Bahan cetak gigi
Material cetak adalah bahan untuk membuat replika/ tiruan/cetakan akurat dan jaringan mulut.[1] Beberapa alat kedokteran gigi, misalnya gigi tiruan sebagian (OTS), gigi tiruan lengkap (GTL), alat orthodonsi, serta mahkota dan jembatan, dibuat di luar rongga mulut.[1] Pembuatan alat tersebut memerlukan tiruan/model jaringan rongga mulut pasien.[1] Model ini dibuat dengan cara mencetak jaringan rongga mulut pasien, dengan demikian diperlukan material cetak.[1] Jaringan mulut terdiri dari jaringan keras dan lunak.[1] Cetakan jaringan keras dapat berupa 1 gigi, beberapa gigi, sebagian rahang dan gigi, rahang dan selunih gigi, atau rahang tanpa gigi.[1] Hasil cetakan berupa reproduksi negatif, kemudian diisi bahan model (gips) sehingga menghasilkan model positif.[1] Model gips ini yang digunakan untuk pembuatan alat-alat kedokteran gigi.[1]
Bahan Cetak Elastomer sunting
Elastomer adalah bahan cetak bersifat elastis yang apabila digunakan dan dikeluarkan dari rongga mulut, akan tetap bersifat elastis dan fleksibel.[2] Biasanya digunakan untuk mencetak pembuatan gigi tiruan sebahagian lepasan, gigi tiruan immediat dan mahkota serta gigi tiruan cekat yang mana diperlukan cetakan yang akurat pada detail gigi dan daerah gerong.[2]
Referensi sunting
- ^ a b c d e f g h "Material Cetak untuk gigi". Universitas Gajah Mada. Diarsipkan dari [file:///C:/Users/SUSI/Downloads/Material%20Cetak.pdf versi asli] Periksa nilai
|url=(bantuan) (pdf) tanggal 2013-08-12. Diakses tanggal 2014-06-22. Kesalahan pengutipan: Tanda<ref>tidak sah; nama "Universitas Gajah Mada" didefinisikan berulang dengan isi berbeda - ^ a b "BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bahan cetak gigi" (PDF). Universitas Sumatera Utara. Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2015-04-30. Diakses tanggal 2014-06-22. Kesalahan pengutipan: Tanda
<ref>tidak sah; nama "Universitas Sumatera Utara" didefinisikan berulang dengan isi berbeda