Wajah parlemen Samarinda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ismailkandilo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ismailkandilo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
 
{{Kotakinfo Buku
| name = KitabWajah AntologiParlemen Puisi Suara 5 NegaraSamarinda
| title_orig =
| translator =
| image = KitabWajah AntologiParlemen Puisi Suara 5 NegaraSamarinda.JPG
| image_caption = ''KitabWajah AntologiParlemen Puisi Suara 5 NegaraSamarinda''
| author = [[DialogAkhmad sastra Borneo-penerbit MetroZailani]]
| illustrator =
| cover_artist = Akhmad Zailani
| country = {{flagicon|Indonesia}} Indonesia {{flagicon|Malaysia}} Malaysia
| language = Bahasa [[Indonesia]] [[Melayu]][[Malaysia]]
| series =
| subject =
| genre = SastraSejarah Samarinda
| publisher = KitabDPRD AntologiKota Puisi Suara 5 NegaraSamarinda
| release_date = [[PebruariDesember]] [[20132006]]
| english_release_date =
| timeline =
| dedicated_to =
| media_type =
| pages = 368293
| size_weight =
| size =
| weight =
| isbn = ISBN 978979-60225-176987660-1-26
| preceded_by =
| followed_by =
}}
 
Inilah'''Wajah bukuParlemen puisiSamarinda''' Melayuadalah yang[[buku]] menghimpunsejarah dengan banyak penyair dari 5 negara , yaitu Indonesia, Malaysia, Brunai Darussalam, Thailand dan Singapura. Ada 146 penyair berkumpulyang di buku setebal 368 Hal + XX. Buku antologi ini digagastulis oleh [[Akhmad Zailani]], melalui group Facebook Dialog Sastra Borneo bekerjasama dengan Mahmud Djauhar Aliwartawan, CEOpenulis Penerbitdan Tuassastrawan Media Banjarmasin,asal [[Kalimantan SelatanTimur]].<ref name=good>[httpshttp://www.goodreads.com/book/show/2915578029155607-kitabwajah-puisiparlemen-penyair-5-negara-suara-5-negarasamarinda/ Situs Goodreads], diakses 17 Februari 2016</ref> Wajah Parlemen Samarinda berisikan tentang sejarah terbentuknya parlemen di di [[Kota Samarinda]], [[Kalimantan Timur]]. Buku ini pertama kali diterbitkan oleh penerbitDPRD [[Metro]]Kota Samarinda [[PebruariDesember]] [[20132006]].
 
 
'''Kitab Antologi Puisi Suara 5 Negara''' adalah [[buku]] [[antologi]] [[puisi]] [[Melayu]] yang menghimpun dengan banyak penyair dari 5 negara , yaitu [[Indonesia, [[Malaysia]], [[Brunai Darussalam, [[Thailand]] dan [[Singapura]]. Ada 146 [[penyair]] berkumpul di buku setebal 368 Hal + XX ini.
Buku antologi ini digagas oleh [[wartawan]], [[penulis]] dan [[sastrawan]] asal [[Samarinda]], [[Kalimantan Timur]] [[Akhmad Zailani]] dan [[Naga]] [[Pamungkas]] melalui group Facebook Dialog Sastra Borneo bekerjasama dengan Mahmud Djauhar Ali, CEO Penerbit Tuas Media [[Banjarmasin]], [[Kalimantan Selatan]].
''Seperti taman yang luas, puisi ini seperti ditanam di tanah yang luas dengan berbagai bunga yang mekar,'' tulis Akhmad Zailani dalam pengantar penerbitnya.
Berbagai aroma, keindahan kata, mencoba memainkan perasaan dan pikiran pembaca. Pembaca diajak berjalan-jalan dari bunga puisi yang satu ke bunga puisi yang lainnya. Sekalipun memang ada puisi yang tak hanya menonjolkan aroma semerbak, tapi juga duri! Puisi yang dibuat dengan suasana dan kondisi berbeda dari masing-masing daerah atau negara tentu menjadi menarik untuk dikunyah, dicerna dan dirasakan. Variatif dan kreatif.
[[Korrie Layun Rampan]] menulis dalam pendahuluan; berenang dalam lautan puisi yang ditulis lebih dari seratus penyair dari lima negara merupakan hal yang menyenangkan. Namun untuk menulis pengantar yang akan menyelami makna dari sekian ratus puisi, bukanlah hal yang mudah.
 
di tulis oleh [[Akhmad Zailani]], wartawan, penulis dan sastrawan asal [[Kalimantan Timur]].
==Referensi==
{{reflist}}