Eki Syachrudin

politisi indonesia

Eki Syachrudin (juga Ekky Syachruddin; 30 Desember 1939 – 28 Juni 2005) adalah seorang politikus, diplomat, aktivis dan jurnalis Indonesia yang merupakan duta besar Indonesia untuk Kanada dari Juni 2001 hingga Desember 2004. Sebelumnya dia pernah menjabat sebagai fungsionaris Golkar dan menjadi anggota DPR untuk Fraksi Golkar antara tahun 1997-2001. Antara tahun 1970-1974, Eki menjabat sebagai Ketua Korps Wartawan DPR. Dia meninggal pada 28 Juni 2005 pada usia 65 tahun di Jakarta akibat serangan jantung.

Eki Syachrudin

Riwayat Hidup sunting

Pendidikan sunting

Ekky adalah lulusan sarjana ekonomi UI ini, pernah melanjutkan studinya di Universitas Washington, Seattle, Amerika Serikat.

Karier sunting

Pengalaman kerja formal Ekky cukup panjang, mulai dari manager pemasaran pada PT Ganesha Jaya (1968-1969), Kepala Humas Taman Ismail Marzuki (1974-1975), PT Prima Advera (1975-1976), dan hingga Dirut PT PAN Asia. Selain itu, Ekky juga ternyata pernah menjadi petugas jurnalistik sebagai reporter The Jakarta Times (1970-1973), dan reporter Radio Australia (1972-1974).

Sedangkan pengalaman organisasi Ekky tidak perlu diragukan. mantan ketua umum Himpunan Mahasiswa Banten (HMB) Jakarta, Pernah menjabat Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Jakarta, Ketua Korps Wartawan DPR-RI (1970-1974).

Di Partai Golkar, Ekky pernah menjabat Ketua Departemen Pemenangan Pemilu DPP Golkar (1977-1999), anggota Komisi IX (Keuangan dan Perencanaan Pembangunan) DPR-RI, dan anggota Fraksi Partai Golkar MPR-RI, dan terakhir dipercaya pemerintah menjadi Dubes RI untuk Kanada. Saat meninggal, dia masih merupakan anggota Dewan Penasihat Partai Golkar. Selain itu, Eki juga adalah penasihat Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam.

Kehidupan Pribadi sunting

Keluarga sunting

Dari pernikahannya dengan Titik Nurhayati, Eki mempunyai dua orang anak.

Pranala luar sunting

Jabatan diplomatik
Didahului oleh:
Budiman Darmosutanto
Duta Besar Indonesia untuk Kanada
2001–2004
Diteruskan oleh:
Djoko Hardono