Sungai Tarab, Tanah Datar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di zaman + pada zaman)
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 11:
}}
'''Sungai Tarab''' atau Sungai Tarok (Bahasa [[Minangkabau]]) merupakan sebuah [[kecamatan]] yang ada di kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, [[Indonesia]]. Kecamatan ini dibelah oleh dua buah jalan raya yang menghubungkan ibukota kabupaten Tanah Datar, [[Batusangkar]] dengan [[Kota Payakumbuh]] dan [[Kota Bukittinggi]]. Daerah ini membentang dari pinggang [[Gunung Merapi]] sampai jauh ke kaki Gunung Bungsu. Selanjutnya ke arah [[Selatan]] dari nagari Tigo Batua akan kelihatan [[Gunung Talang]] yang terletak di [[Kabupaten Solok]], dan ke arah [[Timur]] akan kelihatan [[Gunung Sago]] yang terletak di [[Kabupaten Lima Puluh Kota]]. Dan dari sisi [[Barat]] berdiri tegak Gunung Merapi, gunung yang dianggap sebagai tanah asal orang [[Minang]].
Nama Tarok itu sendiri berasal dari nama tumbuhan tarok yang dahulu digunakan sebagai serat untuk pakaian yang dikenal pada zaman Jepang istilah ''baju goni sarawa tarok'' (baju dari serat rami untuk goni, celana dari serat tarok).
== Sejarah ==
Pada zaman kerajaan Minangkabau dahulu, [[Basa_Ampek_BalaiBasa Ampek Balai|Tuan Titah]], salah satu unsur dari Basa Ampek Balai berkedudukan di Sungai Tarok ini . Keturunan atau pasukan dari Tuan Titah ini turun ke daerah Solok dan sampai ke daerah Bayang, Pesisir Selatan. ''Silek Buah Tarok'' (Silat Buah Tarok) yang dikenal di daerah Bayang, konon berasal dari silat keluarga Tuan Titah di Sungai Tarab pada zaman dahulunya.
 
{{Sungai Tarab, Tanah Datar}}