Garda Mulia (Bahasa Italia: Guardia Nobile) adalah sebuah unit pengawal Tahta Suci Vatikan. Unit ini dibentuk oleh Paus Pius VII pada tahun 1801 sebagai sebuah resimen kavaleri berat. Mulanya, resimen ini ditugasi untuk menyediakan pengawalan bagi Sri Paus dan para kardinal senior gereja, serta mengemban misi-misi di dalam wilayah Negara Gereja atas perintah dari Sri Paus. Salah satu dari tugas-tugas utama mereka adalah untuk mengawal Paus Pius VII ke Paris untuk menghadiri penobatan Napoleon Bonaparte. Dengan terbentuknya negara Italia yang bersatu dan pengambil-alihan Negara Gereja pada tahun 1870, Garda Mulia berubah menjadi sebuah korps pengawal infantri.

Garda Mulia dengan seragamnya.
Garda Mulia dengan seragam perangnya.

Korps ini adalah sebuah kesatuan sukarela - anggota-anggotanya tidak dibayar atas pengabdiannya, dan bahkan harus membayar untuk perlengkapan mereka sendiri. Komandan korps dipanggil "Kapten", yang kedudukannya sejajar dengan seorang jenderal di dalam Angkatan Bersenjata Italia. Salah satu posisi bawahan di dalam korps ini adalah "Pemanggul Panji Pusaka", yang bertanggung-jawab untuk membawa panji Gereja Katolik.

Garda Mulia muncul di hadapan publik hanya ketika Sri Paus mengambil bagian dalam suatu kegiatan publik; ketika Sri Paus berjalan meninggalkan tempat kegiatan publik tersebut, ia diikuti oleh Garda Mulia. Selama masa jeda kekuasaan Tahta Suci, korps ini bertanggung-jawab kepada Dewan Kardinal. Selama masa Perang Dunia II, Garda Mulia membagi tugas dan tanggung-jawab dengan Garda Swiss untuk pengamanan pribadi Paus Pius XII. Misalnya, ketika Sri Paus melakukan jalan kaki hariannya di taman-taman Vatikan, dua pasukan Garda Mulia mengikutinya dari kejauhan.

Garda ini dibubarkan oleh Paus Paulus VI pada tahun 1970 sebagai bagian dari reformasi gereja menyusul Konsili Vatikan II.

Lihat pula sunting