Beka Records adalah sebuah perusahaan rekaman (label) asal Jerman yang beroperasi dari tahun 1903 sampai 1925 serta merupakan yang label ternama di Jerman pada dekade 1920-an. Sebelum Perang Dunia I perusahaan rekaman tersebut juga merilis piringan hitam di Britania Raya dengan label Beka-Grand Records. Pada tahun 1917 Beka menjadi anak perusahaan dari Carl Lindström, yang kemudian dibeli oleh Columbia Graphophone Company pada tahun 1926.

Slawoma - Der neueste Tanz (Slavoma) oleh Engelbert Zaschka. Saxophon-Orchester Dobbri, Berlin, 1925

Penyanyi-penyanyi terkenal yang berada di bawah label tersebut meliputi Bert Alvey, Jessie Broughton, Albertina Cassani, Lucia Cavalli, Cook & Carpenter, Gerhard Ebeler, Kappelle Willy Krug, Kapelle Merton, Phillip Ritte dan orkestra-orkestra lainnya. Di Hindia Belanda, Miss Riboet merupakan salah satu seniman ternama yang berada di bawah Beka Records.[1]

Pada tahun 1905 Beka hadir di Hindia Belanda dan menjadi salah satu perusahaan rekaman asing pertama di Indonesia. Pada masa itu Beka umumnya merekam lagu-lagu pribumi bergenre gamelan Jawa hingga keroncong.[2]

Referensi sunting

  1. ^ Sakrie 2015, hlm. 8.
  2. ^ Sakrie 2015, hlm. 7.
Daftar pustaka

Pranala luar sunting