Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 460:
:::Maaf, maksud saya kali ini Anda telah melakukan kejenuhan informasi/''information overload'', di mana Anda terlalu banyak memberikan informasi pada satu halaman yang sebenarnya melakukan pembahasan secara umum. Saya beri contoh nyata, artikel [[Jawa Timur]] pastinya juga memiliki sejarah. Tetapi alih-alih dituliskan secara keseluruhan di artikel Jawa Timur, semua informasi diletakkan pada artikel [[Sejarah Jawa Timur]] dan pada artikel Jawa Timur diberikan tag <code><nowiki>{{utama|Sejarah Jawa Timur}}</nowiki></code> di bagian sejarahnya.
:::Mungkin maksud dari bung {{Pengguna|Igho}} adalah [[:meta:Wikipedia is not paper|kebijakan ini]] (disebutkan pada bagian [[Wikipedia:Wikipedia bukanlah#Format|ini]]). Jadi jika informasi yang diberikan terlalu panjang, ada baiknya Anda pecah-pecah ke dalam artikel tersendiri. Sekali lagi, suntingan Anda bagus dan sangat membantu, '''tetapi informasinya terlalu panjang dan saya sarankan Anda untuk memindahkannya ke artikel tersendiri'''. Salam! -- [[Pengguna:Bonaditya|'''Bonaditya''']] <sup>([[Pembicaraan Pengguna:Bonaditya|<font color="red">bicara</font>]])</sup> 26 Oktober 2015 02.45 (UTC)
 
::: Bung, {{ping|Bonaditya}} saya masih santai dan tenang. Sejak awal kali Anda mampir disini yang saya pertanyakan adalah cara kerja Anda yang menurut saya tidak konsisten dalam menanggapi laman Jawa Barat. Alih-alih konstruktif Anda malah jadinya degradasi konten laman ini, lalu dengan mudahnya memberikan tag baru, tag dimana saya sudah atasi dengan pembaharuan literatur sebelum adanya pengembangan. Selain itu Anda melakukan aksi penghapusan sepihak sebelum diskusi selesai, bukankah Anda sebagai salah satu pengurus harusnya memberikan contoh santun, atau memang begini cara kerja para pengurus? Kasus penghapusan tanpa solusi ini beberapa kali saya alami sebelum diskusi selesai. Ini aksi sepihak dengan etos negatif saya kira. Contoh pertama mengenai kategorisasi ''Raport merah Orde Baru'' yang pernah saya rintis, sebelumnya ada pertentangan mengenai netralitas diksi-kategori ini, setelah saya jelaskan hak jawab lalu saya serahkan kepada forum untuk diganti alternatif nama, dan nyatanya setelah nama kategorisasi lama dihapus, kategorisasi baru tidak muncul, riset mengenai ini jadinya byar begitu saja akibat pengurus yang menghapus sepihak dan tidak mengimplementasikan solusi yang telah disepakati sebelumnya. Kedua, mengenai beberapa berkas terkait Gayus Tambunan, berkenaan peristiwa aktual saya memasukan foto istimewa kejadian luar biasa Gayus ketika "pelesiran", salah satu Wikipediawan Bennylin mempertanyakan status simbol copyright dalam deskripsi, saya lalu jelaskan di dalam perbincangan laman sini mengenai hal tersebut, setelah hak jawab saya berikan tanpa ada tanya-jawab atau klarifikasi berikutnya Bennylin menghapus sepihak. Ini saya anggap pretensi buruk, tendensius abuse of power karena anda semua adalah pengurus dengan kewenangan teknis yang lebih luas ketimbang saya editor biasa. Dan ini nyaris berulang ketika Anda mempertanyakan bobot laman Jawa Barat. Pertama, Anda bilang saya melenceng, out of topic, ini berarti berkaitan dengan substansi. Saya berpikir keras bagian mana yang Anda maksud, dengan itu maka saya verifikasi kembali data yang telah diinput disini berulang kali. Dan ironisnya Anda juga melakukan penghapusan sepihak sebelum ada solusi mengnai subjek yang sedang dibicarakan, lebih buruknya yaitu seperti yang saya bilang diatas : kualitas indormasi dan data laman Jawa Barat menjadi buruk setelah Anda sunting. Bukankah editor harusnya meningkatkan kualitas informasi dan sumber? Dan Anda bertanggungjawab mengenai degradasi laman Jawa Barat yang anda sunting terakhir. Saya baru menemukan editor menyunting seperti anda seolah tanpa bersalah anda pun memberikan tag baru tanpa solusi. Saya bertanya bagian mana yang Anda sebut melenceng dan out of topic tersebut, Anda tidak dapat menunjukan dengan jelas, Anda menyatakan istilah asing pun tidak anda tunjukan, malah perbincangan Anda alihkan lagi ke wilayah teknis supaya dipindah ke laman baru dan menyatakan laman ini menjadi beban loading. Kok jadi baper. Bawa perasaan. Makanya saya bilang Anda subjektif disini. Lalu Anda bilang bagian sejarah dipersilahkan mengambil intisarinya, disini Anda berarti kurang memahami penjelasan saya sebelumnya. Jika hanya laman sejarah menjadi beban lantas mengapa Anda lantas menghapus bagian lainnya : pranala, daftar pustaka, catatan kaki, referensi, dan beberapa intisari bab baru dalam laman Jawa Barat? Malah paragraf pembuka pun anda bantai menjadi satu kalimat, sedangkan sebelumnya anda hanya menyitir bagian sejarah, bukan pranala, daftar pustaka, catatan kaki, referensi, dan beberapa intisari bab baru. Nyatanya anda keukeuh membantai data ini. Jika saya mengikuti logika Anda, maka dengan ini saya mempertanyakan kenapa Anda membiarkan laman [[Sukarno]] dan [[Sejarah Indonesia]] melakukan hal yang sama? Dengan bertumpuknya informasi, menurut versi anda, kenapa Anda tidak menghapus bagian-bagian pada [[Sukarno]] dan [[Sejarah Indonesia]] seperti yang Anda lakukan pada laman Jawa Barat? Saya membuat bagian Purwadaksina Tatar Pasundan pada laman Jawa Barat seperti halnya bagian pada laman [[Sejarah Indonesia]]. Bagian tersebut, seperti yang saya utarakan mungkin merangkum intisari 20 abad Tatar Pasundan/Jawa Barat seperti halnya bagian-bagian laman [[Sejarah Indonesia]]. Anda tentu dapat menimbang, bobot laman Sejarah Indonesia lebih kaya data ketimbang laman bab sejarah Tatar Pasundan/Jawa Barat. Lagi-lagi, jika mengikuti logika Anda, kenapa tidak Anda bantai saja paragraf pembuka, daftar pustaka, bacaan lanjut, pranala, dan bab yang anda anggap tidak penting. Saya kira laman Jawa Barat tidak akan menjadi beban buat server Wikipedia, toh saya akses via gawai pun masih lancar saja. Dan untuk apa pula kita bawa perasaan? Artinya disini Anda sendiri yang sudah out of topic. Saya membuat bagian purwadaksi/sejarah pada laman Jawa Barat setelah memperbaharui laman [[Sukarno]] dan melihat laman [[Sejarah Indonesia]] (banyak juga laman Sejarah Indonesia dengan kronik spesifik semisal era Orba, Orla, Reformasi, Hindia Belanda, VOC, monarki, akan tetapi intisari halamannya cukup banyak disertakan di laman utama :Sejarah Indonesia). 28 Oktober 2015 09.44 (UTC)