Radang paru-paru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ign christian (bicara | kontrib)
fix refs
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k ejaan, replaced: praktek → praktik
Baris 19:
Gejala khasnya meliputi [[batuk]], [[nyeri dada]], [[demam]], dan [[napas pendek|kesulitan bernapas]].<ref name="isbn0-8160-6397-4">{{cite book |author=Ashby, Bonnie; Turkington, Carol |title=The encyclopedia of infectious diseases|edition=3rd |publisher=Facts on File |location=New York |year=2007 |origyear= |page= 242|isbn=0-8160-6397-4|url=http://books.google.co.uk/books?id=4Xlyaipv3dIC&pg=PA242|accessdate=2011-04-21}}</ref> Alat [[diagnosis medis|diagnostik]] mencakup rontgen dan pengambilan kultur dari [[sputum]]. [[Vaksin]] untuk mencegah jenis pneumonia tertentu kini sudah tersedia. Pengobatan yang dilakukan bergantung pada penyebab dasarnya. Dugaan pneumonia bakterial diobati dengan [[antibiotik]]. Jika pneumonianya parah, penderita biasanya dirujuk ke rumah sakit.
 
Setiap tahunnya, pneumonia menjangkiti sekitar 450&nbsp;juta orang, tujuh persen dari total populasi dunia, dan menyebabkan sekitar 4&nbsp;juta kematian. Walaupun pneumonia dijuluki oleh [[William Osler]] pada abad ke-19<sup></sup> sebagai "the captain of the men of death" (pemimpin kematian),<ref>{{cite book|last=Osler|first=William|title=Principles and Practice of Medicine, 4th Edition|year=1901|publisher=D. Appleton and Company|location=New York|pages=108|url=http://mcgovern.library.tmc.edu/data/www/html/people/osler/PPM4th/OP400067.htm}}</ref> penemuan terapi antibiotik dan vaksin pada abad ke-20<sup></sup> telah meningkatkan daya tahan hidup.<ref name=Lancet11/> Meskipun demikian, di negara berkembang, dan di antara orang-orang berusia sangat lanjut, sangat muda, dan penderita [[kronis (obat)|sakit kronis]], pneumonia tetap menjadi penyebab kematian yang utama.<ref name=Lancet11/><ref>{{cite book|last=George|first=Ronald B.|title=Chest medicine : essentials of pulmonary and critical care medicine|year=2005|publisher=Lippincott Williams & Wilkins|location=Philadelphia, PA|isbn=9780781752732|pages=353|url=http://books.google.ca/books?id=ZzlX2zJMbdgC&pg=PA353|edition=5th ed.}}</ref>
{{TOC limit|3}}
 
Baris 84:
Mengobati penyakit dasarnya (seperti [[HIV/AIDS]], [[diabetes melitus]], dan [[malnutrisi]]) dengan tepat bisa menurunkan risiko pneumonia.<ref name=WHOPrevent2012>{{cite web|title=Pneumonia (Fact sheet N°331)|url=http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs331/en/|work=World Health Organization|date=August 2012}}</ref><ref name=CDCPrev2012>{{cite web|title=Pneumonia Can Be Prevented — Vaccines Can Help|url=http://www.cdc.gov/features/Pneumonia/|work=Centers for Disease Control and Prevention|accessdate=22 October 2012}}</ref><ref>{{cite journal|last=Gray|first=DM|coauthors=Zar, HJ|title=Community-acquired pneumonia in HIV-infected children: a global perspective|journal=Current opinion in pulmonary medicine|date=May 2010|volume=16|issue=3|pages=208–16|pmid=20375782|doi=10.1097/MCP.0b013e3283387984}}</ref> Pada anak-anak usia di bawah 6&nbsp;bulan pemberian susu ibu ekslusif menurunkan baik risiko maupun keparahan penyakit.<ref name=WHOPrevent2012/> Di kalangan mereka yang menderita HIV/AIDS serta hitungan CD4 kurang dari 200 sel/uL, antibiotik [[trimetoprim/sulfametoksazol]] menurunkan risiko ''[[Pneumonia pneumosistis]]''<ref>{{cite journal|last=Huang|first=L|coauthors=Cattamanchi, A; Davis, JL; den Boon, S; Kovacs, J; Meshnick, S; Miller, RF; Walzer, PD; Worodria, W; Masur, H; International HIV-associated Opportunistic Pneumonias (IHOP), Study; Lung HIV, Study|title=HIV-associated Pneumocystis pneumonia|journal=Proceedings of the American Thoracic Society|date=June 2011 |volume=8|issue=3|pages=294–300|pmid=21653531|doi=10.1513/pats.201009-062WR|pmc=3132788}}</ref> dan bisa juga berguna untuk pencegahan bagi mereka yang memiliki gangguan kekebalan tubuh tapi tidak mempunyai HIV.<ref>{{cite journal |author=Green H, Paul M, Vidal L, Leibovici L |title=Prophylaxis for Pneumocystis pneumonia (PCP) in non-HIV immunocompromised patients|journal=Cochrane Database Syst Rev |volume= |issue=3 |pages=CD005590 |year=2007 |pmid=17636808|doi=10.1002/14651858.CD005590.pub2 |url= |editor1-last=Green |editor1-first=Hefziba}}</ref>
 
Menguji wanita hamil untuk [[Streptokokus Grup B]] dan ''[[Klamidia trakomatis]]'', dan memberikan pengobatan [[antibiotik]], bila diperlukan, menurunkan risiko tingkat pneumonia pada bayi;<ref>{{cite journal|last=Taminato|first=M|coauthors=Fram, D; Torloni, MR; Belasco, AG; Saconato, H; Barbosa, DA|title=Screening for group B Streptococcus in pregnant women: a systematic review and meta-analysis|journal=Revista latino-americana de enfermagem|date=November–December 2011|volume=19|issue=6|pages=1470–8|pmid=22249684}}</ref><ref>{{cite journal|last=Darville|first=T|title=Chlamydia trachomatis infections in neonates and young children|journal=Seminars in pediatric infectious diseases|date=October 2005|volume=16|issue=4|pages=235–44|pmid=16210104|doi=10.1053/j.spid.2005.06.004}}</ref> sarana pencegahan transmisi dari ibu ke anak bisa juga efisien.<ref>{{cite book|title=Global Action Plan for Prevention and Control of Pneumonia (GAPP)|year=2009|publisher=World Health Organization|url=http://whqlibdoc.who.int/hq/2009/WHO_FCH_CAH_NCH_09.04_eng.pdf}}</ref> Menyedot mulut dan tenggororkan bayi dengan [[cairan amnion]] yang tercemar [[mekonium]] belum terbukti menurunkan tingkat [[pneumonia aspirasi]] dan bisa membahayakan,<ref name=Rog2009>{{cite journal|last=Roggensack|first=A|coauthors=Jefferies, AL; Farine, D; Basso, M; Delisle, MF; Hudon, L; Mundle, WR; Murphy-Kaulbeck, LC; Ouellet, A; Pressey, T|title=Management of meconium at birth|journal=Journal of obstetrics and gynaecology Canada : JOGC = Journal d'obstetrique et gynecologie du Canada : JOGC|date=April 2009 |volume=31|issue=4|pages=353–4, 355–7|pmid=19497156}}</ref> jadi praktekpraktik ini tidak dianjurkan dalam kebanyakan situasi.<ref name=Rog2009/> Di kalangan lansia yang ringkih, perawatan kesehatan mulut yang baik bisa menurunkan risiko pneumonia aspirasi.<ref>{{cite journal|last=van der Maarel-Wierink|first=CD|coauthors=Vanobbergen, JN; Bronkhorst, EM; Schols, JM; de Baat, C|title=Oral health care and aspiration pneumonia in frail older people: a systematic literature review|journal=Gerodontology|date=6 March 2012|pmid=22390255|doi=10.1111/j.1741-2358.2012.00637.x|pages=no}}</ref>
 
== Pengelolaan ==
Baris 159:
{{Multicol-end}}]]
 
Pneumonia adalah penyakit yang banyak terjadi yang menginfeksi kira-kira 450 juta orang per tahun dan terjadi di seluruh penjuru dunia.<ref name=Lancet11>{{cite journal|last=Ruuskanen|first=O|coauthors=Lahti, E, Jennings, LC, Murdoch, DR|title=Viral pneumonia|journal=Lancet|date=2011-04-09|volume=377|issue=9773|pages=1264–75|pmid=21435708|doi=10.1016/S0140-6736(10)61459-6}}</ref> Penyakit ini merupakan penyebab utama kematian pada semua kelompok yang menyebabkan jutaan kematian (7% dari kematian total dunia) setiap tahun.<ref name=Lancet11/><ref name=CochraneTx10/> Angka ini paling besar terjadi pada anak-anak yang berusia kurang dari lima tahun, dan dewasa yang berusia lebih dari 75 tahun.<ref name=Lancet11/> Penyakit ini terjadi lima kali lebih sering di [[negara-negara berkembang]] daripada di [[negara maju]].<ref name=Lancet11/> Pneumonia yang diakibatkan oleh virus terhitung sekitar 200 juta kasus.<ref name=Lancet11/> Di Amerika Serikat, sejak 2009, pneumonia menjadi penyebab ke-8 kematian<sup></sup>.<ref name=Clinic2011>{{cite journal|last=Nair|first=GB|coauthors=Niederman, MS|title=Community-acquired pneumonia: an unfinished battle|journal=The Medical clinics of North America|date=November 2011|volume=95|issue=6|pages=1143–61|pmid=22032432|doi=10.1016/j.mcna.2011.08.007}}</ref>
 
=== Anak-anak ===