Tutur Tinular: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Irwan irawan (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Irwan irawan (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 304:
 
== Film ==
=== Layar lebarLebar ===
Sukses sandiwara radio ''Tutur Tinular'' membuat para sineas mengangkat kisah ini ke dalam film layar lebar. Tercatat ada empat film ''Tutur Tinular'' dengan judul sebagai berikut:
*==== '''''[[Tutur Tinular 1 (Pedang Naga Puspa)|Tutur Tinular I (Pedang Naga Puspa)]]''''' (1989) ====
{{Utama|Tutur Tinular 1 (Pedang Naga Puspa)}}
[[Berkas:Tutur_Tinular_I.jpeg|220px|left|thumb]]
Baris 315:
Di negeri Tiongkok, Ranubhaya menciptakan Pedang Nagapuspa yang kemudian diserahkan kepada pasangan suami istri Lo Shi Shan dan Mei Shin. Kedua pendekar ini lantas terdampar di [[Pulau Jawa]] di mana mereka menjadi buronan para pendekar berwatak jahat yang mengincar Pedang Nagapuspa. Akhirnya Lo Shi Shan terbunuh, sedangkan Mei Shin ditolong oleh Arya Kamandanu.<ref>[http://perfilman.pnri.go.id/filmografi.php?1=1&a=view&recid=FILM-M1730 Laman Tutur Tinular ], diakses pada 16 Februari 2010</ref>
 
*==== '''''[[Tutur Tinular II|Tutur Tinular II (Naga Puspa Kresna)]]''''' (1991) ====
{{Utama|Tutur Tinular II}}
[[Berkas:Tutur_Tinular_II.jpeg|220px|left|thumb]]
Baris 324:
Dwipangga yang sakit hati melaporkan ke Kediri bahwa pedang Naga puspa berada di tangan Kamandanu. Akibatnya, pihak Kediri pun menyerang rumah ayahnya. Dalam serangan itu [[Mpu Hanggareksa]], ayah Dwipangga dan Kamandanu, terbunuh.<ref>[http://perfilman.pnri.go.id/filmografi.php?1=1&a=view&recid=FILM-M1843 Laman Tutur Tinular II], diakses pada 16 Februari 2010</ref>
 
*==== '''''[[Tutur Tinular III|Tutur Tinular III (Pendekar Syair Berdarah)]]''''' (1992) ====
{{Utama|Tutur Tinular III}}
[[Berkas:Tutur_Tinular_III.jpeg|220px|left|thumb]]
Baris 333:
Terjadilah pertarungan segitiga antara Kamandanu, Dwipangga, dan Bajil. Kamandanu yang terluka parah ditolong istrinya, yaitu [[Sakawuni]] dan dibawa ke tempat Mpu Lunggah. Berkat pertolongan Mpu Lunggah dan putrinya yang bernama Luh Jinggan, Kamandanu dapat pulih kembali dan mengalahkan Mpu Bajil.<ref>[http://perfilman.pnri.go.id/filmografi.php?1=1&a=view&recid=FILM-M2143 Laman Tutur Tinular III], diakses pada 16 Februari 2010</ref>
 
*==== '''''[[Tutur Tinular IV|Tutur Tinular IV (Mendung Bergulung di Atas Majapahit)]]''''' (1992) ====
{{Utama|Tutur Tinular IV}}
[[Berkas:Tutur_Tinulat_IV.jpeg|220px|left|thumb]]