Titisan Nenek Lampir

film Indonesia tahun 1989

Titisan Nenek Lampir adalah Film horor Indonesia yang disutradarai Bachroem Halilintar dan dibintangi Dewi Ratnaningsih, Tino Karno dan Tony Hidayat. Ditayangkan serentak di bioskop pada tahun 1989. Film ini merupakan lanjutan 2 film Nenek Lampir yang sukses.[1]

Titisan Nenek Lampir
Berkas:Titisanneneklampir.jpeg
Cover vcd keluaran Music Valley Sdn. Bhd.
SutradaraBachroem Halilintar
ProduserH. Syachroni
Ditulis olehS. Ratu
SkenarioH. B. Halilintar
PemeranTino Karno
Dewi Ratnaningsih
Tony Hidayat
Penata musikBuche Cheking
PenyuntingEmil Callebaute
Perusahaan
produksi
DistributorPT. Japos Films
Tanggal rilis
1989
Durasi70 menit
NegaraIndonesia
BahasaBahasa Indonesia

Sinopsis sunting

Susy (Dewi Ratnaningsih) mengugurkan kandungannya karena malu hamil di luar nikah. Akibatnya dia sendiri dibunuh Nenek Lampir. Arwah Susy kembali ke dunia dalam bentuk wanita cantik, hingga digilai para lelaki. Dia menjadi titisan Nenek Lampir. Maka jadilah ia perempuan jalang, ganas dan haus darah. Tiga lelaki dijadikan pengikutnya bak mayat hidup atau hantu yang mengobrak-abrik desa. Jamal (Tino Karno), pemuda taat beragama, mencoba mengatasi teror itu, tapi kurang berhasil. Di saat kritis datanglah Kyai Abdullah (Alwi AS) yang tangguh dan sakti. Ia berhasil mengusir Susy dan tiga lelaki tadi kembali sadar.

Pemeran sunting

Referensi sunting

  1. ^ "Titisan Nenek Lampir". filmindonesia.or.id.