Berenike Phernophorus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambahkan Kategori:Tokoh Mesir Kuno menggunakan HotCat
Perbaikan
Baris 1:
'''Berenike''' (Yunani kuno: Βερενίκη, Berenikē) (~275 SM<ref>{{cite web|last1=Bennett|first1=Chris|title=Berenice Phernophorus|url=http://www.tyndalehouse.com/Egypt/ptolemies/berenice_a.htm|website=Egyptian Royal Genealogy|accessdate=Feb 24, 2015}}</ref>&ndash;246 SM), dikenal sebagai '''Berenice Phernophorus''' ("Pembawa mahar nikah")<ref>PP VI 14498. Gr: Berenikh FernoforoV. Penamaan "Phernophorus" ("pembawa mahar nikah") dijumpai pada tulisan [[Hieronimus|Jerome]] (Komentari mengenai Daniel 11.6).</ref> atau '''Berenice Syra''', adalah putri [[Ptolemaios II Philadelphus]] dari istri pertamanya [[:en:Arsinoe I of Egypt|Arsinoe I dari Mesir]].<ref> Schol. Theocritus 17.128.</ref><ref>Mengingat Arsinoe I diasingkan paling awal tahun 274/3 SM, Berenike tentunya lahir sebelumnya, sehingga usianya sekitara 20-an pada waktu dinikahkan. Namun D. J. Thompson in K. Gutzwiller (ed.), The New Posidippus: A Hellenistic Poetry Book [forthcoming] menunjukkan bahwa ia digambarkan sebagai "anak perempuan kecil" [paiV] pada waktu kemenangan-kemenangan Nemea dan Isthmia. (Posidippos, Hippika AB 80 (kemenangan Nemea) dan AB 82 (kemenangan Isthmia)), yang dipakai untuk anak berusia antara 7 dan 14 tahun. Karena anak-anak Arsinoe I hanya diadopsi setelah kematiannya oleh Arsinoe II, dan karena wanita terkemuka di istana segera setelah kematiannya adalah Bilistiche, yang merayakan kemenangan-kemenangan Olimpiadenya, kurang masuk akal -- meskipun bukannya tidak mungkin -- bahwa kemenangan-kemenangan ini terjadi antara tahun 274/3 dan ~260 SM. Kesimpulannya, Berenice rupanya dilahirkan ~ 275 SM.</ref>
 
== Pernikahan ==
Setelah adanya perjanjian damai pada tahun 253 SM antara keturunan Antiokhus dan Ptolemeus yang mengakhiri [[:en:Syrian Wars#Second Syrian War (260 – 253 BC)|Perang Siria kedua]], sekitar musim panas tahun 252 SM, Berenike dinikahkan dengan [[:En:Seleucid Empire|raja Seleukid]] [[Antiokhos II Theos|Antiokhus II]], yang sebelumnya menceraikan istrinya [[:en:Laodice I|Laodice I]] dan memindahkan hak pewarisan tahta kepada anak-anak Berenike.<ref>pCairZen 2.59242, 2.59251 (terjemahan); catatan yang kedua ini menggambarkan Berenike diantar ke perbatasan Seleukia pada bulan April 252, dan pernikahan dilangsungkan beberapa minggu kemudian. Saat itu ia berusia 20-an tahun. G. M. Macurdy, Hellenistic Queens 87, mengemukakan pendapat yang tidak dapat dibuktikan bahwa ia sebelumnya telah ditunangkan dengan saudara laki-lakinya, Ptolemeus "muda".</ref>
 
== Kematian ==
Pada tahun 246 SM, ketika Ptolemeus II meninggal, Antiokhus II menikah lagi dengan istri pertamanya, Laodice. Antiochus meninggal tidak lama kemudian, dan banyak yang mencurigai akibat diracun. Ratu Berenike mengklaim perwalian kerajaan atas putranya yang masih bayi, Antiochus, tetapi ia dan putranya kemudian dibunuh oleh Laodice. Saudara laki-laki Berenike, [[Ptolemaios III Euergetes]], meneruskan tahta ayahnya, segera membalas kematian saudara perempuannya itu dengan [[:en:Syrian Wars#Third Syrian War (246 – 241 BC)|menyerang Siria]] dan menghukum mati Laodice. Kejadian ini menggenapi [[nubuat]] yang tertulis dalam [[Kitab Daniel]] [[Daniel 11|pasal 11:6]] (pada [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]).<ref>{{Alkitab|Daniel 11:6}}</ref>
Pada tahun 246 SM, ketika Ptolemeus II meninggal, Antiokhus II menikah lagi dengan istri pertamanya, Laodice. Antiochus meninggal tidak lama kemudian, dan banyak yang mencurigai akibat diracun. Ratu Berenike mengklaim perwalian kerajaan atas putranya yang masih bayi, Antiochus,<ref>Disebut sebagai "Raja Seleukia" dalam SEG 42.994, sebuah surat dari panglima Ptolemeus, Tlepolemos, kepada penduduk Kildara: W. Blümel, EA 20 (1992) 127.<!-- It is tempting to identify this Tlepolemus with Tlepolemus son of Artapates, theeponymous priest for year 39 of Ptolemy II and year 2 of Ptolemy III, and to propose him as the grandfather ofTlepolemus, strategus of Pelusium and regent for Ptolemy V after the fall of Agathocles.--></ref> tetapi ia dan putranya kemudian dibunuh di Daphne dekat [[Antiokhia]] oleh kaki tangan Seleucus II dan Laodice<ref>Justin 27.1, Polyaenus 8.50.</ref> pada bulan September/Oktober 246 SM.<ref>S. West, CQ N.S. 35 (1985) 61, berpendapat bahwa tarikh peristiwa yang digambarkan pada syair buatan Callimachus "Coma Berenice" ditentukan berdasarkan "heliacal rising" rasi bintang "Coma Berenices", yang terjadi sekitar 3 September 246, artinya Ptolemus III berangkat berperang untuk membantu saudara perempuannya dan putranya pada Perang Siria ketiga sekitar saat itu. H. Hauben, AfP 36 (1990) 29, lebih jauh mencatat bahwa AntioKhus II telah mati pada bulan Juli 246 [dilaporkan di Babilon pada tahun 66 bulan 5 (Abu) = Agustus 246 SM menurut BM 35603, suatu tawarikh Babilonia yang dipublikasikan dalam A. J. Sachs & D. J. Wiseman, Iraq 16 (1954) 202], dan tanggal itu memberikan waktu bagi Ptolemeus III untuk mempersiapkan serangannya. Kebanyakan disepakati bahwa Berenike dan Antiokhus dibunuh tidak lama sebelum Ptolemeus III mencapai Antiokhia; sehingga kematian mereka tentunya terjadi pada akhir bulan September/awal Oktober 246 SM.</ref> Saudara laki-laki Berenike, [[Ptolemaios III Euergetes]], meneruskan tahta ayahnya, segera membalas kematian saudara perempuannya itu dengan [[:en:Syrian Wars#Third Syrian War (246 – 241 BC)|menyerang Siria]] dan menghukum mati Laodice. Kejadian ini menggenapi [[nubuat]] yang tertulis dalam [[Kitab Daniel]] [[Daniel 11|pasal 11:6]] (pada [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]).<ref>{{Alkitab|Daniel 11:6}}</ref>
 
==Referensi Lihat pula ==
 
* [[Kitab Daniel]]: [[Daniel 11|pasal 11]]
 
==Referensi==
{{reflist}}
 
==Pustaka==
* [http://www.tyndalehouse.com/egypt/ptolemies/berenice_a_fr.htm Berenice Phernophorus] - Tyndale House.
 
*[http://www.guide2womenleaders.com/womeninpower/Womeninpower00000.htm "Women in power 500 - C.E. 1"], accessed 20 March 2006