Dewie Yasin Limpo (lahir 11 Agustus 1959) adalah seorang politisi Indonesia. Ia tergabung dalam Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Ia menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019. Wanita kelahiran Makassar ini terdaftar sebagai anggota legislatif untuk Komisi VII DPR RI yang membidangi Energi, Sumber Daya Mineral, Riset & Teknologi, Lingkungan Hidup.

Ia bergelar Sarjana Ekonomi (SE) lulusan STIEM Kalpataru, tahun 2008. Sebelum bergabung dengan Partai Hanura, Dewi sempat bergabung di Kosgoro yang merupakan sayap partai Golkar.[1]

Ia merupakan Ketua Umum Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI). Ia sempat maju dalam pemilihan umum Bupati Takalar 2007 dan pemilihan umum Wali Kota Makassar 2009.[2]

Dewi juga pernah menjadi caleg dari Partai Bulan Bintang dan Partai Demokrasi Kebangsaan, hingga akhirnya ia terpilih menjadi anggota DPR untuk masa jabatan 2014-2019 dan bergabung dengan Partai Hanura.

Dewie yang merupakan kakak kandung Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo itu diduga menerima suap terkait proyek pembangkit listrik tenaga micro hydro di Kabupaten Deiyai, Papua.

Ia diduga menerima uang suap sebesar SGD177.700 atau setara Rp1,7 miliar untuk memuluskan proyek tersebut. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Dewie sebagai tersangka kasus tesebut. Namun Dewie membantah menerima uang suap itu.[1]

Referensi sunting