Universitas Dayanu Ikhsanuddin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di masa + pada masa , -Di masa +Pada masa , - di Masa + pada Masa , - di masa-masa + pada masa-masa , -Di masa-masa +Pada masa-masa )
Baris 46:
* Dengan berakhirnya masa tugas Drs. La Ode Manarfa sebagai Rektor ke-2, pada akhir Tahun 2002 dilakukan pemilihan Rektor untuk menetapkan jabatan Rektor ke-3 Universitas Dayanu Ikhsanuddin. Sesuai keputusan Rapat Senat Universitas tanggal 30 Desember 2002 ditetapkan Ir. H. Abdul Madjid Sarah sebagai Rektor ke-3. Pelantikan Ir. Abdul Madjid Sarah sebagai Pejabat Rektor ke-3 dilakukan oleh Ketua Yayasan Pembina Unidayan pada tanggal 06 Januari 2003 yang dihadiri oleh Koordinator Kopertis Wil. IX Sulawesi (Dr. H. Abdul Rauf Patong ) dan beberapa petinggi daerah Buton.
 
* Nama Universitas Dayanu Ikhsanuddin diambil dari nama Sultan Buton ke ke-6 yaitu La Elangi dengan gelar "Sultan Dayanu Ikhsanuddin". Dayanu Ikhsanuddin adalah seorang tokoh besar [Buton] yang melahirkan konsep Murtabat Tujuh yang dikenal hingga kini. Konsep yang dilahirkannya terimplementasi ke dalam sistem ketatanegaraan [Kesultanan Buton] dan sistem adat istiadat masyarakat [Buton] dan dipada masa kini menjadi obyek penelitian dari berbagai pakar baik dalam maupun luar negeri.
 
== Fakultas dan Program Studi ==