Agama negara
Agama negara (juga disebut agama resmi, negara konfesional atau negara agama) merupakan agama yang berstatus resmi sebagai identitas dan falsafah utama di suatu negara, meski tidak sekuler, negara yang memiliki agama resmi belum tentu teokrasi. Umumnya agama-agama ini memiliki lebih banyak hak dan lebih sedikit pembatasan di negara tersebut dibanding dengan agama lain yang ada.
KekristenanSunting
Negara-negara yang meresmikan Kristen sebagai agama negaraSunting
Kristen Non DenominasiSunting
Katolik RomaSunting
LutheranSunting
- Denmark
- Finlandia (terbatas, bersama dengan Kristen Ortodoks)
- Islandia
- Norwegia
CalvinismeSunting
AnglikanSunting
Ortodoks TimurSunting
IslamSunting
Negara-negara yang meresmikan Islam sebagai agama negaraSunting
SunniSunting
SyiahSunting
Islam Non DenominasiSunting
BuddhaSunting
Negara-negara yang meresmikan Buddha sebagai agama negaraSunting
TherawadaSunting
WajrayanaSunting
YahudiSunting
Negara yang meresmikan Yahudi sebagai agama negaraSunting
Negara-negara yang mengakui lebih dari satu agamaSunting
- Lebanon: Ada 18 kelompok agama resmi di Lebanon, 3 diantaranya yaitu Gereja Maronit, Islam Sunni, dan Islam Syiah.
- Luksemburg: Katolik Roma, Protestanisme, Ortodoks Timur, Yudaisme dan Islam.
- Rusia: Gereja Ortodoks, Islam, dan Buddha (khususnya wilayah Kalmikya).
- Singapura: Buddha, Islam, Kristen, Hindu, Taoisme, Sikh, Zoroastrianisme, Yahudi, Jain, dan Baha'i.
- Tiongkok: Buddha, Taoisme, Islam, Katolik Roma, dan Protestanisme.
- Vietnam: Ada 38 kelompok agama resmi di Vietnam, salah satu agama yang paling populer adalah Cao Dai dan Buddha.
Negara-negara yang pernah memiliki agama negaraSunting
- Nepal: menyatakan Hindu sebagai agama resmi, tetapi sejak tahun 2006, Nepal menyatakan diri sekuler.
- Sudan: menyatakan Islam sebagai agama resmi selama pemerintahan Omar al-Bashir menurut Konstitusi Sudan tahun 2005. tetapi kemudian Sudan menyatakan diri sebagai negara sekuler pada September 2020.