Alangkah Lucunya (Negeri Ini)
Alangkah Lucunya (Negeri Ini) adalah film drama komedi satire Indonesia yang dirilis pada 15 April 2010 yang disutradarai oleh Deddy Mizwar. Film ini dibintangi oleh Reza Rahadian, Tika Bravani, Asrul Dahlan, dan Deddy Mizwar.
Alangkah Lucunya (Negeri Ini) | |
---|---|
Sutradara | Deddy Mizwar |
Produser | Zairin Zain |
Ditulis oleh | Musfar Yasin |
Pemeran | |
Penata musik |
|
Sinematografer | Yudi Datau |
Penyunting | Tito Kurnianto |
Perusahaan produksi | Demi Gisela Citra Sinema |
Distributor | Citra Sinema |
Tanggal rilis | 15 April 2010 |
Durasi | 105 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
Penghargaan |
---|
Festival Film Indonesia 2010 |
|
Festival Film Bandung 2011 |
|
Indonesian Movie Awards 2011 |
|
Film ini mencoba mengangkat potret nyata yang ada dalam kehidupan bangsa Indonesia. Film ini juga dipenuhi bintang film Indonesia, tercatat ada sembilan nama peraih Piala Citra yang berkolaborasi secara sempurna untuk menyajikan tontonan yang berkualitas. Slamet Rahardjo, Deddy Mizwar, Tio Pakusadewo, dan Rina Hasyim.[1]
Film ini berhasil masuk 13 nominasi Festival Film Indonesia 2010 termasuk Film Terbaik.[2] Mendapat 3 nominasi sekaligus di kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik (Asrul Dahlan, Jaja Mihardja, dan Tio Pakusadewo) dan berhasil memenangkan ketegori Skenario Adaptasi Terbaik, Tata Suara Terbaik, dan Tata Musik Terbaik.[3]
Sinopsis
suntingMuluk adalah seorang lulusan Sarjana Manajemen yang sudah hampir dua tahun menganggur. Saat mencari pekerjaan, dia melihat peristiwa pencopetan di pasar oleh sekelompok anak terlantar yang dipimpin anak bernama Komet. Setelah tidak mendapatkan pekerjaan dan merasa prospek membuat proyek sendiri tidak bagus, Muluk menemui Komet agar dibawa ke markas para pencopet. Para pencopet terdiri dari kelompok pencopet mal, pasar, dan angkutan umum. Muluk meyakinkan bos pencopet, Jarot, untuk menjadikannya pengelola keuangan hasil mencopet dengan imbalan 10% dari hasilnya. Setelah beberapa pencopetan, penghasilan Muluk meningkat dan dia sudah mampu mencukupi kebutuhan dirinya dan ayahnya, Makbul, serta membuat Haji Rachmat dan calon mertuanya, Haji Sarbini, terkesan.
Karena tidak mau anak-anak terlantar terus menjadi pencopet, Muluk mengajak mereka menjadi pengasong, tetapi mereka tidak mau. Muluk mengajak dua temannya; Samsul, lulusan Sarjana Pendidikan yang kesehariannya hanya bermain gaplek, dan Pipit, anak Haji Rachmat dan lulusan Sarjana Agama yang kesehariannya mengikuti kuis di TV dan koran demi hadiah; untuk membantunya memperbaiki pengetahuan dan akhlak para pencopet. Mereka pun menjadi semakin lebih baik dan bersedia berdagang asongan. Jarot pun mendukung usaha Malik walaupun tahu penghasilannya akan berkurang.
Pada hari perayaan akan berhentinya anak-anak mencopet, Makbul, Rachmat, dan Sabrini datang untuk melihat pekerjaan Muluk, Pipit, dan Samsul. Makbul, Rachmat, dan Sabrini kecewa begitu menyadari bahwa uang yang mereka terima selama ini berasal dari uang hasil copet yang haram. Walaupun Samsul ingin terus membantu anak-anak, Muluk dan Pipit menyesal telah memberi orang tua mereka uang haram dan memutuskan untuk berhenti. Muluk menyerahkan uang hasil copet kepada Jarot serta asongan untuk dijual anak-anak yang mau mengasong.
Setelah berhenti mengurus pencopet, Muluk, Pipit, dan Samsul kembali ke keseharian mereka sebagai pengangguran. Sementara itu, sebagian besar anak-anak Jarot kembali mencopet, kecuali Komet dan para pencopet pasar serta satu orang dari pencopet mal yang memutuskan untuk mengasong. Kebetulan, mereka bertemu Muluk di jalan saat polisi datang untuk menangkap pada pengasong yang menyebabkan kemacetan. Muluk membantu mereka melarikan diri dan bangga mereka berhenti mencopet, walaupun akibatnya Muluk ditahan oleh polisi.
Pemeran
suntingBerikut ini adalah daftar pemain film Alangkah Lucunya (Negeri Ini). Pemain utama adalah Muluk adalah seorang mahasiswa dari perkuliahan yang belum masuk kerja dan grup para pencopet yang terdiri dari tiga kelompok yaitu Copet Mal, Copet Pasar dan Copet Angkot. Tiga kelompok ini terdiri dari jumlah dua belas orang bagi empat orang serta tiga orang mampu dilaksanakan oleh ketua copet. Hasil menggalakan copet berisi uang yang lebih banyak dan kartu kredit dan kemudian, berhenti copet menjadi tukang ngasong oleh Copet Pasar.
Pemain karakter
suntingNama Aktor | Peranan | Keterangan |
---|---|---|
Reza Rahadian | Muluk | Anak Pak Makbul |
Tika Bravani | Pipit | Putri Haji Rahmat |
Deddy Mizwar | Pak Makbul | - |
Slamet Rahardjo | Haji Rachmat | - |
Jaja Mihardja | Haji Sarbini | - |
Sonia | Rahma | Putri Haji Sarbini |
Asrul Dahlan | Samsul | - |
Tio Pakusadewo | Jarot | Boss para pencopet |
Teuku Edwin | Jupri | Calon anggota DPR |
Pemain utama
suntingPemeran | Peran |
---|---|
Jaya Kusuma | Mata Dewa |
Rina Hasyim | Istri Haji Rahmat |
Senandung Nacita | Kuis Presenter |
Robby Tumewu | Direktur |
Rienz | Papa Loreng/TV Peramal |
Fiska | Pembaca Berita |
Kiki | Tukang Koran |
Norman | Tukang Buku |
Oji | Tukang Ramal |
Muhajir | Tukang Batu Cincin |
Didi Hasyim | Tukang Obat |
Budi Roy | Tukang Baju |
Yahyal | Penjual Ayat |
Winky | Seseorang di Gang |
Eman Sulaeman | Orang Tua Korban Copet |
Crew | Petugas Raskin |
Aksen | Petugas TKI |
Babe Ucup | Penjual Warung Kopi |
Sofie | Penjual Warteg |
Erwin Fatullah | Petugas PJRKI |
Ali Bustomi | Lelaki Cepak |
Pemain para pencopet
suntingKelompok | Nama Aktor | Peranan |
---|---|---|
(A) Copet Mal | Moh Irfan Siagian | Glen (ketua copet mal) |
Ahmad Ismail | Boy | |
Ahmad Yanwar | Eros | |
Pradana Ardiansyah | Ongky | |
Agri Firdaus | Ari Wibowo | |
(B) Copet Pasar | Angga Putra | Komet (ketua copet pasar) |
Agus Foldero | Sabar | |
Mohammad Rabil | Subur | |
Ponda Malik | Bedil | |
Daniel Hamonangan | Bedul | |
(C) Copet Angkutan Umum | Sakurta Ginting | Ribut (ketua copet angkutan umum) |
Hafidz | Kampret | |
Gundala | Kalong | |
Dede Setiawan | Codot | |
Deni Albab Mulyadi | Sobrat |
Pemain tambahan
sunting- Main gaple:
- Kukun
- Andra
- Pedro
- Preman lorong:
- Irwansyah Arifin
- Ilhamsyah
- Gian Fadillah
- Petugas trantib:
- Maulana
- Udin Nganga
- Roy Jogja
Produksi
suntingFilm ini mengangkat kenyataan sosial yang terjadi di Indonesia mulai dari masalah pengangguran hingga tindakan sewenang-wenang Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terhadap anak-anak jalanan.[4][5]
Kuis
suntingIklan SMS
suntingAcara sambutan copet menjadi asong
suntingKetika Muluk menjadi seorang pencopet
suntingPenutupan
suntingMusik
suntingSponsor
suntingLagu Tema
suntingBerikut ini adalah daftar lagu tema dari film Alangkah Lucunya (Negeri Ini) yaitu:
Judul Lagu | Tertulis/Ciptaan | Lirik | Vokalis |
---|---|---|---|
Indonesia Raya | Wage Rudolf Soepratman | - | Semua para pemain di film ini. |
Tanah Airku[a] | Ibu Sud | - | - |
Lari | Ian Antono | Fajar Budiman[b] | - |
Mulai Hari Ini | - | ||
Balada Sejuta Wajah | Theadore KS | Achmad Albar | |
Jalan Pulang | Haris Miler Bamurea | - | |
Takdir | Ali Akbar | - |
Catatan
- ^ Lagu Tanah Airku dalam film ini dipublikasi oleh KCI.
- ^ Lirik kedua pada lagu ini oleh Fajar Budiman
Adaptasi
suntingTeater musikal
suntingAkhirnya, semua menonton film di bioskop ini sudah sukses lebih dari jutaan orang setelah syuting di berbagai lokasi dan halaman rumah dekat gedung bertingkat. Pihak PT Demi Gisela Citra Sinema akan pengumuman acara teater drama musikal akan dilaksanakan oleh kota Yogyakarta dan sekitarnya. Kejadian fenomenal drama musikal banyak menampilkan oleh para pemain dari sanggar serta grup instrumental musik dibawa lagu film yang pernah vokalis dan penulis lirik juga melodi kebangsaan Indonesia Raya dan Tanah Airku.
Tanggal | Lokasi | Dimainkan oleh |
---|---|---|
13 Januari 2017 dan 14 Januari 2017 | Aditorium Teater FSP ISI Center | |
22 Januari 2018 dan 27 Januari 2018 | Taman Budaya Palu |
Kutipan
sunting- "Iya bang! Kita main jadi koruptor! Hidup koruptor!" ~Bedil
- "Kalo copet waktu gue, gue akan berhenti nyopet. Ya tuhan, ampunilah dosa gue!" ~Mata Dewa
Penghargaan
suntingPenghargaan | Tahun | Kategori | Penerima | Hasil |
---|---|---|---|---|
Festival Film Indonesia | 2010 | Film Terbaik | Alangkah Lucunya (Negeri Ini) | Nominasi |
Sutradara Terbaik | Deddy Mizwar | Nominasi | ||
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik | Musfar Yasin | Menang | ||
Pemeran Utama Pria Terbaik | Reza Rahadian | Nominasi | ||
Pemeran Utama Wanita Terbaik | Tika Bravani | Nominasi | ||
Pemeran Pendukung Pria Terbaik | Asrul Dahlan | Nominasi | ||
Jaja Mihardja | Nominasi | |||
Tio Pakusadewo | Nominasi | |||
Pengarah Sinematografi Terbaik | Yudi Datau | Nominasi | ||
Penyunting Gambar Terbaik | Tito Kurnianto | Nominasi | ||
Penata Musik Terbaik | Ian Antono, Thoersi Argeswara | Menang | ||
Penata Suara Terbaik | Adityawan Susanto, Novi Dwi R. Nugroho | Menang | ||
Pengarah Artistik Terbaik | Goetheng Iku Ahkin | Nominasi | ||
Jakarta International Film Festival | Film Fitur Indonesia Terbaik | Alangkah Lucunya (Negeri Ini) | Menang | |
Festival Film Bandung | 2011 | Film Terpuji | Nominasi | |
Sutradara Terpuji | Deddy Mizwar | Nominasi | ||
Penulis Skenario Terpuji | Musfar Yasin | Nominasi | ||
Pemeran Pembantu Pria Terpuji | Asrul Dahlan | Nominasi | ||
Pemeran Pembantu Wanita Terpuji | Tika Bravani | Nominasi | ||
Penata Kamera Terpuji | Yudi Datau | Nominasi | ||
Penata Editing Terpuji | Tito Kurnianto | Menang | ||
Penata Artistik Terpuji | Roy Lolang | Nominasi | ||
Penata Musik Terpuji | Ian Antono, Thoersi Argeswara | Nominasi | ||
Indonesian Movie Awards | Film Terfavorit | Alangkah Lucunya (Negeri Ini) | Nominasi | |
Aktor Terbaik | Reza Rahadian | Nominasi | ||
Aktor Terfavorit | Nominasi | |||
Aktor Pembantu Terbaik | Tio Pakusadewo | Menang | ||
Aktor Pembantu Terfavorit | Nominasi | |||
Aktris Pendatang Baru Terbaik | Tika Bravani | Nominasi | ||
Aktor/Aktris Pendatang Baru Terfavorit | Nominasi | |||
Aktor Anak-Anak Terbaik | Angga Putra | Menang |
Referensi
sunting- ^ Alangkah Lucunya (negeri ini): Negeri Para Pencopet Diarsipkan 16 April 2010 di Wayback Machine., diakses pada 2 Juli 2010.
- ^ Alangkah Lucunya Negeri Ini Nominator 12 Kategori di FFI , diakses pada 6 April 2021
- ^ Daftar Lengkap Peraih Piala Citra FFI 2010, diakses pada 6 April 2021
- ^ "Alangkah Lucunya (negeri ini)", diakses pada 2 Juli 2010
- ^ Alangkah Lucunya (negeri ini), Refleksi Realita Sosial, diakses pada 2 Juli 2010
Pranala luar
sunting- Alangkah Lucunya di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Situs Resmi Diarsipkan 15 April 2010 di Wayback Machine.
- Ulasan di Cineplex Diarsipkan 15 April 2010 di Wayback Machine.