Thérèse dari Lisieux: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Poliglotta (bicara | kontrib)
k Nama Thérèse, dalam bahasa Indonesia adalah, Theresia.
Poliglotta (bicara | kontrib)
Baris 34:
 
== Awal hidup ==
ThérèseTheresia dilahirkan di [[Alençon]], [[Prancis]], anak dari [[Beato]] [[Louis Martin]], seorang pembuat [[jam]], dan [[Beata]] [[Marie-Azélie Guérin]], pembuat [[renda]].<ref>[http://www.thereseoflisieux.org/their-lives/ Venerable and to-be-Blessed Zelie and Louis Martin: Their Lives]</ref>
 
Kedua orang tuanya sangat saleh. Louis pernah ingin menjadi [[biarawan]], tetapi ditolak karena ia tidak bisa ber[[bahasa Latin]]. Azelie ditolak menjadi [[biarawati|suster]] karena dia dianggap tidak memiliki vokasi. Namun, dia meminta Tuhan untuk memberinya banyak anak dan berharap mereka dipersembahkan pada Tuhan. Louis dan Azelie bertemu pada [[1858]] dan tiga bulan kemudian mereka menikah. Mereka melahirkan sembilan anak, tetapi hanya lima anak perempuan yang dapat hidup sampai dewasa - Marie, Pauline, Leonie, Celine dan Therese. Therese merupakan anak termuda mereka. Bisnis renda Azelie sangat sukses sehingga Louis menjual bisnis jamnya pada keponakannya dan menangani perjalan bisnis renda istrinya.
Baris 40:
Zelie meninggal karena [[kanker payudara]] pada 1877, ketika Therese berumur 4 tahun dan ayahnya menjual bisnisnya dan pindah ke [[Lisieux]], di Departemen [[Calvados]] di [[Normandia]], di mana saudara laki-laki Azelie, Isidore Guérin, seorang [[apoteker]] tinggal bersama istrinya dan dua putrinya.
ThereseTheresia belajar di Biara Benediktin Notre Dame du Pré. Ketika dia berumur 9 tahun, kakaknya Pauline, yang bertindak sebagai "ibu kedua" baginya, memasuki biara Karmelit di Lisieux. Therese juga ingin masuk ke biara Karmelit yang sama, Therese mencoba bergabung ke ordo tersebut, namun ditolak karena dia masih terlalu muda. Kemudian, ayah Therese mengajaknya berziarah ke [[Roma]], dan pada saat pidato [[Paus Leo XIII]], dia memintanya untuk mengijinkannya masuk biara pada umur 15, namun Paus berkata: "Anakku, turuti keputusan Pastur pemimpin."
 
Tidak lama setelah itu [[Uskup Bayeux]] mengijinkan ThereseTheresia memasuki biara dan pada April 1888 dia menjadi [[postulan]] Karmelit. Pada 1889 ayahnya menderita [[stroke]] dan dibawa ke sanatorium swasta, Bon Sauveur di [[Caen]], dia tinggal di sana selama 3 tahun dan kemudian kembali ke Lisieux pada 1892. Dia meninggal pada 1894. Setelah kematiannya, Celine, yang merawat ayahnya selama ini juga memasuki biara yang sama dengan tiga saudara lainnya pada 14 September 1894; sepupu mereka, Marie Guerin, turut bergabung pada 1895. Leonie, setelah gagal beberapa kali, akhirnya menjadi Suster Francoise-Therese, seorang biarawati di [[Ordo Kunjungan Maria Suci]] di Caen.
 
== Jalan Kecil ==
 
ThereseTheresia dikenal sebagai "Jalan Kecil." Dalam mencari kesucian diri, dia menyadari bahwa dia tidak perlu menyelesaikan tindakan kepahlawanan, atau "jasa besar", untuk mencapai kesucian dan menyatakan cintanya pada Tuhan. Dia menulis:
<blockquote>"Cinta membuktikan dirinya dengan tindakan, jadi bagaimana saya menunjukkan cinta saya? Aku tidak bisa melakukan jasa besar. Cara yang dapat kulakukan untuk membuktikan cintaku adalah dengan menyebarkan bunga dan bunga ini adalah pengorbanan yang sangat kecil, setiap pandangan dan kata, dan hal yang kulakukan adalah aksi cinta yang terkecil."</blockquote>
 
Baris 60:
[[Berkas:Evora28.jpg|thumb|right|220px|Monumen ''Funerary'' di the Church of Saint Francis, di [[Évora]] ([[Portugal]]).]]
== Kesehatan yang berkurang dan kematian ==
Tahun-tahun akhir ThereseTheresia ditandai dengan kesehatan yang terus berkurang yang dia tahan dengan tabah dan tanpa keluhan. Pada pagi hari [[Jumat Agung]] tahun [[1896]], dia mendapat pendarahan di mulut karena [[hemoptisis]] [[paru-paru]]; [[tuberkolosis]] yang dia derita bertambah parah. ThereseTheresia bertukar surat dengan misi Karmelit di [[Perancis Indochina]], dan diundang untuk bergabung dengan mereka, tetapi karena penyakitnya, dia tidak dapat bepergian. Pada Juli 1897 dia dipindah ke biara untuk orang sakit, di mana dia meninggal pada [[30 September]] [[1897]], pada umur 24. Di saat kematiannya, dia mengatakan, "Aku telah mencapai titik di mana dia tidak dapat mengalami penderitaan lagi, karena semua penderitaan adalah manis baginya."
 
==Otobiografi==
[[Berkas:Sainte therese de lisieux.jpg|thumb|200px|left|Thérèse de Lisieux]]
St. ThérèseTheresia dikenal sekarang ini karena [[otobiografi]]nya, ''L'histoire d'une âme'' ("Kisah Suatu Jiwa"), yang ia tulis atas perintah dari dua [[abdis|kepala biara wanita]] sebagai pemimpin biara nya. Dia mulai bekerja pada tahun 1895 sebagai sebuah memori masa kecilnya, di bawah instruksi dari adiknya Pauline, yang dikenal dalam agama sebagai Ibu Agnes dari Yesus. Ibu Agnes memberikan perintah setelah diminta oleh kakak tertua mereka, Suster Marie Hati Kudus. Sementara ThérèseTheresia berada di retret di bulan September 1896, dia menulis bagian kedua, surat kepada Suster Marie Hati Kudus. Pada Juni 1897 Ibu Agnes menyadari sejauh mana penyakit Thérèse, karena ia segera meminta Ibu Marie de Gonzague, yang menggantikan dia sebagai kepala biara, untuk memungkinkan Thérèse untuk menulis riwayat lain dengan rincian lebih lanjut dari hidup religiusnya. Itu dipublikasikan secara anumerta, dan banyak disunting oleh Pauline (Ibu Agnes). (Selain pertimbangan gaya, Ibu Marie de Gonzague telah memerintahkan Pauline untuk mengubah dua bagian naskah untuk membuat mereka tampak seolah-olah mereka ditujukan kepada Ibu Marie juga.)
 
Sejak 1973, naskah yang diedit Thérèse, termasuk "Cerita dari jiwa," suratnya, puisi, doa, dan drama yang ditulisnya untuk rekreasi biara telah diterbitkan dalam [[bahasa Perancis]]. Terjemahan otoritatif bahasa Inggris dari edisi seratus tulisan Teresa tersedia dari ICS di Publikasi di Washington, DC "Story of a Soul" "Percakapan terakhir," dan dua volume suratnya yang diterjemahkan oleh John Clarke, OCD, "Puisi dari Santa Theresi" oleh Donald Kinney, OCD, dan "Doa St Therese" oleh Alethea Kane, OCD