Simon bar Kokhba: Perbedaan antara revisi

Karena kegagalan [[Revolusi Besar Yahudi]] sebelumnya di provinsi-provinsi timur [[Kekaisaran romawi]], dukungan Bar Kokhba umumnya terbatas pada provinsi [[Yudea]] di bawah Roma. Meskipun mulanya berhasil, revolusinya dihancurkan secara brutal oleh [[Hadrian|Kaisar Hadrian]]: Bar Kokhba dan para pengikutnya terbunuh dalam sebuah pertempuran terakhir yang dramatis di benteng [[Betar (benteng)|Betar]], di barat daya [[Yerusalem]]. Banyak pendukungnya yang dihukum mati, antara lain Rabi Akiba. Namun, ini adalah kemenangan yang mahal untuk Roma, dan para jenderalnya, ketika melapor kepada [[Senat Romawi|Senat]], tidak memulainya dengan salam yang lazim: "Aku dan pasukan-pasukanku sehat wal-afiat." Setelah kekalahan Bar Kokhba, Yerusalem dijarah, orang-orang Yahudi dilarang tinggal di sana, dan sebuah kota Romawi baru, [[Aelia Capitolina]], dibangun di atasnya. [[Hadrian]] mengganti nama ''Provincia [[Iudaea (provinsi Romawi)|Iudaea]]'' menjadi ''Provincia [[Syria Palaestina]].''

 

 

== Bar Kokhba dalam karya seni ==

Bar Kokhba dijadikan tema sebuah [[operetta]], ''Bar Kokhba'', yang ditulis oleh [[Abraham Goldfaden]] antara tahun [[1883]] dan [[1885]]. Karya ini ditulis menjelang [[pogrom]] setelah pembunuhan atas diri [[Alexander II dari Rusia|Czar Alexander II]] dari [[Kekaisaran Rusia|Rusia]] pada [[1881]] ketika terjadi arus balik melawan emansipasi Yahudi.

 

[[Kategori:Tokoh Yahudi]]