Ratu Dewata: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kisti (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{kembangkan}}
{{wikify}}
Surawisesa digantikan oleh puteranya, Ratu Dewata. Berbeda dengan Surawisesa yang dikenal sebagai panglima perang yang perwira, perkasa dan pemberani, Ratu Dewata sangat alim dan taat kepada agama. Ia melakukan upacara sunatan (adat khitan pra-Islam) dan melakukan tapa pwah-susu, hanya makan buah-buahan dan minum susu. Menurut istilah sekarang vegetarian.
 
Baris 28 ⟶ 30:
 
Rupa-rupanya penulis kisah kuno itu melihat bahwa kealiman Ratu Dewata itu disebabkan karena ia tidak berani menghadapi kenyataan. Penulis kemudian berkomentar pendek "Samangkana ta precinta" (begitulah jaman susah).
 
 
{| align="center" border="1"
Baris 35 ⟶ 36:
|width="30%" align="center"|Dilanjutkan:<br>[[Ratu Sakti]]
|}
 
 
[[kategori:Pakuan Pajajaran]]
[[Kategori:Ratu|D]]