Jules Jean Baptiste Vincent Bordet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 38 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q211787
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Jules Bordet.JPG|thumb|right|Jules Jean Baptiste Vincent Bordet]]
'''Jules Jean Baptiste Vincent Bordet''' ([[Soignies]], [[13 Juni]] [[1870]]–[[6 April]] [[1961]]) adalah seorang ahli [[imunologi]] dan [[mikrobiologi]] dari [[Belgia]], penerima [[Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran]] pada tahun [[1919]].
 
Setelah sekolah menengah di "Athenee de Bruxelles", ia mengikuti Fakultas Kedokteran dii "Universite Libre de Bruxelles", di mana ia lulus sebagai [[M.D]] pada [[1892]], di saat yang sama dengan saudaranya Charles. Selama belajar mereka menghabiskan waktu di [[laboratorium]] [[Paul Heger]] dan [[Leo Errera]].
 
Karyanya pada pengembangan [[bakteri]] tak seimbang dalam medium sintesis, membawa pada laboratorium universitas yang mendapatkan pengakuan dari pemerintah [[Belgia]]. Ini membuatnya bisa menjadi anggota [[Institut Pasteur]] di [[Paris]] pada 1894. Dalam pada itu, selama [[1893]], ia merupakan anggota asosiasi dokter di "Roger de Grimberghe Martitiem Hospitaal" di [[Middelkerke]] (Belgia).
Di Institut Pasteur Paris, ia bekerja di laboratorium [[Elie Metchnikoff]], yang telah menemukan mekanisme [[fagosit]], melalui yang [[sel darah putih]] menghilangkan [[infeksi]] dengan memasukkan dan membunuh [[mikroorganisme]] penyerang. Dengan ini Metchnikoff meletakkan dasar kekebalan [[sel]]. Bordet menemukan dasar kekebalan humoral, yakni pertahanan organisme berdasar pada [[zat]] dalam [[serum]], hadir dalam cara alami atau yang didapatkan sebagai tanggapan untuk pembukaan pada [[kuman]] atau tubuh asing dalam dalam [[organisme]]. Saat Bordet memulai bekerja di laboratorium Metchnikoff, [[Pfeiffer]], [[ilmuwan]] [[Jerman]], barusan telah menemukan bahwa [[serum]] dari [[kolera]] yang telah dicacar pada [[marmut]] mampu membunuh vibrio kolera saat diberikan secara intraperitoneal pada marmut terinfeksi nonvaksinasi.
 
Bagaimanapun, saat percobaan ini dibawa keluar [[binatang]] (dalam pipa tes), Bordet melihat bahwa serum marmut yang divaksinasi tak membasmi kuman, namun menggumpal menjadi formasi butiran kecil. Menggunakan informasi ini, Bordet menunjukkan pada [[1899]] melalui contoh kecil namun merupakan penelitian kesimpulan bahwa organisme [[hewan]] be[[reaksi]] pada pengenalan kuman, sel atau bahan asing dengan membentuk [[molekul]]. Molekul-molekul itu, yang disebut [[antibodi]] mampu membuat ikatan spesifik pada benda asing dan membuatnya peka pada molekul lain (disebut [[aleksin]] oleh Bordet, dinamai komplimen kini, molekul-molekul itu sudah hadir dalam serum normal). Komplimen dengan berubah sanggup menghancurkan benda asing. Mikroba, sel, atau [[senyawa kimia]] yang membuat berkembang pada antibodi yang demikian disebut [[antigen]].
 
Kekebalan humoral sampai saat itu berdasar pada kemampuan organisme hidup membentuk antibodi tertentu pada antigen asing. Antibodi khusus itu mengikat antigen dan membuatnya peka sebagai pelengkap, yang dalam perubahan mengikat kompleks antibodi antigen (reaksi fiksasi pelengkap).
 
Penemuan karakteristik fundamentakl pada kekebalan humoral membuktikan kepentingan yang jelas pada kedokteran. Saat menunjukkan serum pada pasien untuk penskorsan [[patogen]] yang dikenal, orang dapat menyingkap kehadiran dalam serum antibodi khusus pada kuman-kuman itu. Ini membuktikan adanya infeksi yang disebabkan kuman itu dengan pasien. Reaksi fiksasi pelengkap juga memungkinkan diagnosis penyakit menular. Komplemen hanya memutuskan kompleks antibodi khusus kuman. Dalam saat itu jika serum dari pasien itu (ditunjukkan pada kuman) membentuk kompleks yang mampu menentukan pelengkap, serum ini memuat antibodi khusus pada kuman yang sama, menandakan kehadiran sesungguhnya atau lalu saja pada kuman dalam pasien.
 
Deskripsi ringkas sumbangan fundamental Jules Bordet ini pada penemuan dan studi kekebalan humoral tak menghabiskan sumbangannya. Ia berkarya pada topik lain yang berbeda.
 
Pada 1901, walau ada desakan undangan dari Institut Pasteur di Paris, ia dengan menyenangkan menanggapi Pemerintah [[Provinsi Brabant]] untuk membentuk dan mengatur Institut Bakteriologi di [[Brusel]], yang akan sungguh segera, dengan hak janda Pasteurmelahirkan nama "Institut Pasteur Brabant".
 
Pada [[1907]] "Universite Libre de Bruxelles" menganugerahinya dengan kegurubesaran [[bakteriologi]] di fakultas [[kedokteran]], di mana ia mengajar sampai [[1937]]. Pada [[1919]], [[Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran]] menegaskan nama baiknya dalam kekebalan.
 
Pada [[1940]], Jules Bordet berhenti sebagai Direktur Institut Pasteur Brabant dan putranya [[Paul Bordet]] menggantikannya. Bagaimanapun Jules Bordet tak berhenti bekerja di Institute di mana ia sudah unggul. Selama beberapa [[tahun]] ia tetap tertarik pada Institut itu dan lebih terutama pada penelitian yang dilakukan. Juga pada saat ia meninggal pada [[1961]] ia secara dalam ia disesali; namun jiwa ilmiah yang ditanamkannya tetap tinggal dan berpindah ke generasi baru ilmuwan untuk meneruskan pekerjaan pada permulaan [[abad]] ini.