Muawiyah bin Abu Sufyan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k ejaan, replaced: sekedar → sekadar
Baris 107:
 
=== Menjadi Penguasa Damaskus, Ba'labak, dan Balqa ===
Saudara Muawiyah, [[Yazid bin Abu Sufyan]], meninggal karena wabah [[Tha'un]] pada 18 H. Sebagian ulama berpendapat Tha'un adalah wabah [[pes]]<ref>http://danusiri.dosen.unimus.ac.id/artikel/bakteriologi-dalam-sabda-nabi-saw/</ref>, tetapi ada pula yang berpendapat Tha'un masih belum jelas termasuk kategori penyakit apa<ref>http://abuutsman.blogspot.com/2013/10/wabah-thaun-amwas-yang-ada-di-negeri.html</ref>. Untuk mengisi kekosongan, Umar bin Khattab menugaskan Muawiyah untuk menggantikan posisi saudaranya memimpin [[Damaskus]], [[Ba'labak]] ([[Ballbek|Ballbek,]], [[Yordania]]), dan [[Balqa]] (Yordania).<ref>Ash-Shallabi, Ali Muhammad. ''Muawiyah bin Abu Sufyan''. halaman 70-71</ref>
 
=== Membagi Pasukan Islam ===
Baris 188:
Mungkin ada penyunting lain yang bisa memberi penjelasan Soal Sahabat yang satu ini di sebabkan berbagai kebingunan orang jika membaca sejarah para sahabat dari berbagai persfektif silahkan mencemati lebih dahulu tulisan di bawa tulisan .
 
Ini sekedarsekadar Tambahan Saja Tentang Muawiyah ,
 
Husein bin Hamid Alattas akui dirinya tidak menganggap Muawiyah RA sebagai sahabat Nabi SAW, ia juga mengakui Muawiyah RA boleh dihujat dan dikritik. Meskipun, dirinya menyatakan bermanhaj sebagai Ahlus Sunnah.
Baris 249:
 
{{lifetime|602|680|}}
{{islam-bio-stub}}
 
[[Kategori:Khalifah Umayyah]]
[[Kategori:Sahabat Nabi]]
[[Kategori:Pemeluk Islam pertama]]
 
 
{{islam-bio-stub}}