektif kemandirian diijinkandiizinkan dari kerajaan [[Inggris]] dengan jalan lintasan dari [[Dekrit Westminster]], yang britania morphed posisi di antara Afrika Selatan ke dalam tersebut Raja berbeda dari Afrika Selatan. Pada 1934, Pihak Orang Afrika Selatan dan Pihak Nasional menggabungkan bentuk Pihak bersatu, mencari keReferensi di antara Eropa Kelahiran Afrika dan Berbahasa Inggris "Putih". Pada 1939 belahan pihak berlalu masukan dari perserikatan ke dalam [[Perang Dunia II]] sebagai satu bersekutu dari kerajaan Inggris, satu gerakan yang mana Pihak Nasional pengikut betul-betul ditentang.
 
=== Apartheid ===
Baris 161:
Di bawah sistem apartheid, sistem pendidikannya dirangka berdasarkan warna kulit yaitu kementerian yang berbeda untuk pelajar kulit putih, berwarna, Asia, dan kaum kulit hitam di luar [[Bantustan]]. Pengasingan ini telah menghasilkan 14 kementerian pendidikan yang berbeda di negara ini.
 
Penstrukturan sistem pendidikan selepas era-apartheid merupakan tantangan yang besar bagi pemerintahan negara ini. Pemerintahan baru telah membentuk suatu [[pendidikan|sistem pendidikan]] nasional tanpa diskriminasi kaum tetapi menggabungkan 14 kementerian pendidikan merupakan tugas yang sukar. Oleh karena itu pada Februari 1996, Kementerian Pendidikan telah meluncurkan suatu [[kurikulum]] baru yang dinamakan "Curriculum 2005". Kurikulum ini yang akan menggantikan dasar pendidikan berdasarkan apartheid, akan memberi tumpuan kepada hasilnya yaitu pelajar akan menjadi lebih proaktif dalam lingkungan di sekitarnya dan juga di dalam masyarakat. Untuk mencapai obyektifobjektif ini, pada 1999 pemerintahan telah menyediakan 5,7 persen [[anggaran belanja]] untuk sektor pendidikan termasuk membangun 2.000 sekolah-sekolah baru, 65.000 ruang kelas yang baru dan beralatan lengkap, 60.000 guru-guru yang terlatih dan 50 juta buku teks yang dicetak.
 
Pada 2004, Afrika Selatan mempunyai 366.000 [[guru]] dan hampir 28.000 sekolah-sekolah -termasuk 390 [[sekolah khusus]] dan 1.000 [[sekolah swasta]]. Dari jumlah ini, 6.000 adalah sekolah tinggi (tingkat 7 hingga tingkat 12) dan selebihnya adalah sekolah dasar (tingkat 1 hingga tingkat 6).