Real Madrid Castilla

klub sepak bola di Spanyol

Real Madrid Castilla merupakan sebuah klub sepak bola asal Spanyol yang saat ini bermain di Segunda División B. Pemain-pemain yang mengisi skuat Real Madrid Castilla merupakan tim cadangan dari Real Madrid. Mereka biasa memainkan laga kandang mereka di Stadion Alfredo di Stéfano.

Nama lengkapReal Madrid Castilla
Club de Fútbol
JulukanRM Castilla
Berdiri16 December 1930
(as Agrupación Deportiva
Plus Ultra
)
StadionStadion Alfredo di Stéfano,
Madrid, Community of Madrid,
Spain
(Kapasitas: 0)
KetuaNicolas Martín-Sanz[1]
ManajerRaul Gonzalez
Liga2ª B – Group 2
2015–162ª B – Group 2, 1st
Kostum kandang
Kostum tandang
Kostum ketiga
Musim ini

Tidak seperti di Inggris yang memisahkan liga untuk tim senior dan tim cadangan, di Spanyol, semua tim seinor dan tim cadangan bermain di satu kompetisi. Namun tim cadangan tidak bisa bermain di liga yang sama dengan tim senior dan hanya mampu bermain setinggi-tingginya di Segunda División dan tak dapat berkompetisi di Copa del Rey, dan untuk para pemain dengan kontrak profesional, hanya para pemain berusia di bawah 23 atau 25 tahun yang dapat bermain baik di tim senior ataupun di tim muda.

Banyak para mantan pemain Castilla yang berpindah klub dan sukses di klub barunnya, seperti Ismael Urzaiz, Santiago Canizares, Juan Mata, Álvaro Negredo, Mista, Roberto Soldado dan Luis García.

Sejarah sunting

AD Plus Ultra sunting

Pada tahun 1948, sebuah klub amatir lokal bernama Agrupación Deportiva Plus Ultra mulai berkompetisi di Tercera División, setuju untuk menjadi bagian dari tim Real Madrid. Sebelumnya, tim secara resmi berdiri pada tahun 1930 dengan nama Plus Ultra, lalu berubah menjadi AD Plus Ultra. Pada 1949,mereka membuat debut mereka di Segunda División dan pada tahun 1952,klub menjadi tim cadangan resmi Real Madrid. Pada tahun 1959,mereka mencapai perempat - final Copa del Rey,sampai akhirnya kalah aggregat 7-2 dari Granada CF.

Pada tahun 1972, Plus Ultra bubar karena kebangkrutan yang melanda pihak sponsor sehingga keberadaan Plus Ultra di Tercera División diambil alih oleh Castilla Club de Fútbol,tim cadangan baru untuk Real Madrid,pada tanggal 21 Juli.

Castilla CF sunting

Sebagai Castilla CF, tim berhasil meraih berbagai prestasi, antara lain lolos ke final Copa del Rey musim 1979-80, sebelum melangkah ke final, mereka berhasil mengalahkan empat tim Primera Divisió, antara lain Hércules CF, Athletic Bilbao, Real Sociedad, dan Sporting de Gijón. Di final, mereka bertemu tim senior dan kalah 6-1. Karena Real Madrid menjuarai Primera Divisió, maka Castilla lolos ke Piala Winners Eropa sebagai runner-up Copa del Rey. Di leg pertama, mereka mampu mengalahkan perwakilan Inggris, West Ham United 3–1 di Santiago Bernabeu. Dan di leg kedua, mereka kalah telak 5-1 setelah lewat perpanjangan waktu di Upton Park sehingga mereka tersingkir. Mereka berhasil melaju ke perempat-final Copa del Rey di tiga musim berikutnya, musim 1984, 1986, dan 1988.

Pada musim 1983-84, di bawah asuhan Amancio Amaro, Castilla berhasil menjuarai Segunda División. Pada masa kepeplatihan Amaro, muncul generasi La Quinta del Buitre yang berangotakan Emilio Butragueño, Manolo Sanchís, Martín Vazquéz, Míchel, dan Miguel Pardeza. Namun Castilla tidak dipromosikan ke Primera División karena merupakan tim cadangan dan tim seniornya, Real Madrid bermain di Primera Divisió. Di musim 1987-88, mereka menyelasikan musim Segunda División di posisi ketiga, tetapi sekali lagi, mereka tidak dipromosikan ke Primera Divisió.

Real Madrid B sunting

Pada tahun 1991, RFFF melarang penggunaan nama yang tidak mencantumkan nama tim senior untuk tim cadangan, sehingga Castilla CF mengubah nama menjadi Real Madrid Deportiva dan kemudian Real Madrid B. Pada awal dekade 90-an, dua mantan pemain Castilla, Vicente del Bosque dan Rafael Benítez, mulai karier kepelatihan dengan menangani tim Castilla. Pada akhir musim 1996-97, tim terdegradasi ke Segunda División B, tetapi mereka tetap mampu mencetak para pemain bintang, seperti Raúl, Raúl Bravo, Guti, dan Iker Casillas, yang kelak menjadi pemain inti dan penting di tim senior.

Real Madrid Castilla sunting

Di musim 2004-05, pelatih Juan Ramón López Caro berhasil mengantarkan kembali tim promosi ke Segunda División dan menghidupkan kembali nama Castilla dan mengubah nama tim menjadi Real Madrid Castilla. Pada 2006, dibangun tempat latihan baru, Ciudad Real Madrid dan stadion khusu untuk tim Castilla, Stadion Alfredo di Stéfano dan Francisco Moreno Cariñena menjadi ketua independen pertama yang mejabat selama 16 tahun.

Pada masa-masa ini, Castilla berhasil mencetak kembali pemain-pemain bertalenta seperti Roberto Soldado yang kini bermain di tim utama Tottenham Hotspur F.C. dan Álvaro Arbeloa, yang sebelumnya bermain di Deportivo de La Coruña dan Liverpool dan kini kembali bermain di tim utama.

Di akhir musim 2006-07, Real Madrid Castilla terdegradasi ke Segunda División B yang saat itu dilatih oleh Míchel setelah tim finis di urutan ke-19. Michel banyak mendapat kritikan dan semua yang terjadi di tim Castilla semua dialamatkan kepadannya. Pada masa ini juga, banyak para pemain berbakat yang tercipta, antara lain Rubén de la Red, Esteban Granero, Javi García, Juan Mata, dan Álvaro Negredo.

Real Madrid Castilla kembali berkompetisi di Segunda División setelah berhasil menang melawan Cadiz CF di babak play-off promosi dengan total aggregat akhir 8-1.

Pemain sunting

Skuat terkini sunting

Per 31 July 2018[2]

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.

No. Pos. Negara Pemain
GK   FRA Luca Zidane
GK   ESP Javier Belman
DF   ESP Adrian de la Fuente
DF   ESP Jaime Sánchez
DF   ESP Javier Sánchez
DF   ESP José León ( )
DF   DOM Luismi Quezada
DF   ESP Jaume Grau
DF   ESP Dani Fernández
DF   ESP Sergio Reguilón
DF   ESP Manu Hernando
DF   ESP Aléx Martín
DF   ESP Sergio López
DF   ESP Gorka Zabarte
No. Pos. Negara Pemain
DF   ESP Fran García
MF   ESP Álvaro Fidalgo
MF   ESP Jaime Seoane
MF   ARG Franchu Feuillassier
MF   BRA Augusto Galván
MF   ESP Óscar Rodríguez
MF   ESP César Gelabert
MF   ESP Martin Calderon
MF   ESP Alberto Fernández
MF   ESP Jorge de Frutos
FW   ESP Cristo González
FW   ESP Raúl de Tomás
FW   ESP Dani Gómez

Dipinjamkan sunting

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.

No. Pos. Negara Pemain
 — DF   ESP Jaime Sánchez (at Sabadell)
 — DF   ESP Dani Fernández (at Mérida)
DF   ESP José León (at Cultural Leonesa)
 — DF   ESP Sergio Reguilón (at UD Logroñés)
 — MF   ESP Lucas Torró (at Real Oviedo)
 — MF   ESP Álvaro Jiménez (at Getafe)
No. Pos. Negara Pemain
 — MF   ESP José Lazo (at Villarreal)
 — MF   ESP Marcos Llorente (at Alaves)
 — MF   ESP Álvaro Fidalgo (at Rayo Majadahonda)
 — MF   ESP Garci (at Navalcarnero)
 — FW   ESP Raúl de Tomás (at Real Valladolid)
 — FW   ESP Borja Mayoral (at Wolfsburg)

Titel sunting

Runner-up: 1979–80
Juara: 1983–84
Juara: 1990–91, 2001–02, 2004–05, 2011–12, 2015–2016
Juara: 1948–49, 1954–55, 1956–57, 1963–64, 1965–66, 1967–68

Referensi sunting

  1. ^ "Nicolás Martín-Sanz, nuevo presidente del Castilla". AS. Diakses tanggal 30 May 2011. 
  2. ^ "Real Madrid Castilla's roster". Diarsipkan dari [Realmadrid.com versi asli] Periksa nilai |url= (bantuan) tanggal 31 January 2017. 

Pranala luar sunting