Fosfolipid
Fosfolipid (bahasa Inggris: glycerophospholipid) merupakan golongan senyawa lipid yang mengandung gugus ester fosfat dan merupakan bagian dari membran sel makhluk hidup; bersama dengan protein, glikolipid dan kolesterol.

U dindikasi mengandung bagian molekul hidrofobik, di perlihatkan dengan warna biru.

StrukturSunting
Fosfolipid terdiri atas empat komponen:
- asam lemak,
- gugus fosfat,
- alkohol yang mengandung nitrogen, dan
- suatu kerangka.
Fosfolipid memiliki kerangka gliserol dan 2 gugus asil. Pada posisi ketiga dari kerangka gliserol di tempati oleh gugus fosfat yang terikat pada amino alkohol.
Molekul fosfolipid dapat dipandang terdiri dari dua bagian, yaitu kepala dan ekor. Bagian kepala memiliki muatan positif dan negatif serta bagian ekor tanpa muatan. Bagian kepala karena bermuatan bersifat hidrofilik atau larut dalam air, sedangkan bagian ekor bersifat hidrofobik atau tidak larut dalam air. Fosfolipid digolongkan sebagai lipid amfipatik dan bersifat surfaktan netral.
FungsiSunting
Fungsi dari fosfolipid antara lain sebagai bahan penyusun membran sel. Membran-membran sel tersusun dari protein yang tertanam dan menyatu dengan suatu lapisan rangkap dari molekul fosfolipid. Lesitin dan sefalin adalah salah satu tipe fosfolipid yang dapat ditemukan pada beberapa bagian tubuh, seperti otak, sel syaraf, dan hati. Zat tersebut juga ditemukan pada kecambah gandum, ragi, dan kedelai.[1] Beberapa fungsi biologik lainnya antara lain adalah sebagai surfaktan paru-paru yang mencegah perlekatan dinding alveolus paru-paru sewaktu ekspirasi. Fosfolipid merupakan salah satu zat pengemulsi yang baik. Pada industri makanan, sebagai contoh mayonnaise, fosfogliserida (salah satu tipe fosfolipid) dari kuning telur berfungsi menjaga agar minyak nabati tetap teremulsi dengan cuka[1]. Fosfolipid alami maupun sintetis juga digunakan pada pembuatan obat-obatan, pelumas, penstabil liposom, serta pada bahan dari kosmetik[2].
PlasmalogenSunting
Plasmalogen adalah suatu lipid yg mirip dengan fosfolipid banyak didapati sebagai komponen penyusun membran sel saraf dan otot. Gugus asil pertama plasmalogen terikat pada kerangka gliserolnya oleh ikatan eter, bukan ikatan ester seperti fosfolipid.
ReferensiSunting
- ^ a b Fessenden, Ralph J., 1932- (1986). Organic chemistry. Wadsworth. ISBN 0-534-05089-1. OCLC 16720613.
- ^ Estiasih, T., Ahmadi, K. ., Nisa, F. C., & Khuluq, A. D. (2010). "EKSTRAKSI DAN FRAKSINASI FOSFOLIPID DARI LIMBAH PENGOLAHAN MINYAK SAWIT". Jurnal Teknologi Dan Industri Pangan. 21 (2): 151–159.
Artikel bertopik biokimia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |