Troy Bayliss lahir di kota Taree, Australia pada tanggal 30 Maret 1969. Pada tahun 2001 ia merebut juara dunia World Superbike (WSBK) bersama tim Ducati.

Troy Bayliss

Karier sunting

2003 sunting

Pada tahun 2003, ia pindah ke MotoGP, bergabung dengan tim Ducati Marlboro dan ikut membantu perkembangan riset motor Ducati Desmosedici. Di tim ini ia menjadi rekan pembalap Italia, Loris Capirossi. Bayliss berhasil naik podium 3 kali, semuanya dihasilkan dari finis di urutan ketiga, masing-masing di GP Spanyol, GP Jerman, dan GP Ceko. Di musim pertamanya di MotoGP ini, ia berada di posisi 6 klasemen akhir musim 2003 dengan poin 128.

2004 sunting

Musim 2004 ia masih di tim Ducati Marlboro, dan berada di peringkat 14 klasemen akhir dengan 71 poin. Prestasinya turun karena lebih banyak dipengaruhi oleh pengembangan motor Ducati yang salah arah. Ini bisa dilihat dari perbandingan seri sebelumnya dan hasil yang diperoleh rekan satu timya, Loris Capirossi yang juga menurun prestasinya. Pada tahun 2004, keduanya hanya mampu naik podium masing-masing satu kali.

2005 sunting

Tahun 2005 Bayliss pindah ke tim Honda bersama tim Camel Pons Honda. Di akhir klasemen ia ada di peringkat ke 15 dengan poin 54.

Kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike, 2006-2008 dan sekali penampilan di MotoGP sunting

Musim 2006 ia kembali berkarier di World Superbike. Pada tahun tersebut, Bayliss menjadi juara dunia. Musim berikutnya ia gagal mempertahankan gelarnya. Namun, di musim terakhir balapannya, ia berhasil meraih juara dunia yang ketiga kalinya. Ia mengakhiri musim 2008 pada usia 39 tahun. Dia juga sempat menggantikan Sete Gibernau yg mengalami cedera ditim Ducati dan di GP Valencia ia menjadi pemenang diikuti rekan setimnya Loris Capirossi.

2015, Comeback kembali ke WSBK sunting

Pada 2015, Bayliss kembali ke ajang Superbike menggantikan Davide Giugliano yg sedang cedera untuk 2 seri yakni di Australia dan Thailand.