Anang Hermansyah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k →‎Karier musik: ejaan, replaced: sekedar → sekadar
Baris 31:
* Membentuk grup band Kidnap: Pada tahun 1989, Anang memutuskan untuk hijrah ke Jakarta dan berkenalan dengan [[Pay|Pay Siburian]], gitaris [[BIP]] yang saat itu masih memperkuat [[Slank]]. Melalui Pay, Anang pun masuk dalam lingkungan pergaulan Gang Potlot dan kemudian memperkuat grup [[Kidnap]]. Bersama Kidnap, Anang menelurkan album [[Katrina]] pada tahun 1993.
* Menempuh jalur solo: Setelah lepas dari Kidnap, Anang memutuskan untuk menempuha jalur solo dan mengeluarkan album, antara lain ''Biarkanlah'', ''Lepas'', ''Melayang'' dan ''Tania''. Bersama istrinya, Krisdayanti, Anang mengeluarkan album ''Cinta'', ''Kasih'', ''Buah Hati'' dan ''Makin Aku Cinta''. Setelah ia bercerai dengan Krisdayanti, ia merilis albumnya ''[[Separuh Jiwaku Pergi]]''. Ia juga berduet dengan [[Syahrini]] dalam lagu [[Jangan Memilih Aku]]. Lagu ini berhasil mencetak sukses besar. Ia lalu juga menyanyikan lagu duet kedua yang berjudul [[Cinta Terakhir]] dengan Syahrini.
* Tahun 2011 ia mengakhiri duetnya dengan Syahrini dan menggandeng Ashanty sebagai rekan duetnya yang baru. Hubungan mereka berkembang lebih dari sekedarsekadar teman duet menjadi sepasang kekasih dan akhirnya menikah. Pasangan Anang dan Ashanty mengeluarkan album yang bertajuk [[Jodohku]] dan melahirkan 2 hits [[Menentukan Hati]] dan [[Jodohku]].
* Selain sukses menyanyi, Anang juga menjadi pencipta lagu, aranjer sekaligus produser untuk beberapa penyanyi, termasuk untuk sang istri, [[Krisdayanti]], sambil mengelola Studio Hijau, studio rekaman miliknya. Anang juga sukses menggelar Konser [[3 Diva]], yang melibatkan istrinya, Krisdayanti, serta [[Titi DJ]] dan [[Ruth Sahanaya]]. Tak hanya di dunia seni tarik suara, Anang juga melebarkan sayap di dunia seni peran dengan memproduseri film berjudul "[[Susahnya Jadi Perawan]]". Film ini didukung oleh [[Restu Sinaga]], [[Nova Eliza]], [[Al Fathir Muchtar]], [[Olga Syahputra]], [[Tio Pakusadewo]], [[Julia Perez]].
* Anang bersama sejumlah musisi beken, seperti [[Indra Lesmana]], [[Abdee Negara]], dan [[Triawan Munaf]], bergabung untuk mendirikan portal musik. Portal tersebut diberi nama IM:port (Independent Music Portal). IM:port bertujuan memberi kesempatan kepada semua musisi, baru dan senior, untuk 'menjual' karya-karya mereka secara lebih mudah ketimbang melalui prosedur label yang dikatakannya sebagai 'cukup ruwet.'