Pulsk merupakan situs web sosial untuk berbagi konten antar pengguna yang dibuat oleh orang Indonesia. Konten yang dapat dibagi antara lain adalah foto, video, dan artikel.[1] Domain situs ini dapat diakses melalui alamat pulsk.com dan mereka menitik beratkan pada kualitas konten dan interaksi antar pengguna.[2]

Pulsk berbentuk majalah dinding virtual yang memungkinkan setiap pengguna dapat menyematkan berbagai konten dan membagikannya kepada pengguna lain serta mendapatkan respon, salah satunya dengan pemberian "WOW". Pulsk memiliki tagline yaitu Share Something WOW.[3]

Sejarah dan Perkembangan sunting

 
Share Something Wow

Pulsk diluncurkan pada 16 September 2012 oleh pendirinya yang bernama Rendy Bryanzah.[4] Startup situs ini diawali dari riset yang menemukan fakta bahwa ternyata situs-situs jejaring sosial sebagian besar diramaikan oleh pengguna dengan rentang usia muda yang rata-rata berusia di bawah 24 tahun yang berarti masih duduk di bangku sekolah atau kuliah.[2] Oleh karena itu, Rendy mulai merancang Pulsk di waktu senggangnya dibantu Irwan Fahmy di sisi produk dan strategi, Riswan Rais dan Ardian Trimurti di lini desain. November 2012 lalu, Pulsk mengikuti Sparxup, kompetisi startup yang diadakan sebuah situs berita dalam jaringan Indonesia dan berhasil menduduki juara di kategori internet/mobile portal.[2] Pulsk yang saat itu masih berumur 2 minggu dapat masuk menjadi nominasi meski para pendirinya belum memikirkan bagaimana model bisnisnya.[2]

Nama Pulsk sendiri pada awalnya adalah akronim dari frasa 'pulang sekolah'.[2] Anak-anak sekolah telah jenuh dengan pelajaran serius yang diterima sepanjang jam pelajaran di kelas. Sehingga, waktu pulang sekolah adalah momen yang ditunggu-tunggu untuk mencari sesuatu yang menyenangkan.

Pulsk mencoba hadir menawarkan sesuatu yang berbeda. Diharapkan para pengguna bisa memperoleh sesuatu yang menyenangkan, menghibur, sekaligus menambah pengetahuan melalui Pulsk. Konsep user generated content yang diusung diharap mampu merangsang daya cipta pengguna untuk mengunggah konten berupa gambar, video atau artikel yang berkualitas dan bermanfaat.[2]

Nama Pulsk juga dipilih dengan alasan co-founder ingin membuat nama domain yang terdiri dari lima huruf yang memberikan kesan secara perspektif penjualan. Pulsk dibuat untuk memfasilitasi hasrat masyarakat Indonesia dalam berbagi hal-hal baru kepada sebanyak mungkin orang dan memberikan hiburan pada saat yang sama.[5]

Para pembuat Pulsk menggabungkan konsep tata letak dari Facebook dan Youtube, yaitu penggunaan timeline seperti Facebook dan penggunaan menu bar sebelah kiri seperti Youtube. Kedua konsep tata letak tersebut diambil karena dianggap memenuhi estetika dan ramah pengguna.[6]

Dalam waktu dua minggu sejak peluncuran versi beta di pertengahan September 2012, Pulsk telah mencapai 110.000 pengunjung dengan 850.000 pageviews dan 2.200 pengguna yang terdaftar dengan 2.250 artikel yang diterbitkan.[5] Selain itu, setiap pengunjung rata-rata mengunjungi 7.91 halaman yang setiap kunjungannya memakan waktu delapan menit.[5] Lebih daripada itu, 1.000 'Wow' telah disematkan.[5]

Berdasarkan data yang ada, jejaring sosial Pulsk telah berhasil mendapatkan pengguna baru sebanyak 125.000 hingga bulan Februari 2013. Sedangkan statistik kunjungan Pulsk rata-rata 5 juta pengunjung setiap bulan dengan jumlah pageview sekitar 50 juta halaman.[3] Berbagai jenis konten yang diunggah ke situs ini juga tidak main-main, karena rata-rata ada sekitar 3.000 konten setiap harinya.[3]

Jejaring sosial Pulsk dinilai sebagai salah satu startup yang cukup berhasil karena memiliki jumlah pengguna yang telah mencapai ratusan ribu dalam waktu singkat.[3]

Penggunaan sunting

Pendaftaran sunting

Pengguna dapat mendaftar dengan akun facebook atau twitter. Pastikan memiliki akun facebook atau twitter untuk masuk ke dalam Pulsk. Setelahnya, pengguna akan disambungkan kembali dengan laman Pulsk.com. Setelah proses pendaftaran selesai, selanjutnya pengguna bisa mengunggah konten yang diinginkan ke Pulsk untuk dikomentari atau diapresiasi dengan ‘Wow’ oleh pengguna yang lain.[7]

Penerbitan Konten sunting

Pengunggahan konten hanya bisa dilakukan melalui browser komputer atau laptop, namun belum bisa menggunakan perangkat mobile/handphone/Blackberry. Tim pembuat Pulsk sedang memikirkan dan berencana meluncurkan versi mobile dan aplikasi Pulsk yang dapat dipasang di perangkat smartphone.[5]

Menggunakan ‘Wow’ sunting

Saat melihat konten yang diunggah atau dikirimkan oleh pengguna lain, pengguna bisa memberikan like seperti halnya facebook like, namun bedanya tombol di Pulsk memiliki namanya sendiri, yaitu ‘Wow.’ Semakin banyak yang memberikan ‘Wow’ pada suatu konten, maka semakin populer konten tersebut. Konten yang paling populer akan bisa ditemui pada kategori “Paling WOW” di halaman depan web Pulsk.com. Selain tombol like, disertakan pula kolom facebook comment, jadi pengguna bisa beradu komentar dengan para komentator yang lain. Bagi pengguna yang tidak ingin mendaftar, juga masih bisa mengomentari dan memberikan ‘WOW’ pada konten yang dikirimkan oleh pengguna lain, akan tetapi tidak mempunyai akses untuk mengirimkan atau menerbitkan konten sendiri.[8]

Fitur sunting

Dari sisi sosial media, Pulsk memungkinkan pengguna untuk saling mengikuti atau mem-follow pengguna lain. Setiap pengguna, akan memiliki sebuah halaman profil dengan foto profil serta gambar sampul layaknya sebuah halaman profil di Facebook. Ada juga fitur yang memungkinkan seorang pengguna meninggalkan testimonial sepanjang 140 karakter dalam halaman profil pengguna. Untuk menarik pengguna membagikan konten-konten yang menarik, selain melalui fitur saling follow, setiap WOW yang diterima oleh setiap pengguna juga dihitung. Pengguna yang mendapatkan WOW terbanyak ditampilkan dalam sebuah tab di sebelah kanan tampilan Pulsk. Nama-nama pengguna yang mendapatkan ‘Wow’ terbanyak akan terpampang dalam jajaran ‘100 User Paling Wow’.[9]

Share Something WOW sunting

Setiap pengguna dapat menyematkan berbagai konten dan membagikannya kepada pengguna lain serta mendapatkan respon, salah satunya dengan pemberian “Wow”. Penggunaan istilah “Wow” ini dikarenakan jejaring sosial Pulsk menyasar para pengguna muda yang menurut penelitian co-founder merupakan kelompok yang mendominasi penggunaan jejaring sosial saat ini.[2] Populernya istilah “Wow” tampaknya juga berhasil untuk turut mendongkrak popularitas Pulsk kepada para pengguna. Setiap konten yang mendapat “Wow” terbanyak juga akan muncul pada halaman “Paling WOW”. Hal inilah yang membuat para pengguna jejaring sosial Pulsk untuk berlomba mengunggah konten yang menarik yang mendapat banyak “WOW” dan memberikan kebanggaan tersendiri bagi yang mengunggahnya.[3]

Kategori sunting

Mirip seperti pinterest, dalam Pulsk juga terdapat beberapa kategori yang tersedia di Pulsk.com mulai dari fakta unik, fashion sampai mimema.[10]

Peraturan sunting

Aturan penggunaan diatur dalam halaman disclaimer pada situs pulsk.com. Para pengguna wajib mematuhinya.

Ancaman sunting

Frase “Terus, gue harus bilang Wow, gitu?” yang sepertinya menjadi ide atas konsep utama Pulsk dapat saja tidak menjadi tren lagi sewaktu-waktu. Agar tidak juga menjadi korban cepat bosannya pengguna di sini, Pulsk perlu terus berinovasi untuk memperkaya kontennya. Pulsk sepertinya perlu memikirkan strategi untuk terus membangun dan mempertahankan komunitas yang menjadi pengisi konten-kontennya. Selain berusaha untuk menambah pengguna yang telah terdaftar, Pulsk juga perlu mengikat pengguna yang ada untuk tidak bosan mengunjungi Pulsk sekaligus berbagi konten menarik.[9]

Referensi sunting

  1. ^ Hidayat, Wicaksono Surya (ed.). "Pulsk, Jejaring Sosial buat "Bilang Wow"". Kompas.com. 
  2. ^ a b c d e f g "Majalah Dinding Virtual 'Wow' Karya Anak Bangsa". beritasatu.com. 
  3. ^ a b c d e "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-03-28. Diakses tanggal 2013-04-09. 
  4. ^ "PULSK". www.facebook.com. 
  5. ^ a b c d e "Tech in Asia – Connecting Asia's startup ecosystem". www.techinasia.com. 
  6. ^ Post, The Jakarta. "Pulsk for after school fun". The Jakarta Post. 
  7. ^ "Facebook". www.facebook.com. 
  8. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-04-04. Diakses tanggal 2013-04-09. 
  9. ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-03-18. Diakses tanggal 2013-04-06. 
  10. ^ "Tech in Asia Indonesia – Komunitas Online Startup di Asia". id.techinasia.com. 

Pranala luar sunting