City Weekend adalah majalah dua mingguan yang berisi daftar tempat dan acara hiburan yang berbasis di Tiongkok.[1][2] Edisi online-nya bersifat otonom yang diberdayakan oleh para pembacanya dan saling melengkapi dengan majalah City Weekend yang narasumber dan informasinya sebagian besar berasal langsung dari komunitas ekspatriat. Publikasi terakhir tahun 2018 dan sejak itu City Weekend telah menutup operasional di Tiongkok, situs webnya juga sudah tidak dikelola lagi.

Sejarah dan profil sunting

Didirikan tahun 1999, City Weekend menciptakan konten yang terkait dengan makanan, kehidupan malam, seni, budaya, kesehatan, kebugaran, mode, belanja, berita komunitas lokal dan perjalanan dalam bahasa Inggris.[3] City Weekend merupakan salah satu majalah berbahasa Inggris dengan sirkulasi tertinggi di Tiongkok yang disediakan secara gratis.[4]

Majalah ini menjadi salah satu publikasi berbahasa Inggris swasta pertama di Tiongkok - yang telah didistribusikan sejak tahun 1999 di Beijing, tahun 2000 di Shanghai hingga ditutup pada 2018.

City Weekend menjadi sumber informasi bagi banyak orang di komunitas pendatang.[5] Staf majalah ini mengandalkan situs web yang diberdayakan oleh para pembacanya untuk mengakses komunitas lokal dan menghasilkan segala informasi mulai dari artikel nasional hingga berita faktual tentang acara, tempat dan iklan baris lokal di dua kota terbesar di Tiongkok - Beijing dan Shanghai (sempat beredar walaupun tidak lama di Shenzhen, Guangzhou dan Suzhou).

Majalah City Weekend juga menerbitkan berbagai panduan gratis setiap tahun termasuk Panduan Bar, Restoran dan Direktori Layanan (buku telepon bisnis dan layanan Bahasa Inggris dalam skala kecil). Majalah ini juga memproduksi suplemen yang berfokus pada keluarga ekspatriat (Parents & Kids dan Shanghai Family) dan pasar lahan yasan (Home & Office).

City Weekend diterbitkan oleh Ringier, penerbit multinasional asal Swiss dan peredarannya diaudit oleh BPA Worldwide.

Pada 2010, majalah ini meluncurkan produk pembelian grup berbahasa Inggris yang dinamakan "FlashBuy" dengan menargetkan penutur bahasa Inggris di Beijing dan Shanghai .

Pada 2014, City Weekend Beijing dijual ke perusahaan lain. Ringier masih terus mengoperasikan "City Weekend" di kota lainnya.[6] Pada 2018, setelah proses akuisisinya gagal, City Weekend mengakhiri publikasinya di Tiongkok.[7]

Referensi sunting