ROKS Cheonan (PCC-772)
_Navy_2nd_Fleet,_and_Rear_Adm._Seung_Joon_Lee,_deputy_comman.jpg) ROKS Cheonan (PCC-772) | |
| Karier (KR) |  Angkatan Laut Republik Korea
|
|---|---|
| Produksi | Hanjin Heavy Industries |
| Mulai dibuat | |
| Diluncurkan | Januari 1989 |
| Harga Unit | - |
| Ditugaskan | 1989 |
| Status | Tenggelam karena torpedo,[1][2][3] 27 Maret 2010 |
| Karakteristik umum | |
| Berat benaman | 1,200 ton |
| Panjang | 88 meter (288,71 ft) |
| Lebar | 1.251 meter (4.104,33 ft) |
| Draft | 29 meter (95,14 ft) |
| Tenaga penggerak | CODOG |
| Kecepatan | Maksimum 32 knot (59 km/h) Menjelajah 15 knot (28 km/h) |
| Jarak tempuh | 4.000 mil laut (7.400 km) |
| Awak kapal | 180 orang |
| Persenjataan | 4 × Boeing Harpoon misil, 2 × OTO Melara(76mm)/62 padat kanon 2 × Breda 40mm/70 kanon, 6 × Mark 46 torpedo, 12 × Mark 9 Peledak kedalaman |
PCC-772 cheonan adalah kapal perang Korea. Nama kapal ini berasal dari kota Cheonan yang terletak di Chungcheong Selatan. Pada 6 Maret 2010, kapal ini tenggelam di dekat NLL(Zona Demiliterisasi Korea di Laut Kuning). Pada 20 Mei, tim investigasi Korea-Amerika mulai menyelidiki penyebab tenggelamnya Kapal Cheonan.
Sejarah sunting
Cheonan dibuat pada tahun 1989 oleh Hyun Dai Heavy Industries.[4] Misi utama kapal ini adalah patroli di pantai.[5] Pada tahun 1999, Cheonan terlibat dalam pertempuran Yeonpyeong Pertama.[6] Kapal ini sempat mengalami sedikit kerusakan pada pertempuran tersebut. Kapal ini dijadwalkan akan dihentikan pengoperasiannya pada tahun 2019.[4]
Tenggelam sunting
Pada 26 Maret 2010, kapal perang Chenonan berangkat patroli dari Pulau Baengyeong. Selama patroli, Korea Utara menyerang kapal perang Chenon dengan torpedo, dan kapal perang Cheonan tenggelam. Sebelumnya terdapat 104 awak di kapal, tetapi pada 27 Maret hanya terdapat 58 awak yang selamat.
Setelah peristiwa Dangpo pada 1967, tenggelamnya kapal perang Chenon adalah bencana terbesar dalam sejarah angkatan laut Korea. Setelah tenggelam, Kapal perang Chenon ditemukan pada 29 Maret 2010. Pada 3 April 2010, mayat seorang awak kapal Cheonan ditemukan. Pada 7 April 2010 tentara Korea kembali menemukan mayat seorang awak kapal. Amerika, Australia, Inggris, Korea dan Swedia ikut meneliti alasan tenggelamnya kapal perang Cheonan, dan menegaskan alasan tenggelam kapal perang Cheonan karena torpedo Korea utara pada 5 Mei 2010.[7] Akibat kapal perang Cheonan tenggelam disimpulkan dari hasil penyelidikan komite 5 negara (Amerika, Australia, Inggris, Korea, Swedia).[8].
Referensi sunting
- ^ http://www.nytimes.com/2010/05/20/world/asia/20korea.html?ref=global-home
- ^ http://www.msnbc.msn.com/id/36763498/ns/world_news-asiapacific/
- ^ http://joongangdaily.joins.com/article/view.asp?aid=2920725
- ^ a b "Pohang (PCC Patrol Combat Corvette)". GlobalSecurity.org. Diakses tanggal 2 April 2010.
- ^ Han, Da-eun (27 March 2010). "Cheonanham Specifications". Arirang News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-02-23. Diakses tanggal 28 March 2010.
- ^ http://www.todaykorea.co.kr/news/articleView.html?idxno=106596
- ^ http://www.freezonenews.com/news/article.html?no=39317
Pranala luar sunting
- Situs web kapal perang Cheonan - ROK Angkatan Laut