Filsafat Tionghoa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Cun Cun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21:
 
==Taoisme==
{{Main|Taoisme}}
Pemikiran Taois yang bersifat naturalisme diajarkan oleh Lao Zi dan Chuang Zi. Mereka percaya bahwa semua penderitaan manusia diakibatkan oleh kebodohan mereka sendiri. Orang-orang harus hidup dalam kedamaian penuh tanpa aksi, mencocokkan hidup mereka dengan jalannya alam yang alami. Jika mereka dapat hidup menurut aturan alam, mereka tidak perlu khawatir tentang semua hal dan semua masalah dapat diatasi tanpa banyak upaya. Metode ini disebut kaum Taois sebagai “aksi dengan tanpa aksi”.
 
==Pemikiran Han Fei-zi==
{{Main|Legalisme}}
Pemikiran Han Fei-zi dinamakan juga Filsafat Legalis (Fa Jia). Ia mengajarkan tentang pengejaran hasil yang bersifat material dan nyata. Kepada para penguasa ditanamkannya upaya untuk mengejar prestasi dari orang-orang yang memiliki jabatan pemerintahan dan membagikan hadiah dan hukuman dengan tegas. Efisiensi dalam pemerintahan merupakan hal yang diutamakan dan kadang-kadang harus mengambil cara apapun untuk mencapai hal tersebut.