Suku Dayak Bidayuh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Chandra1987 (bicara | kontrib)
Chandra1987 (bicara | kontrib)
Baris 10:
 
== Daerah domisili ==
Suku Dayak Bidayuh adalah salah satu dari tujuh suku besar Dayak di Kalimantan (Murut, Banuaka, Ngaju, Iban, Kayan, Ma'anyan, Bidayuh),yang sebagian besar populasinya mencakup wilayah kabupaten Sanggau, Ketapang, dan sebagiannya menyebar di wilayah Sekadau, Bengkayang dan BengkayangSambas.
 
Suku dayak bidayuh mayoritas berdomisili di Kabupaten Sanggau di antaranya yaitu di Kecamatan Noyan meliputi Kampung NoyanKapuas, EntobuParindu, MayanJangkang, EmpotoBonti, SubuKembayan, DasanBeduai, Serakin,Sekayam Monok, Kerasik, Tidu, Ensingo, Petungun, Idas, Telogah, Entawa Mata, Kelampai, Sei Merah, Tatai Tukuh, Kobuk, Koli, Sei Dangin, Doroi, Periji, Tukun, Langka, Ngira, Pulau Poda, Emputih, Semongan, Mabit,Noyan dan Minso’Entikong.
 
manakala di [[Sarawak]], suku bidayuh tertumpu di desa-desa di [[Samarahan]] dan [[Kuching]]. Ada beberapa ahli yang sempat meneliti asal-mula bidayuh ini. Tapi, tak satupun yang otentik dan menyangkut seluruh sendi kehidiupan masyarakat bidayuh. Menurut Prof. Richard McGinn suku dayak Bidayuh memiliki hubungan kekerabatan yang dekat dengan suku jebon layak Bukar-Sadong.